First Impression: All New Honda PCX, Nyaman dan Easy Handling

First Impression: All New Honda PCX, Nyaman dan Easy Handling
JAKARTA, 9 Februari 2018 – Persaingan skutik premium kian panas dengan kehadiran All New Honda PCX. Apalagi setelah PT Astra Honda Motor (AHM) mengumukan harga pastinya, Rabu (7/2/2018) kemarin, yang ternyata bersaing ketat dengan pesaing utamanya yaitu Yamaha NMax. All New PCX akhirnya punya banderol resmi yakni Rp 27,7 juta untuk varian CBS (Combi Brake System) dan Rp 30,7 juta untuk varian ABS (Anti-lock Brake System), dengan kondsi On The Road wilayah Jakarta. Harga ini setara dengan Yamaha NMax 155 yang dijual Rp 26,3 juta dan NMax 155 ABS yang dibanderol Rp 30,2 juta. Secara umum kedua motor ini memang bersaing. Sama-sama memiliki badan besar alias gabot, mesin berkapasitas 150cc, dan seperangkat fitur antara lain ABS. Tapi bagaimana perbedaannya spesifikasi, fitur, dan performanya? Honda memberikan kesempatan kami menjajal All New PCX. Mereka membuat track khusus di kawasan parkir JiExpo, Kemayoran. Ada sekitar 10 unit All New Honda PCX yang bisa dicoba. Performa Mesin Honda membuat lintasan sekitar 1 kilometer itu. Beberapa rintangan dirancang untuk menguji kemampuan dan kenyamanan All New Honda PCX. Mulai dari trek lurus, tikungan lebar, tikungan sempit, slalom, dan juga jalanan bergelombang. Setelah menggunakan riding gears lengkap, saya mulai menyalakan mesin. Mesin 4-stroke, SOHC, PGM-FI, Liquid-cooled, dilengkapi eSP Enhanced Smart Power (eSP) teknologi minim gesekan dan efisiensi pendinginan mesin, terdengar cukup halus. Melintasi trek awal berupa lintasan lurus saya langsung memuntir tuas gas dalam-dalam. Mesin 150cc dengan tenaga 10.8 kW (14.7 ps) terasa cukup baik. Respons mesin di putaran awal terasa lembut, torsi 13.2 Nm keluar dengan linear. Tak ada rasa menghentak ketika gas dipuntir tiba-tiba. Tenaga All New Honda PCX memang tidak sebesar Yamaha NMax yang berada di angka 11.1 kW dan torsi 14.4 Nm. Namun cukup bertenaga untuk membawa bodinya yang besar. Di lintasan lurus ini, saya masih bisa mencapai kecepatan hingga 50 km/jam. Handling Setelah lintasan lurus, ada tikungan ke kiri disusul tikungan lebar yang juga ke arah kiri dan tikungan lain ke kanan. Saya tak mau ngegas terlalu kencang karena beberapa bagian jalan masih basah. Tapi tikungan-tikungan ini memberikan kesempatan merasakan kenyamanan All New Honda PCX. Disebutkan untuk membuat “better riding” Honda menggunakan front cover stay yang baru pada bagian framenya. Hasilnya, bobot menjadi lebih ringan meski masih berada di angka 132 kg. Meski demikian tak terlalu sulit mengendalikan motor ini. Dengan dimensi 1.923 x 745 x 1,107 mm, All New Honda PCX lebih pendek, lebar, dan lebih rendah dibandingkan Yamaha NMax. Tinggia tempat dudul 764 mm, pas buat saya yang memiliki tinggi sekitar 171cm. Selanjutnya saya dihadapkan pada rintangan slalom. Nah, All New PCX kini menggunakan ban dengan ukuran yang lebih besar yaitu 100/80-14 (naik 1 size dari model sebelumnya) untuk ban depan sedangkan ban belakang kini 120/70/14 (naik 2 size). Velg yang digunakan kini juga lebih ringan. Total velg depan dan belakang berkurang beratnya sekitar 0.8 kilogram. Suspensi Modifikasi ini membuat All New PCX dengan mudah melewati cone yang terpasang. Motor ini terasa lincah melintas jalan sempit. Oh ya, posisi riding juga ditingkatkan dengan menaikkan floor steep atau foot step depan. Wheelbase yang lebih pendek dengan ukuran 1.313mm dan axle travel bagian belakang yang ditinggikan sehingga posisi badan lebih tegak. Hal ini tentunya ditujukan agar pinggang tidak cepat capek. Honda kemudian merancang