Geely membawa EX2 — yang dikenal sebagai Xingyuan dan menjadi salah satu model terlaris di Tiongkok — ke pasar Indonesia lewat peluncuran di Gaikindo Jakarta Auto Week 2025. Model yang mencatat penjualan tinggi di negaranya itu kini dibuka pemesanan melalui program pre‑booking di Tanah Air, dengan banderol menarik yang memanfaatkan insentif pemerintah hingga akhir Desember 2025.
Geely menawarkan dua varian EX2 selama periode pre‑book: EX2 Pro dibanderol Rp233 juta dan EX2 Max Rp273 juta. Harga tersebut sudah memasukkan insentif pemerintah sehingga menjadi sangat kompetitif dibanding rival di kelas compact EV. Konsumen diimbau memperhatikan bahwa harga spesial ini berlaku pada masa promosi pre‑booking.
Salah satu pembeda teknis EX2 adalah penggerak roda belakang (RWD), konfigurasi yang dinilai memberi keunggulan saat menaklukkan tanjakan. EX2 dibangun di atas platform Global Intelligent Electric Architecture (GEA) milik Geely, yang juga memungkinkan penempatan ruang kargo tambahan di depan sebesar 70 liter. Dengan kapasitas kargo maksimal mencapai 1.320 liter, EX2 menawarkan kombinasi praktis antara bodi kompak dan fleksibilitas ruang penyimpanan.
Dimensi kendaraan tercatat 4.135 mm panjang, 1.805 mm lebar, 1.850 mm tinggi, dan wheelbase 2.650 mm, membuatnya mudah bermanuver di perkotaan namun tetap lapang untuk kebutuhan harian. Pilihan warna yang ditawarkan beragam dan ceria: Moon White, Star Silver, Comet Gray, Nebula Beige, serta dua opsi spesial Stellar Blue dan Aurora Pink.
EX2 mengandalkan motor listrik dengan output 85 kW (114 hp) dan torsi 150 Nm. Klaim akselerasi 0–100 km/jam berada di angka 11,5 detik, sementara kecepatan puncak mencapai 130 km/jam. Baterai lithium iron phosphate berkapasitas 40,8 kWh memberi jarak tempuh kombinasi menurut NEDC hingga 395 km, dengan konsumsi energi rata‑rata 11,8 kWh/100 km.
Untuk pengisian, EX2 mendukung fast charging DC yang mampu mengisi baterai dari 30% ke 80% dalam sekitar 25 menit. Pengisian AC penuh dari 10% ke 100% memerlukan sekitar 6,5 jam. Kedua varian juga dilengkapi fitur V2L (Vehicle‑to‑Load) sehingga kendaraan dapat menjadi sumber daya untuk perangkat listrik eksternal.
Kedua varian EX2 memakai head unit layar 14,6 inci dan panel instrumen 8,8 inci sebagai standar. Varian Max menambahkan elemen kenyamanan lebih lengkap: ambient light dengan 256 warna, pengaturan jok elektrik 6‑way, aplikasi kontrol kendaraan, serta kamera panoramic 540°. Sistem konektivitas dan kontrol via aplikasi menjadi bagian dari paket fitur modern yang dihadirkan Geely.
EX2 dibekali sistem bantuan pengemudi ADAS Level 2 dengan 12 fungsi yang mendukung keselamatan aktif. Kombinasi fitur ini menempatkan EX2 sejajar dengan standar EV masa kini dalam hal teknologi keselamatan.
Sebagai bagian dari program GJAW 2025, Geely Auto Indonesia menawarkan paket purna jual yang menarik: garansi motor listrik dan baterai 8 tahun atau 180.000 km, serta pilihan gratis asuransi 1 tahun atau subsidi tunai Rp5 juta. Dukungan ini dimaksudkan untuk memperkuat kepercayaan konsumen terhadap teknologi EV dan memudahkan keputusan pembelian.
Geely menempatkan EX2 sebagai produk global yang telah diluncurkan di beberapa pasar internasional, termasuk debut internasional di Brasil. Di Indonesia, Geely Auto Indonesia menyatakan rencana perakitan lokal untuk EX2 dengan tetap mempertahankan standar kualitas global.
“Sejak kami perkenalkan pada Juli 2025, Geely EX2 langsung menarik perhatian konsumen Indonesia, terlihat dari tingginya antusiasme yang datang melalui partner dealer maupun kanal digital kami. Setelah peluncuran internasional perdananya di Brasil, model ini akan memasuki pasar Asia Tenggara. Ke depannya, Geely EX2 juga akan hadir di lima benua. Di Indonesia, Geely EX2 akan dirakit secara lokal dengan tetap mengusung standar kualitas global,” ujar Wu Chuxing, CEO Geely Auto Indonesia. (Odi)
Baca Juga: Geely Rakit Lokal di Handal Motor Purwakarta, Starray EM-i Jadi Andalan Perdana
