Apa Itu Bahasa Desain dan Kenapa Jadi Sangat Penting bagi Pabrikan Mobil?

Xpander concept

Tak cuma kami di meja redaksi yang kerap mempertanyakan apa maksud bahasa desain dari sebuah brand atau produk otomotif. Para pembeli juga kerap bertanya hal ini pada tim penjaja ketika menemukan deskripsi bahasa desain di brosur.

Bahasa desain secara harfiah diartikan sebagai frasa yang digunakan oleh pabrikan untuk mendeskripsikan formula estetika dari portfolio mobil mereka agar rumus ini mudah disampaikan pada konsumen (Sumber: Drivetribe).

Rumus yang dimaksud tentunya tak sembarang. Mereka merancang bodi mobilnya agar mudah dikenali oleh masyarakat. Dan rancangan desain ini pun harus mempertimbangkan sektor teknis di balik bodi agar perlengkapan yang diembannya bisa tetap dikemas dengan baik dalam paket yang aerodinamis juga tetap efisien.

BMW Design

Seperti kami sebut, tujuannya adalah agar lini kendaraan bisa dengan gampang dikenali di jalanan oleh semua kalangan masyarakat. Sebagai contoh, Anda tentu pernah bingung membedakan Toyota Kijang Kapsul dan Isuzu Panther atau Mitsubishi Kuda di era 90-an. Hal inilah yang coba dihindari oleh pabrikan di jaman sekarang.

Kini, Anda tak akan tertukar melihat Mitsubishi Pajero Sport, Toyota Fortuner atau Nissan Terra. Meski secara proporsi ukuran mirip, namun ornamen-ornamen desainnya memberi karakter tersendiri pada mobil-mobil ini.

Pajero Sport hadir dengan bahasa desain Mitsubishi yang bernama Dynamic Shield. Frasa Dynamic Shield ini disusun atas tiga komponen nilai inti mereka, kedinamisan, kekuatan dan fungsionalitas (Seiji Watanabe, Sumber Mitsubishi Motors). Sebagai brand yang tengah fokus pada pengembangan kendaraan SUV dan turunannya, mereka menerjemahkan nilai-nilai tersebut dalam konsep desain dinamis yang mengekspresikan performa tinggi dengan kuat dan kesan melindungi. Anda pun kini bisa dengan mudah merasakan aura yang sama antara lini-lini Mitsubishi seperti Outlander, Pajero Sport, Eclipse Cross hingga Xpander.

Baca Juga: Pabrikan Otomotif Ini Bukan Cuma Bikin Mobil atau Motor

mitsubishi concept

Paling mudah mengenali merek kendaraan dari fisiknya adalah Mazda. Sejak 2010, desain ini diperkenalkan, kini seluruh model sudah menganut filosofi eksterior yang senada. Paras yang simpel tanpa banyak ornamen dan guratan, lampu yang pipih, serta grill besar adalah ciri khasnya.

Ikuo Maeda, Executive Officer dan General Manager Divisi Desain Mazda kala itu mendefinisikan Kodo sebagai Soul of Motion, atau Jiwa dari Pergerakan. Desainnya memang menghindari alur dan guratan yang kompleks dan cenderung memilih garis tunggal yang mengalir untuk menciptakan tampilan dinamis.

Meski kini sangat mudah membedakan Mazda di antara merek lainnya di jalanan, namun kami justru menggarisbawahi betapa monoton desain antarproduknya. Bagi orang awam, akan butuh kejelian khusus untuk membedakan tampang Mazda2 dan Mazda3 tanpa melihat proporsi. Belum lagi jika bertemu CX-3 dan CX-30 atau Mazda6 dan Mazda3.

Mazda3 Hatchback

Tapi di lain sisi, desain yang teramat seragam ini kami apresiasi juga sebagai pertaruhan sangat berani. Kami yakin, orang yang akan membeli mobil-mobil Mazda, tak akan membandingkan desainnya dengan merek lain. Dalam artian, mereka punya karakter kuat sehingga membuat masyarakat benar-benar menyukai desain Mazda, tak akan berpaling ke brand lain.

Meski ditujukan untuk menyenangkan semua kalangan, namun adakalanya bahasa desain diintepretasikan lain oleh orang lain. Misalnya saja ornamen grill yang digunakan pada beberapa seri BMW terbaru. Grill teramat besar menuai kontroversi. Utamanya pada aplikasi di M4 dan M3 terbaru.

