Deretan Skutik Termurah di Indonesia Tahun 2019
Jakarta, 24 Juni 2019 - Skuter otomatis atau lazim disebut skutik telah merevolusi wajah industri otomotif roda dua di Indonesia dan dunia. Sejak elemen desain skuter muncul pada tahun 1914 (atau bahkan lebih tua lagi), tipe motor ini kemudian berkembang pesat di Eropa dan Amerika Serikat antara Perang Dunia pertama, dan kedua. Tipe motor ini mulai booming paska Perang Dunia II.
Di Indonesia, menurut data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan motor skutik telah mencapai 84 persen (data 2018). Salah satu daya tarik skutik di Indonesia adalah harga jual yang sangat murah, daya guna (praktikalitas) dan fleksibilitas tinggi, tangguh dan irit bahan bakar.
Terkait dengan harga jual yang sangat murah, inilah deretan skutik paling murah di Indonesia tahun 2019. Semoga berguna bagi Anda yang membutuhkan informasi ini.
TVS Dazz
Skutik dengan merek asal India ini, memiliki fitur yang sangat lengkap, meskipun harganya berkisar Rp 12-13 jutaan. Fitur yang diboyongnya adalah outlet charger ponsel, ban tubeless, tuas pengunci rem yang berguna menahan laju motor di tanjakan atau turunan.
TVS Dazz DFI (Foto: Nandar Haydell)
Di sektor mesin, Dazz mengusung mesin 4 langkah, SOHC berpendingin udara. Kapasitas mesinnya 109,65 cc dan mampu menghasilkan tenaga maksimum 8,34 hp pada 7.500 rp dengan torsi 8,3 Nm pada 5.500 rpm. Dazz masih menggunakan karburator dengan tipe UCAL VM17.
Dari segi dimensi, skutik ini memiliki panjang 1.875 mm, lebar 675 mm dan tinggi 1.050 mm. Bobotnya hanya 92 kg dengan kapasitas tangka bahan bakar 5,3 liter. Ukuran ban depannya 80/90-14 M/C 40P tubeless, sementara ban belakangnya 90/80-14 M/C 43P tubeless. Garpu depan teleskopik dan single shock absorber di belakang melengkapi spesifikasinya.
Suzuki Nex II
Nex II mengusung mesin 115 cc FI dengan teknologi SEO (Suzuki Eco Performance) yang diklaim hemat bahan bakar. Nex II memiliki dimensi (pxlxt) 1.890 mm x 675 mm x 1.045 mm, dan telah menggunakan lampu utama LED, dilengkapi USB Charger, kompartemen luas dan LED line pada tubuhnya.
Nex II mengusung mesin 4 langkah, 1 silinder berpendingin udara. Kapasitas tangkinya 3,6 liter, rem depan cakram, dan rem belakang teromol. Motor ini dibanderol mulai Rp 15,1 jutaan (OTR Jakarta dan dapat berubah sewaktu-waktu).
Yamaha Mio S Smart & Sophisticated
Mio adalah legenda di jajaran skutik di Indonesia. Selain murah, motor ini juga “bandel”. Mengusung mesin satu silinder bervolume silinder 125 cc, motor ini mampu menggelontorkan tenaga 7,0 kw pada 8.000 rpm, dengan torsi maksimum 9,6 Nm pada 5.500 rpm.
Mio S S&S sudah menggunakan lampu LED, answer back system untuk menemukan lokasi motor, ban tubeless, lampu hazard, mesin Bluecore 125 cc, ruang pijakan kaki luas, kapasitas tangka BBM 4,2 liter, bagasi luas, smart lock system (pengunci rem), indicator ECO, dan Diasli Cylinder berbahan aluminium silicon, diproses dengan teknologi modern. Membuatnya cepat melepas panas.
Piston dengan proses tempa sehingga lebih padat dibanding piston cetak. Motor ini dibanderol Rp 16.360.000 OTR Jakarta (dapat berubah sewaktu-waktu).
Honda Beat FI Sporty CW
Honda Beat Sporty CW dibanderol Rp 16 jutaan (OTR Jakarta dan harga dapat berubah sewaktu-waktu), dan telah dilengkapi dengan Combi Brake System, Secyre Key Shutter, dan tombol Idling Stop. Mesinnya sudah dilengkpai dengan eSP bertenaga 8.68 ps pada 7.500 rpm. Torsinya 9,01 pada 6.500 rpm.
Skutik ini memiliki dimensi 1.867 mm x 678 mm x 1.074 mm. Berat kosongnya 94 kg dengan kapasitas tangki BBM 3,7 liter saja. Ukuran ban depannya 80/90-14 M/C 40 P, ukuran belakang 90/90- 14 M/C 46P. Rem depannya sudah cakram dengan piston tunggal dan belakang tromol.
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Motor Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test