Overview Yamaha Nmax
Yamaha Indonesia melahirkan NMax pertama kali di Indonesia pada 10 Februari 2015, atau lima tahun yang lalu. Kehadirannya mendapat banyak perhatian masyarakat, lantaran punya bodi yang besar. Ia pun termasuk produk pertama yang masuk dalam jajaran Maxi Series. Bahkan skutik bongsor ini juga masuk dalam keluarga besar skutik Yamaha global.
Pabrik Yamaha di Pulo Gadung, Jakarta didapuk menjadi basis produksinya. Hasil karya anak bangsa ini sudah diakui kualitasnya di seluruh dunia. Selain dicintai oleh konsumen Indonesia, ia juga diminati oleh pecinta roda dua dari negara lain. Bagaimana tidak, produk asli Indonesia ini sudah di ekspor ke 45 negara di 3 benua. Jadi jangan kaget jika Anda melihat NMax di Jepang, Rusia, Amerika, Australia bahkan di beberapa negara di Eropa.
Selama lima tahun perjalanannya di Indonesia, akhirnya ia mengusung nama All New. Tepatnya diluncurkan pada 2 Desember 2019 bersama dua produk Yamaha lainnya. Ada dua varian yang ditawarkan, All New NMax 155 Connected/ABS dan All New Nmax 155 Standard. Varian termahal dijual Rp 33,750 juta dan tipe terbawah Rp 29,5 juta OTR DKI Jakarta
Varian paling tinggi berbekal konsep “Connected”. Pabrikan mengklaim, kalau ia merupakan motor produksi Indonesia pertama yang bisa terhubung dengan smartphone. Berkat tambahan fitur canggih, pengendaranya bisa terhubung langsung dengan sepeda motor melalui aplikasi Y-Connect (Yamaha Motorcycle Connect) berbasis bluetooth.
Features Yamaha Nmax
Untuk varian tertinggi, kemampuan konektivitas menjadi nilai utamanya. Berbekal teknologi Communication Control Unit (CCU), pengendara menjadi lebih dekat dengan motor kesayangannya. Dari teknologi CCU, dapat memberikan informasi semacam lokasi parkir terakhir, status bahan bakar, pengingat waktu pergantian oli mesin dan aki, serta pemberitahuan ketika motor mengalami malfungsi.
Semua dapat dilihat di smartphone melalui aplikasi yang harus diunduh terlebih dahulu oleh pemilik motor. Terapan software dari pabrikan juga bisa memberikan notifikasi jika ada email, sms maupun panggilan telpon masuk. Bisa terlihat di indikator yang terdapat di panel instrumen. Teknologi semacam ini tentu meningkatkan kepraktisan.
Tak ingin kalah dari lawan-lawannya, sekarang ia sudah punya electric power socket. Pengendara dimudahkan kala kehabisan daya baterai smartphone. Posisinya ada di dasbor sebelah kiri. Sisi kanannya ada dasbor berdimensi kecil yang dapat ditutup.
Varian termahal dipasangkan kunci kontak model keyless (Smart Key System). Tidak lagi membutuhkan kunci konvensional untuk menghidupkan motor. Sudah menggunakan remote dan cara menghidupkan motor hanya dengan memutar kenob kunci kontak. Tapi remote tidak boleh jauh dari motor lebih dari 2 meter. Di dalamnya dibenamkan fitur immobilizier dan answer back system. Selain lebih praktis, dengan adanya teknologi itu bisa memudahkan pengendara mencari motornya di parkiran. Ditambahkan juga dengan tombol pembuka cover pengisi bensin dan pembuka bagasi.
Lampu utama dan stop lamp sudah full LED. Memberikan efek cahaya terang, lebih awet dan pastinya hemat energi. Namun sayang, semua lampu seinnya masih bohlam. Untuk situasi darurat, ia juga sudah dilengkapi lampu hazard. Fitur yang sama dengan sang kakak, Xmax.
Pengendara makin dimudahkan berkat adanya handlebar switch control. Sang rider dimudahkan ketika ingin memilih tampilan informasi dan setting spidometer. Tuas pengaturnya terletak di handle sebelah kiri. Dioperasikan hanya dengan jari telunjuk kiri. Persis seperti lampu dim yang ada di Yamaha MT-15.