Head of Design BMW, Domagoj Dukec menjawab kritikan pedas yang dilayangkan pada mobil-mobil karyanya. Menurutnya, desain yang baik bukanlah tentang buruk atau cantik, karena hal ini sangatlah subjektif. Ia juga berkali-kali menekankan bahwa tak ada desain yang akan disukai 100 persen khalayak. Setelah kami usut, ternyata desain ini bukanlah baru sekarang diterapkan BMW.

BMW ZBF Prototype

Pada era 90an, Joji Nagashima, pria kebangsaan Jepang mendesain eksterior BMW melalui ZBF Prototype dengan nuansa grill serupa. Dinukil dari Zigwheels Indonesia, BMW ZBF Prototype adalah purwarupa Seri-7 untuk keperluan penelitian desain, demi produk masa depan. Banyak elemen dipakai oleh BMW baru. Makanya kalau melihat apa yang ada di ZBF, untuk ukuran era itu terbilang terlalu maju. Selain grille, mobil ini juga bertanggung jawab atas bentuk interior BMW masa mendatang. Kini, grille seperti itu bisa Anda temukan pada beberapa model yang dijual di Indonesia, M3, M4, X7, bahkan iX.

Suka tak suka, desain memang merupakan variabel yang sangat subjektif. Perumusan sektor visual menjadi sebuah bahasa desain adalah upaya pabrikan untuk menyampaikan pesan filosofis dari tujuan mereka. Anda bisa dibuat jatuh cinta pada desain mobil karena ini, atau membencinya mati-matian. (Van/Odi)

Sumber: Drivetribe, Capomazda, Mitsubishi

Baca Juga: Memahami Peraturan Lampu Isyarat, Strobo dan Sirene, Siapa yang Boleh Memakainya?

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Mobil Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • Komparasi Wuling Cortez Darion EV vs BYD M6: Dimensi, Fitur, Performa, dan Harga
    Komparasi Wuling Cortez Darion EV vs BYD M6: Dimensi, Fitur, Performa, dan Harga
    Muhammad Hafid . 14 Nov, 2025
  • Bercengkrama Dengan New Bentley Continental GT di Malaysia: Elektrifikasi Berbalut Kemewahan
    Bercengkrama Dengan New Bentley Continental GT di Malaysia: Elektrifikasi Berbalut Kemewahan
    Wahyu Hariantono . 14 Nov, 2025
  • EKSKLUSIF: Menyaksikan Debut Ferrari 849 Testarossa di Asia Tenggara
    EKSKLUSIF: Menyaksikan Debut Ferrari 849 Testarossa di Asia Tenggara
    Setyo Adi . 14 Nov, 2025
  • Hyundai Indonesia Recall Ioniq 6 Produksi 2022–2025, Ada Potensi Charging Door Macet
    Hyundai Indonesia Recall Ioniq 6 Produksi 2022–2025, Ada Potensi Charging Door Macet
    Anjar Leksana . 14 Nov, 2025
  • Melihat dari Dekat Perjalanan Mazda Dari Go Sampai Teknologi Carbon Capture
    Melihat dari Dekat Perjalanan Mazda Dari Go Sampai Teknologi Carbon Capture
    Eka Zulkarnain H . 14 Nov, 2025

