Cerita dan Foto Seru Riding Ke Kasepuhan Ciptagelar

Cerita dan Foto Seru Riding Ke Kasepuhan Ciptagelar
PALABUHAN RATU, 25 Juni 2018 – Perjalanan adventure yang diselenggarakan oleh Ahoy Geboy dengan tajuk Ahoy Geboy Adventure Ride 2018 ke Kasepuhan Ciptagelar, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, betul-betul epik. Bagi sebagian peserta perjalanan tersebut meninggalkan bekas yang sangat mendalam. Riding ini menempuh perjalanan sejauh lebih dari 170 km dari Jakarta menuju Kasepuhan Ciptagelar yang terletak di Gunung Halimun, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Rute yang ditempuh oleh para peserta berbeda-beda karena tersedia tiga rute yang bisa dilewati dan sepeda motor yang menempuh rute pun beragam dari sepeda motor trail, adventure sampai bebek metik tergantung rutenya. Menurut situs www.disparbud.jabarprov.go.id, Kasepuhan adat Ciptagelar adalah salah satu kampung adat yang masuk dalam kesatuan adat Banten Kidul. Kasepuhan Adat Ciptagelar masih memegang kuat adat dan tradisi yang diturunkan sejak 650 tahun yang lalu. Kasepuhan memiliki keterikatan sejarah dengan salah satu kerajaan Sunda dengan rajanya Prabu Siliwangi yang berdiri pada tahun 1368. Kampung adat Ciptagelar memang sudah mendunia sebagai destinasi wisata dan dari dulu meskipun sudah melakukan hijrah lokasi, bentuk kampung adat tidak pernah berubah. Kampung adat inilah yang menjadi destinasi ratusan peserta Ahoy Geboy Adventure Ride. Dua jurnalis web www.motovaganza.com Eka Zulkarnain dan Reza Erlangga mengikuti acara tersebut dengan membentuk grup kecil yang berjumlah enam orang. Reza mengendarai KTM Duke 250, Eka (Kawasaki KLX 150S), Feri Ferdiansyah (Kawasaki KLX 150 BF), Tomi (Kawasaki W 175), Dave (KTM Duke 250) dan Tri (Yamaha Nmax). Sedari awal, kami memilih Rute B karena selain ingin lebih santai, motor yang kami pakai juga beragam. Bahkan penulis menyebutnya, rute main trail tralala. Berangkat dari Persimpangan Gaplek, Pondok Cabe, kami menuju Leuwiliang dengan melewati jalan pintas masuk dari Komplek Telaga Kahuripan. Trouble sudah mendera. Anting per rem belakang KLX 150 BF Feri lepas sehingga rem belakang tak berfungsi, kami pun harus mencari-cari bengkel dan pada saat memasuki jalan Leuwiliang, Feri terpisah dari grup. Ia menyusul sendiri ke Pelabuhan Ratu. Ketika memasuki wilayah Cikidang, pada waktu sedang asyik-asyiknya nanjak di daerah Buniwangi, kabel gas KLX 150 S Eka putus. Motor otomatis tak bisa jalan. Terpaksa masuk bengkel. Selesai diperbaiki, ternyata ban depan motor yang sama bocor. Punggung pentil ban dalam sobek. Perjalanan kami tertunda empat jam dan terpaksa harus istirahat di Pelabuhanratu. Akhirnya diputuskan Eka membonceng Yamaha Nmax Tri dan melanjutkan perjalanan ke Ciptagelar karena hari sudah sore, tak bisa lagi menunggu ban motor diperbaiki. Kami melanjutkan perjalanan dari Pelabuhanratu pukul 5 sore dan baru masuk Cimapag jam 6.30 sehabis Maghrib di bawah guyuran hujan. Dari Cimapag, kami disuguhi jalan berupa batu perkerasan yang licin yang jaraknya 8 – 10 km menuju Ciptagelar, membelah hutan. Hari sudah gelap dan hujan cukup deras. Penulis yang berboncengan dengan Tri menggunakan Yamaha Nmax, terpaksa membatalkan perjalanan ke Ciptagelar karena motor yang kami naiki kesulitan mengarungi medan. Jalanan berbatu diguyur hujan menjadi sangat licin, bagian bawah motor berkali-kali terantuk batu karena ground clearance motor rendah dan bobot yang harus ditanggung pun berat karena kami berboncengan. Kalau saja tak berboncengan, kami kira kami bisa sampai Ciptagelar. Kami pun putar balik dan menginap di Pelabuhanratu. Yang sukses finish di Ciptagelar adalah Reza, Tom, Feri dan Dave. Yang lebih gila lagi adalah sebuah grup dari Jakarta yang terdiri dari satu unit Yamaha Nmax, satu Kawasaki Ninja 250, dan 5 unit Kymco yang memilih masuk lewat jalur A. Ini jalur ekstrim. Santo dengan Yamaha Nmax mengatakan kepada motovaganza.com bahwa grup mereka memang tak bisa tembus Ciptagelar karena medan yang berat.
Santo (paling kanan) bersama grupnya.
“Kita tinggal 11 km lagi ke Ciptagelar di jalanan berbatu. Kami berhenti karena motor kami tak bisa naik di tanjakan yang sangat ekstrim dan terjal. Akhirnya kami menginap di tengah hutan dan baru paginya turun lalu memilih lanjut ke Geopark Ciletuh,” ujar Santo. “Tapi semangat dan tekad kami tidak kalah dengan peserta lain yang pakai motor trail.” Sepulang dari Ciptagelar, baut persneleng KTM Duke Reza jatuh di tengah jalan di Cikidang tepat di kawasan tanjakan terjal. Terpaksa harus dicari dulu dan itu pun memakan waktu. Pada saat pulang kami pun diguyur hujan deras dan kabut sangat tebal ketika memasuki Perkebuhan Teh Cianten dan hutan lindung sehingga jarak pandang kami hanya 5 meteran. Kami terpaksa harus pelan-pelan. Hujan tak berhenti mengguyur kami sampai Jakarta, sepatu bot kami sudah kuyup tapi hati kami tetap riang gembira. EKA ZULKARNAIN. FOTO: REZA, MAS TOM, SANTO, EKA. 