Masih sama dengan model sebelumnya, varian anyar tetap menggunakan rear subtank suspension. Selain memberikan kenyamanan lebih, secara estetika pun motor jadi nampak padat. Kalau dari fungsinya jelas lebih baik dibanding shock tanpa tabung. Karakter daya redam suspensi bertabung memberikan kompresi yang baik. Ditambah bagasi superluas di bawah jok, diklaim dapat memuat helm full face ukuran XL.
Design Yamaha Nmax
Tetap mewarisi DNA Maxi style, dan benar-benar kental aura skutik Eropa. Punya tampilan keren dengan tingkat kenyamanan yang tak perlu diragukan. Beda dengan pendahulunya, tampangnya kini kian berkelas. Bodinya tetap gambot, tapi bodi belakang yang sekarang lebih pipih dan sedikit mengoval. Hampir mirip dengan keluarga Maxi yang 250 cc. Depannya mengalami penyempurnaan sedikit, menyesuaikan bentuk bodi dan tarikan garis-garis tegas.
Di bagian lampu depan, ada sekat pemisah berwarna silver. Fungsinya merefleksikan cahaya dan dapat menyarukan bak lampu DRL. Bagian buntut bisa dibilang mirip dengan Xmax. Apalagi bentuk rumah lampu belakang. Sepatbor belakang gunakan model menggantung dan sudah ditempeli mata kucing di kedua sisi. Sebetulnya peranti ini wajib tersedia untuk semua jenis motor di negara lain, karena berkaitan dengan keselamatan berkendara. Refleksi cahaya dari peranti itu dapat memberikan peringatan pengendara dari samping, jika di depannya ada kendaraan. Hal itu juga sekaligus menekankan kalau ia bakal dikirim ke beberapa negara.
Frame masih memercayakan tipe rangka underbone. Ada penyesuaian sedikit dibanding model lama, karena bentuk mesin berubah. Secara keseluruhan, dimensi NMax 2020 sedikit lebih ramping dibanding pendahulunya, 1935 x 740 x 1160 mm (PxLxT). Wheel base-nya juga beda 1 cm (10 mm), namun tinggi jok masih sama, 765 mm. Rancang bangun itu tidak lantas membuat posisi riding berubah.
Nilai penting dari NMax juga dilihat dari konsep relax riding position. Baik model baru maupun model sekarang tetap bisa membuat kaki sedikit selonjor. Ditambah ruang kaki yang luas, membuat pengendara lebih rilek dan nyaman. Desain jok dengan kontur ganda memvisualisasikan skutik premium.
Ukuran bannya 110/70-13 untuk depan dan 130/70-13 belakang. Gunakan tipe tubeless agar lebih awet dan punya daya cengkram ke aspal lebih kuat. Tangki bahan bakarnya mampu menampung 7,1 liter bensin.
Mesin & Konsumsi BBM Yamaha Nmax
Pabrikan melakukan inovasi untuk memenuhi keinginan konsumen, maka itu performanya ditingkatkan. Mesinnya benar-benar baru, namun tetap menggendong mesin 4 tak, SOHC, berpendingin cairan 155 cc satu silinder. Tetap dengan sematan teknologi andalanya, Blue Core dan Variable Valve Actuation (VVA). Selain membuat motor irit bahan bakar, teknologinya itu juga menyajikan torsi yang merata di setiap putaran mesin. Dan sekarang sudah ada teknologi Smart Motor Generator (SMG) dan Start Stop System (SSS). Masing-masing berfungsi untuk membuat suara motor lebih halus saat pertama kali dinyalakan, serta mematikan mesin secara otomatis saat motor berhenti.
Jeroannya diracik ulang, seperti kepala silinder dengan katup intake yang besar, serta memakai piston yang permukaannya rata atau flat. Bentuk itu mirip kepunyaan Yamaha R15. Ubahan itu membuat kompresi mesin menjadi 11,6:1. Tenaga NMax generasi anyar mencapai 15,1 hp / 8.000 rpm dengan torsi 13,9 Nm / 6.500 rpm.
Pengereman & Keselamatan Yamaha Nmax
Karena tenaga meningkat, pabrikan memikirkan untuk memberikan fitur keselamatan tambahan. Makanya dipasangkan Traction control system (TCS) untuk varian termahal. Teknologi itu berfungsi untuk mengurangi resiko ban belakang selip. Sangat berguna kala melibas jalanan basah, licin atau berpasir. Bahkan ia dinobatkan sebagai skutik pertama kelas 150 cc buatan lokal yang pakai perangkat antiselip. Ditambah ABS dua channel, sehingga roda tidak terkunci saat terjadi pengereman mendadak.