Dimas Ekky Dipastikan Berlaga di GP Moto2 Musim 2019
JAKARTA, 6 Oktober 2018 – Kabar gembira bagi olahraga otomotif tanah air. Pembalap Indonesia Dimas Ekky Pramata dipastikan akan berlaga di Grand Prix (GP) Moto2 musim 2019 depan selama satu musim penuh. Pembalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) menjadi satu-satunya pembalap Indonesia yang bertarung di ajang balap tingkat dunia ini.
Kepastian ini setelah Dimas terpilih sebagai salah satu pembalap andalan Idemitsu Honda Team Asia. Ia akan bergabung dengan pembalap asal Thailand, Somkiat Chantra. Musim depan Idemitsu Honda Team Asia memang hanya diperkuat dua pembalap ini.
Sukses pembalap berjuluk ”Red Forehead” ini berkat sederet gelar ditorehkannya. Dimas Ekky merupakan juara di ajang Suzuka 4 Hours Endurance Race, juara Asia Road Racing Championship yang digelar di Sentul tahun lalu, hingga mengibarkan bendera Merah Putih untuk pertama kalinya di ajang CEV Moto2 European Championship dengan berdiri di podium ketiga pada seri Catalunya 2017.
Saat ini, pemilik nomor motor 20 itu sedang berlaga di CEV Moto2 European Championship di bawah bendera Astra Honda Racing Team (AHRT). Di CEV Moto2 European Championship musim balap 2018, Dimas bertengger di posisi ke-6 klasemen sementara dengan koleksi 70 poin. Berkiprahnya Dimas di GP Moto2 juga menjadi salah satu indikator suksesnya AHRT sebagai tempat penggemblengan pembalap muda berbakat binaan AHM.
Thomas Wijaya, Direktur Pemasaran AHM, mengatakan pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dan kerjasama tim. “Kami berharap Dimas dapat terus berjuang maksimal dengan mental juara dan konsisten menginspirasi pebalap muda Indonesia lainnya untuk meraih mimpi berlaga di ajang kelas dunia,” ujar Thomas.
Bagi Dimas, berlaga di GP Moto2 akan dimanfaatkan sebagai anak tangga menuju ajang paling bergengsi yaitu MotoGP. “Tentunya tantangan yang dihadapi akan sangat berbeda baik dari segi mesin, motor, maupun persaingan ketat kompetisinya,” kata Dimas.
Ini bukan kali pertama pembalap asal Depak, Jawa Barat itu, tampil di Moto2. Dia sudah pernah mencicipi atmosfer ketat balapan ajang ini sebanyak dua kali. Pertama, saat menggantikan Jorge Navarro di tim Federal Oil Gressini Racing pada GP Malaysia 2017. Kedua, tampil sebagai pebalap wildcard di GP Catalunya pada 2018.
“Saya akan berusaha memberikan prestasi terbaik demi nama harum bangsa Indonesia. Pengalaman mengikuti pembinaan berjenjang AHM akan menjadi modal penting untuk mengarungi musim balap GP Moto2 di tahun depan,” katanya.
RAJU FEBRIAN
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Motor Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test