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Motor Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Motor dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • MotoGP Spanyol 2024: Pecco Juara, Pepet Martin di Klasemen
    MotoGP Spanyol 2024: Pecco Juara, Pepet Martin di Klasemen
    Setyo Adi Nugroho . Hari ini
  • Vespa World Day 2024 Dihadiri 30 Ribu Pencinta Vespa
    Vespa World Day 2024 Dihadiri 30 Ribu Pencinta Vespa
    Zenuar Yoga . 26 Apr, 2024
  • Bangkitkan Nilai Sejarah Balap, Yamaha Rilis XSR900 GP
    Bangkitkan Nilai Sejarah Balap, Yamaha Rilis XSR900 GP
    Anjar Leksana . 23 Apr, 2024
  • Ducati Indonesia Gelar Program Check-Up Gratis dan Diskon 70 persen Suku Cadang
    Ducati Indonesia Gelar Program Check-Up Gratis dan Diskon 70 persen Suku Cadang
    Zenuar Yoga . 23 Apr, 2024
  • Michelin Indonesia Gelar Safety Riding Class untuk Pengendara Perempuan
    Michelin Indonesia Gelar Safety Riding Class untuk Pengendara Perempuan
    Anindiyo Pradhono . 23 Apr, 2024
  • Adu Varian Tertinggi Yamaha Lexi LX 155 dengan Honda Stylo 160, Siapa Unggul?
    Adu Varian Tertinggi Yamaha Lexi LX 155 dengan Honda Stylo 160, Siapa Unggul?
    Zenuar Yoga . 24 Apr, 2024
  • Update Motor Sport Yamaha 150 cc Pasca Lebaran 2024, Termurah Rp20 jutaan
    Update Motor Sport Yamaha 150 cc Pasca Lebaran 2024, Termurah Rp20 jutaan
    Zenuar Yoga . 22 Apr, 2024
  • Setelah Lebaran 2024 Mau Cari Skutik 125 cc Seharga Rp20 jutaan? Ini Pilihannya
    Setelah Lebaran 2024 Mau Cari Skutik 125 cc Seharga Rp20 jutaan? Ini Pilihannya
    Zenuar Yoga . 19 Apr, 2024
  • Pilihan Skutik Maxi dan Classy Yamaha Pascalebaran 2024
    Pilihan Skutik Maxi dan Classy Yamaha Pascalebaran 2024
    Zenuar Yoga . 18 Apr, 2024
  • Suka Jadi Perhatian? Ini Motor Ikonik Honda yang Layak Dipilih
    Suka Jadi Perhatian? Ini Motor Ikonik Honda yang Layak Dipilih
    Zenuar Yoga . 15 Apr, 2024
  • Agar Tetap Optimal, Lakukan Hal Ini Setelah Motor Dipakai Mudik
    Agar Tetap Optimal, Lakukan Hal Ini Setelah Motor Dipakai Mudik
    Zenuar Yoga . 16 Apr, 2024
  • Supaya Vespa Matic Anda Tetap Bugar saat Ditinggal Mudik, Lakukan Ini
    Supaya Vespa Matic Anda Tetap Bugar saat Ditinggal Mudik, Lakukan Ini
    Zenuar Yoga . 08 Apr, 2024
  • Cara Mudah Merawat Sistem Pengereman Sepeda Motor
    Cara Mudah Merawat Sistem Pengereman Sepeda Motor
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2024
  • Perhatikan Hal ini Sebelum Mudik Menggunakan Sepeda Motor
    Perhatikan Hal ini Sebelum Mudik Menggunakan Sepeda Motor
    Zenuar Yoga . 21 Mar, 2024
  • Biar Aman dan Nyaman di Jalan, Ini Tips Berkendara saat Berpuasa
    Biar Aman dan Nyaman di Jalan, Ini Tips Berkendara saat Berpuasa
    Zenuar Yoga . 20 Mar, 2024
  • Test Ride Suzuki V-Strom 250SX: Jajal Kapabilitas Motor Tualang di Lintasan Off-Road!
    Test Ride Suzuki V-Strom 250SX: Jajal Kapabilitas Motor Tualang di Lintasan Off-Road!
    Setyo Adi Nugroho . 08 Mar, 2024
  • First Ride Yamaha Lexi LX 155: Lincah, Irit dan Fungsional Jadi Satu
    First Ride Yamaha Lexi LX 155: Lincah, Irit dan Fungsional Jadi Satu
    Bangkit Jaya Putra . 07 Feb, 2024
  • First Ride Honda Stylo 160: Desain Retro Tapi Ada Rasa yang Sama
    First Ride Honda Stylo 160: Desain Retro Tapi Ada Rasa yang Sama
    Setyo Adi Nugroho . 04 Feb, 2024
  • First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Desain Nyentrik, Handling Pas
    First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Desain Nyentrik, Handling Pas
    Anindiyo Pradhono . 01 Feb, 2024
  • Test Ride Harley-Davidson Pan America 1250 Special: Sang Penantang Baru di Segmen Tualang
    Test Ride Harley-Davidson Pan America 1250 Special: Sang Penantang Baru di Segmen Tualang
    Zenuar Yoga . 27 Okt, 2023