Ini Dia BMW R50, Cikal Bakal R nineT

JAKARTA, 24 Agustus 2016 – Ada yang menarik di booth BMW Motorrad Indonesia di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 lalu. BMW Motorrad menghadirkan jajaran motor bergenre roadster seperti, RnineT, RnineT silver tank dan RnineT Scrambler. Dalam jajaran keluarga RnineT tersebut nampak pula sosok motor klasik BMW R50 lansiran tahun 1958 yang terparkir tepat di tengah booth BMW Motorrad Indonesia. BMW R50 pertama kali diproduksi tahun 1956 – 1960. Walau lahir di tahun 1950-an motor ini sudah menggunakan mesin boxer alias dual silinder horizontal dengan kubikasi sebesar 494cc. Mesinnya mampu menghasilkan tenaga 26 hp pada 5,800 rpm dengan top speed 87 mph. Walau bermesin besar, motor ini memiliki bobot yang terbilang ringan. BMW R50 memiliki bobot keseluruhannya dengan isi oli mesin dan bensin seberat 195Kg. Penampilannya sangat klasik dengan bentuk rangka yang unik dan suspensi bagian depan yang menggunakan dual shock absorber khas milik bayerische motoren werke, suspensi ini pun dijuluki "Slash-2" di zamannya. Tidak hanya suspensi bagian depan, bentuk kursi pengendaranya pun terbilang unik dan diklaim sangat nyaman berada di atasnya. Hal ini dikarenakan rangka kursi yang berlabel denfeld ini sudah dilengkapi sebuah pegas berbentuk springer di bagian bawahnya. Kenyaman kursi pengendara datang dari balutan kulit yang sangat nyaman digunakan para biker saat berada di atasnya. Rem di bagian depan dan belakangnya juga sudah menggunakan dual kanvas rem. Ini merupakan sebuah sistem pengereman yang paling canggih di era tersebut. Tidak hanya dual rem dibagian depan, ban dengan ukuran 3.50 berdiameter 18 inchi juga menjadikan motor ini sangat nyaman dan aman untuk dikendarai bahkan di ajak balapan. Danny Liska salah satu saksinya, ia adalah seorang pembalap BMW yang menggunakan BMW R50 di tahun 1960 dengan menungangi motor asal Jerman ini dari Alaska menuju Tierra del Fuego dalam satu perjalanan. Merasa nyaman dengan motornya, ia juga melakukan perjalanan kedua dari Eropa Utara, Cape ke Afrika Selatan. Kesuksean BMW R50 menjadikan motor BMW di varian R series terus berkiblat kepadanya seperti R65 R68, R69S, R75, R1200R, R1200RT, R1200S, R1200ST hingga yang terbaru R nineT. Ini sebabnya motor klasik R50 ini selalu hadir ditengah-tengah keluarga RnineT baik saat pertama kali diluncurkan di ajang EICMA 2015 lalu hingga ajang pameran bertajuk Gaikindo Indonesia International Auto Show 2016 kemarin yang dibawa oleh PT Maxindo Moto selaku Agen Pemegang merek (APM) BMW Motorrad di Indonesia. Berikut penampakan detailnya! [gallery columns="4" ids="16792,16787,16786,16783,16788,16785,16789,16790,16791,16793,16794,16782,16795,16796,16797,16798,16799,16800,16801,16784"> ANDHIKA KRESNA

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Motor Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Motor dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • Aprilia RSV4 X-GP Ludes Terjual, Jadi Motor Koleksi Bernilai Fantastis
    Aprilia RSV4 X-GP Ludes Terjual, Jadi Motor Koleksi Bernilai Fantastis
    Zenuar Yoga . 21 Okt, 2025
  • Suzuki Pamerkan Konsep e-VanVan Listrik di Japan Mobility Show 2026
    Suzuki Pamerkan Konsep e-VanVan Listrik di Japan Mobility Show 2026
    Zenuar Yoga . 21 Okt, 2025
  • Ducati Multistrada V4 Rally 2026: Petualangan Tanpa Batas dengan Teknologi Paling Canggih
    Ducati Multistrada V4 Rally 2026: Petualangan Tanpa Batas dengan Teknologi Paling Canggih
    Zenuar Yoga . 21 Okt, 2025
  • MotoGP Australia 2025: Raul Fernandez Raih Kemenangan Perdana di Phillip Island
    MotoGP Australia 2025: Raul Fernandez Raih Kemenangan Perdana di Phillip Island
    Zenuar Yoga . 20 Okt, 2025
  • Federal Oil Ungkap Peredaran Pelumas Tidak Sesuai Spesifikasi di Jambi, Konsumen Diimbau Lebih Waspada
    Federal Oil Ungkap Peredaran Pelumas Tidak Sesuai Spesifikasi di Jambi, Konsumen Diimbau Lebih Waspada
    Zenuar Yoga . 20 Okt, 2025
  • Head to Head Skutik 125 cc Retro Modern: Yamaha Grand Filano vs Suzuki Access 125, Pilih Mana?
    Head to Head Skutik 125 cc Retro Modern: Yamaha Grand Filano vs Suzuki Access 125, Pilih Mana?
    Zenuar Yoga . 16 Okt, 2025
  • 5 Alasan Memilih GTS 150 Dibanding Model Vespa Lainnya
    5 Alasan Memilih GTS 150 Dibanding Model Vespa Lainnya
    Ardiantomi . 15 Okt, 2025
  • Adu Skutik Bergaya Klasik: Pilih Yamaha Fazzio atau Suzuki Access 125?
    Adu Skutik Bergaya Klasik: Pilih Yamaha Fazzio atau Suzuki Access 125?
    Zenuar Yoga . 01 Okt, 2025
  • Ducati Panigale V4 R 2026: Teknologi MotoGP dalam Balutan Motor Jalan Raya
    Ducati Panigale V4 R 2026: Teknologi MotoGP dalam Balutan Motor Jalan Raya
    Zenuar Yoga . 01 Okt, 2025
  • Yamaha XMax, Sembilan Tahun Menjadi Ikon Skutik Premium di Indonesia
    Yamaha XMax, Sembilan Tahun Menjadi Ikon Skutik Premium di Indonesia
    Zenuar Yoga . 19 Sep, 2025
  • Jangan Sembarangan! Ini Tips Merawat Helm Premium Agar Awet
    Jangan Sembarangan! Ini Tips Merawat Helm Premium Agar Awet
    Zenuar Yoga . 20 Agu, 2025
  • Yamaha Mio M3 125: Skutik Lincah yang Mudah Dimodifikasi
    Yamaha Mio M3 125: Skutik Lincah yang Mudah Dimodifikasi
    Zenuar Yoga . 03 Jul, 2025
  • Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Bangkit Jaya Putra . 21 Apr, 2025
  • Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Test Ride Piaggio Medley S: Skutik Alternatif Buat yang Bosan Merek Jepang
    Test Ride Piaggio Medley S: Skutik Alternatif Buat yang Bosan Merek Jepang
    Ardiantomi . 17 Sep, 2025
  • First Ride Honda ADV160 RoadSync 2025: Tambahan Fitur yang Lebih Nyaman
    First Ride Honda ADV160 RoadSync 2025: Tambahan Fitur yang Lebih Nyaman
    Setyo Adi Nugroho . 16 Sep, 2025
  • Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Bangkit Jaya Putra . 04 Mar, 2025
  • First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    Zenuar Yoga . 03 Mar, 2025
  • Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Setyo Adi Nugroho . 27 Feb, 2025