Dreame-Bugatti, Hypercar Listrik Perdana dari Produsen Vacuum Cleaner
Dreame Technology, nama yang selama ini identik dengan perangkat rumah tangga pintar seperti vacuum cleaner, kini resmi mengguncang industri otomotif. Pada 28 Agustus 2025, perusahaan asal Tiongkok ini mengumumkan langkah besar: membangun hypercar listrik ultra-luxury yang diproyeksikan menjadi penantang langsung Bugatti.
Tak lama setelah pengumuman tersebut, pendiri sekaligus CEO Dreame, Yu Hao, membagikan gambar render perdana mobil ini melalui media sosial pribadinya. Model tersebut dijuluki Dreame-Bugatti, dan akan tampil secara fisik untuk pertama kalinya di ajang Consumer Electronics Show (CES) Amerika Serikat akhir tahun ini.
Desain Mirip Bugatti Chiron, Tapi Berkonfigurasi Sedan
Render yang dirilis memperlihatkan siluet super-coupe dengan konfigurasi empat pintu. Desainnya sangat mirip dengan Bugatti Chiron, mulai dari grille tapal kuda di bagian depan, pilar belakang berbentuk huruf C, hingga lampu depan dan belakang yang agresif.
Alih-alih menghindari perbandingan, Yu Hao justru menyebut nama Bugatti secara eksplisit dalam unggahannya. Ia bahkan menyematkan nama Dreame-Bugatti sebagai identitas model ini, memunculkan spekulasi adanya kolaborasi resmi yang mungkin sedang dirintis.
Kabin Futuristis
Interior mobil ini mengusung gaya minimalis khas kendaraan listrik premium. Setir dua palang dan layar digital besar di tengah dasbor menjadi pusat kendali berbagai fitur. Desainnya mencerminkan tren EV mewah di Tiongkok, yang mengedepankan pengalaman digital dan estetika bersih.
Dreame menargetkan mobil ini sebagai kendaraan ultra-luxury full electric yang mampu menyaingi reputasi Bugatti Veyron. Meski spesifikasi teknis seperti tenaga, baterai, dan harga belum diungkap, ambisinya sudah jelas: menjadi “mobil listrik tercepat di dunia”.
Dari Vacuum Cleaner ke Hypercar
Meski Dreame baru berdiri secara resmi beberapa tahun terakhir, rencana membangun mobil listrik sudah dimulai sejak 2013. Mereka berencana menggunakan versi lebih besar dan bertenaga dari motor listrik yang sebelumnya digunakan pada produk rumah tangga mereka.
Kini, Dreame memiliki lebih dari 1.000 karyawan, termasuk ratusan insinyur yang fokus mengembangkan hypercar perdana ini. Produksi resmi dijadwalkan dimulai pada 2027.
Pabrik di Berlin
Untuk mendukung ambisi globalnya, Dreame tengah menjajaki pembangunan fasilitas produksi di Berlin, Jerman. Lokasi yang dipilih sangat strategis, berada di dekat Gigafactory milik Tesla. Selain itu, perusahaan juga dikabarkan menjalin kerja sama dengan bank Prancis BNP Paribas untuk mendukung pendanaan dan ekspansi internasional. (Hfd)
Baca Juga: Mercedes-AMG dan Michelin Tempuh 40.075 Km Kurang dari 8 Hari
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Mobil Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test