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • Tak Ikut Arus EV, Mazda Pilih Teknologi Carbon Capture dan Biofuel untuk Tekan Emisi
    Tak Ikut Arus EV, Mazda Pilih Teknologi Carbon Capture dan Biofuel untuk Tekan Emisi
    Eka Zulkarnain . 14 Nov, 2025
  • SUV Elektrifikasi Jaecoo Menyapa Publik di Summarecon Mall Serpong dan Mal Kelapa Gading
    SUV Elektrifikasi Jaecoo Menyapa Publik di Summarecon Mall Serpong dan Mal Kelapa Gading
    OTO . 14 Nov, 2025
  • Ferrari 849 Testarossa Resmi Hadir di Asia Tenggara
    Ferrari 849 Testarossa Resmi Hadir di Asia Tenggara
    Setyo Adi Nugroho . 14 Nov, 2025
  • Dashcam 70mai A410 Versi Terbaru Dapat Fitur GPS Pintar, Harga Rp1 Jutaan
    Dashcam 70mai A410 Versi Terbaru Dapat Fitur GPS Pintar, Harga Rp1 Jutaan
    Bangkit Jaya Putra . 14 Nov, 2025
  • Hemat Ekstrem! Wuling Darion PHEV Tembus 1.200 Km Tanpa Top Up BBM dan Listrik
    Hemat Ekstrem! Wuling Darion PHEV Tembus 1.200 Km Tanpa Top Up BBM dan Listrik
    Ardiantomi . 14 Nov, 2025
  • Menjelajah Mazda Museum: Napak Tilas Teknologi, Desain, dan Warisan Rotary
    Menjelajah Mazda Museum: Napak Tilas Teknologi, Desain, dan Warisan Rotary
    Eka Zulkarnain . 14 Nov, 2025
  • Ulik Spesifikasi 849 Testarossa, Spesies Terbaru dari Ferrari
    Ulik Spesifikasi 849 Testarossa, Spesies Terbaru dari Ferrari
    Setyo Adi Nugroho . 14 Nov, 2025
  • Wuling Cortez Darion EV vs BYD M6: MPV Listrik Lapang dan Futuristik, Siapa Unggul?
    Wuling Cortez Darion EV vs BYD M6: MPV Listrik Lapang dan Futuristik, Siapa Unggul?
    Muhammad Hafid . 14 Nov, 2025
  • Fitur Unggulan Wuling Darion PHEV yang Bikin Berkendara Makin Nyaman
    Fitur Unggulan Wuling Darion PHEV yang Bikin Berkendara Makin Nyaman
    Ardiantomi . 11 Nov, 2025
  • Alasan Toyota Avanza Tetap Jadi Pilihan Keluarga Indonesia Hingga Sekarang
    Alasan Toyota Avanza Tetap Jadi Pilihan Keluarga Indonesia Hingga Sekarang
    Muhammad Hafid . 07 Nov, 2025
  • Beberapa Langkah Perawatan Aki di Kendaraan Elektrifikasi
    Beberapa Langkah Perawatan Aki di Kendaraan Elektrifikasi
    Setyo Adi Nugroho . 25 Okt, 2025
  • Memasuki Musim Hujan, Waspada Risiko Aquaplaning Saat Berkendara
    Memasuki Musim Hujan, Waspada Risiko Aquaplaning Saat Berkendara
    Setyo Adi Nugroho . 16 Okt, 2025
  • Benarkah Melihat Penyakit Mobil Bisa Dilihat dari Warna Asap Knalpot Saja?
    Benarkah Melihat Penyakit Mobil Bisa Dilihat dari Warna Asap Knalpot Saja?
    Anjar Leksana . 14 Okt, 2025
  • Bingung Servis Mobil Berdasarkan Waktu atau Jarak Tempuh? Ini Penjelasannya
    Bingung Servis Mobil Berdasarkan Waktu atau Jarak Tempuh? Ini Penjelasannya
    Anjar Leksana . 08 Okt, 2025
  • Waspada Berburu Mobil Seken Murah, Ini Cara Cek Unit Bekas Tabrakan
    Waspada Berburu Mobil Seken Murah, Ini Cara Cek Unit Bekas Tabrakan
    Anjar Leksana . 01 Okt, 2025
  • First Drive All New Honda Prelude: Senyaman Civic Hybrid, Sestabil Type R!
    First Drive All New Honda Prelude: Senyaman Civic Hybrid, Sestabil Type R!
    Bangkit Jaya Putra . 10 Nov, 2025
  • First Drive Changan Lumin L DC: Proporsional untuk Mobilitas Harian di Kota
    First Drive Changan Lumin L DC: Proporsional untuk Mobilitas Harian di Kota
    Anjar Leksana . 07 Nov, 2025
  • Test Drive Jaecoo J5 EV: SUV Listrik Nyaman, Torsi Instan, dan Konsumsi Daya Super Irit
    Test Drive Jaecoo J5 EV: SUV Listrik Nyaman, Torsi Instan, dan Konsumsi Daya Super Irit
    Setyo Adi Nugroho . 30 Okt, 2025
  • Road Test Hyundai Santa Fe 1.6T-GDi HEV Calligraphy: SUV Keluarga Modern yang Siap Menjelajah Jarak Jauh
    Road Test Hyundai Santa Fe 1.6T-GDi HEV Calligraphy: SUV Keluarga Modern yang Siap Menjelajah Jarak Jauh
    Muhammad Hafid . 23 Okt, 2025
  • Road Test GWM Ora 03: EV Funky Cocok untuk Anak Muda
    Road Test GWM Ora 03: EV Funky Cocok untuk Anak Muda
    Wahyu Hariantono . 22 Okt, 2025