lintasan bergelombang, menggunakan penghalang seperti polisi tidur. Di sini saya merasakan suspensi All New Honda PCX yang sedikit keras, baru ini nilai minus yang saya rasakan. Supensi twin di bagian belakang sekarang dibuat lebih tinggi 15mm, namun terasa sedikit keras. Saya pikir, hal ini karena saya sendirian. Suspensi ini kemungkinan dibuat kokoh sehingga saat ada penumpang di belakang, suspensi akan terasa lebih empuk dan tidak mengayun. Kami mendapat kesempatan mengulang tiga putaran. Terakhir kami ditantang untuk menguji sistem pengeram ABS yang dimiliki All New Honda PCX. Di lintasan lurus saya langsung menggeber gas, pas cone yang ditentukan saya menekan rem depan (di bagian kanan) dengan kencang. Motor langsung berhenti. Disc Brake plus ABS melakukan fungsi pengerem dengan baik, roda depan tidak sampai mengunci penuh sehingga masih bisa dikendalikan. Kesimpulan Meski hanya sebentar dan menggunakan trek yang sudah dirancang, All New Honda PCX cukup nyaman untuk dikendarai. Posisi duduk nyaman, tegak, tempat duduk empuk, sehingga tidak gampang lelah. Handling cukup mudah dan stabil, All new Honda PCX ini “nurut” saat diajak meliuk-liuk. Sementara mesin 150cc yang digunakan cukup responsif. Plus fitur pengereman ABS sangat membantu. Dengan harga Rp 27,7 juta (CBS) dan Rp 30,7 juta (ABS), rasanya All New Honda PCX siap jadi salah satu alternatif bagi konsumen di segmen skutik premium. Apalagi bagi Anda pengguna Honda, naik kelas ke PCX jelas jadi pilihan yang patut dipertimbangkan. SPESIFIKASI Dimension Overall (LxWxH): 1.923 x 745 x 1,107 mm Wheelbase: 1.313 mm Ground Clearance: 137 mm Fuel Tank Capacity: 8 L Seat Height: 764 mm Curb Mass: 131 kg (CBS Type); 132 kg (ABS Type) Engine Engine Type: 4-Stroke. SOHC. PGM-Fl Liquid Cooled, eSP Displacement: 149.3 cc Bore x Stroke: 57.3 x 57.9 mm Compression Ratio: 10.6 : 1 Maximum Power 10.8 kW [14.7 PS) / 8,500 rpm Maximum Torque 13.2 N.m [1.35 kgf.m / 6.500 rpm> Transmission: Automatic, V-Matic Clutch System: Automatic, Centrifugal, Dry Type Oil Capacity: 0.8 liter (Periodic Exchange) Fuel Consumption: 45 Km/I [ISS 0N>, ECE R40 Method. EUR03 Frame Tire Size: 100/80 -14M/C Tubeless (Fornt); 120/70 -14M/C Tubeless (Rear) Brakes Front: Disc Brake (CBS Type: Triple Pots Hydraulic Combined Brake System; ABS Type: Anti-lock Braking System Disc Brake Brake rear: Disc Brake Frame Type: Double Cradle Suspension Type: Telescopic (Front), Twin (Rear) Electrical Ignition Type: Full transisterized. Battery Battery 12V 5 Ah, MF Type Spark Plug: NGK MR8K-9 RAJU FEBRIAN

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Motor Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Motor dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • Vespa World Day 2024 Dihadiri 30 Ribu Pencinta Vespa
    Vespa World Day 2024 Dihadiri 30 Ribu Pencinta Vespa
    Zenuar Yoga . Hari ini
  • Bangkitkan Nilai Sejarah Balap, Yamaha Rilis XSR900 GP
    Bangkitkan Nilai Sejarah Balap, Yamaha Rilis XSR900 GP
    Anjar Leksana . 23 Apr, 2024
  • Ducati Indonesia Gelar Program Check-Up Gratis dan Diskon 70 persen Suku Cadang
    Ducati Indonesia Gelar Program Check-Up Gratis dan Diskon 70 persen Suku Cadang
    Zenuar Yoga . 23 Apr, 2024
  • Michelin Indonesia Gelar Safety Riding Class untuk Pengendara Perempuan
    Michelin Indonesia Gelar Safety Riding Class untuk Pengendara Perempuan
    Anindiyo Pradhono . 23 Apr, 2024
  • Honda Giorno+ 2024 Special Edition Bercorak Donald Duck
    Honda Giorno+ 2024 Special Edition Bercorak Donald Duck
    Anjar Leksana . 22 Apr, 2024
  • Adu Varian Tertinggi Yamaha Lexi LX 155 dengan Honda Stylo 160, Siapa Unggul?
