Mengenal DFSK Seres SF5, Mobil Listrik Berkemampuan Seperti Sportscar
KEY TAKEAWAYS
DFSK Seres SF5 sangatlah unik
Menyandang EV Range Extender berupa mesin bensin turbo, tapi digunakan sebagai generator pemberi daya listrik bila baterai sisa sedikitTak bisa disebut hybrid, bukan Plug-in Hybrid, namun memakai platform mobil listrik murni
Tapi bisa dicas ulang di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU)Di IIMS Hybrid 2022, DFSK unjuk teknologi lewat sebuah kendaraan unik. Ialah Seres SF5 yang tak bisa dibilang sebagai mobil listrik murni. Bukan pula bergenre hybrid, namun dengan menyandang EV Range Extender. Memang ia memiliki mesin bensin turbo, tapi digunakan sebagai generator pemberi daya listrik, bila baterai kurang dari 20 persen. Terus kombinasi kekuatan setara sportscar. Mari berkenalan lebih dekat.
Ia menganut sistem gerak all wheel drive (AWD) didukung oleh high performance dual electric motor. Pengemudi disuguhkan dinamo penggerak SEP200AC. Aliran tenaga maksimal tembus 255 kW (347 PS) di depan dan HW150 dengan power 150 kW (204 PS). Kalau ditotal, tenaga menyentuh 551 PS. Lalu torsi maksimal versi Range Extender EV 820 Nm. Kemampuan ini setara sporstcar secara umum. Momentum puntir sangat perkasa, sehingga akselerasi rampung hanya 4,7 detik untuk mengilat dari 0-100 kpj.
Agar sensasi berkendara semakin menyenangkan dan bisa disesuaikan dengan berbagai kebutuhan perjalanan. Seres SF5 dilengkapi sejumlah pilihan mode berkendara serta dukungan pengaturan elektronik. Anda dapat memilih lima mode berkendara, empat mode perjalanan, tiga mode steer dan dua mode pengereman untuk disesuaikan gaya berkendara yang dibutuhkan. Kemudian baterai menggunakan Li-ion berdaya 35 kWH. Pengemudi bisa pakai fast charging untuk mengisi daya baterai 80 persen kurang dari 1 jam.
Nah, menariknya, bila Anda tidak menemukan charging station di sekitar selama perjalanan. Seres SF5 dilengkapi Intelligent Extended Range Technology. Yakni sebuah enjin 1,5 liter turbo yang sama seperti DFSK Glory i-Auto. Mesin hanya bisa dipakai saat kondisi energi listrik di baterai tersisa sekitar 20 persen. Ia sanggup melaju hingga 1.000 kilometer. Jadi prinsip kerjanya, ia merupakan mobil listrik namun menggendong internal combustion engine sebagai generator. Bukan untuk penggerak roda. Berbeda pula dari Nissan e-Power yang baterai tak bisa dicas mandiri.
Baca Juga: Walau Sudah Dipamerkan, DFSK Belum Berencana Jual Seres SF5 EV Range Extender
Energi listrik yang dihasilkan serta dimiliki oleh Seres SF5 bisa dimanfaatkan untuk berbagai hal. Tidak terbatas hanya kepada penggunaan berkendara saja. Misal digunakan sebagai sumber energi peralatan listrik rumah tangga, seperti teko pemanas air, audio speaker. Lalu asistensi berkendara pun dibilang canggih.
Seres SF5 mendapatkan dukungan asisten berkendara melalui Seres Pilot Safe Driving Intelligent Assistant System. Fitur ini merupakan generasi terbaru yang didasari kebiasaan penggunaan. Perangkat didukung oleh 16 titik sensor. Memungkinkan kendaraan membaca kondisi jalanan serta berkendara dengan akurat.
Gabungan fitur terdiri atas Lane Change Assistant, Lane Change Warning, Side Door Opening Warning, Lane Departure Warning. Lalu ada High-Speed Pilot Assistance, Full-Speed Adaptive Cruise, Automatic Emergency Braking, Traffic Jam Assist, Rear Cross Traffic Alert, Lane Keep Assist, Speed Limit Assist, dan 360 Panoramic View. Keunggulan dan desain modern dari Seres SF5 saat ini bisa disaksikan secara langsung di IIMS Hybrid 2022. Namun DFSK sepertinya hanya pamer, riset pasar, belum mau menjual dalam waktu dekat. (Alx/Odi)
Baca Juga: Seres SF5 Jadi Bintang Booth DFSK
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Mobil DFSK Unggulan
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil DFSK dari Carvaganza
Artikel Mobil DFSK dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test