    Adu Varian Tertinggi Yamaha Lexi LX 155 dengan Honda Stylo 160, Siapa Unggul?
    Zenuar Yoga . 24 Apr, 2024
  • Update Motor Sport Yamaha 150 cc Pasca Lebaran 2024, Termurah Rp20 jutaan
    Update Motor Sport Yamaha 150 cc Pasca Lebaran 2024, Termurah Rp20 jutaan
    Zenuar Yoga . 22 Apr, 2024
  • Setelah Lebaran 2024 Mau Cari Skutik 125 cc Seharga Rp20 jutaan? Ini Pilihannya
    Setelah Lebaran 2024 Mau Cari Skutik 125 cc Seharga Rp20 jutaan? Ini Pilihannya
    Zenuar Yoga . 19 Apr, 2024
  • Pilihan Skutik Maxi dan Classy Yamaha Pascalebaran 2024
    Pilihan Skutik Maxi dan Classy Yamaha Pascalebaran 2024
    Zenuar Yoga . 18 Apr, 2024
  • Suka Jadi Perhatian? Ini Motor Ikonik Honda yang Layak Dipilih
    Suka Jadi Perhatian? Ini Motor Ikonik Honda yang Layak Dipilih
    Zenuar Yoga . 15 Apr, 2024
  • Agar Tetap Optimal, Lakukan Hal Ini Setelah Motor Dipakai Mudik
    Agar Tetap Optimal, Lakukan Hal Ini Setelah Motor Dipakai Mudik
    Zenuar Yoga . 16 Apr, 2024
  • Supaya Vespa Matic Anda Tetap Bugar saat Ditinggal Mudik, Lakukan Ini
    Supaya Vespa Matic Anda Tetap Bugar saat Ditinggal Mudik, Lakukan Ini
    Zenuar Yoga . 08 Apr, 2024
  • Cara Mudah Merawat Sistem Pengereman Sepeda Motor
    Cara Mudah Merawat Sistem Pengereman Sepeda Motor
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2024
  • Perhatikan Hal ini Sebelum Mudik Menggunakan Sepeda Motor
    Perhatikan Hal ini Sebelum Mudik Menggunakan Sepeda Motor
    Zenuar Yoga . 21 Mar, 2024
  • Biar Aman dan Nyaman di Jalan, Ini Tips Berkendara saat Berpuasa
    Biar Aman dan Nyaman di Jalan, Ini Tips Berkendara saat Berpuasa
    Zenuar Yoga . 20 Mar, 2024
  • Test Ride Suzuki V-Strom 250SX: Jajal Kapabilitas Motor Tualang di Lintasan Off-Road!
    Test Ride Suzuki V-Strom 250SX: Jajal Kapabilitas Motor Tualang di Lintasan Off-Road!
    Setyo Adi Nugroho . 08 Mar, 2024
  • First Ride Yamaha Lexi LX 155: Lincah, Irit dan Fungsional Jadi Satu
    First Ride Yamaha Lexi LX 155: Lincah, Irit dan Fungsional Jadi Satu
    Bangkit Jaya Putra . 07 Feb, 2024
  • First Ride Honda Stylo 160: Desain Retro Tapi Ada Rasa yang Sama
    First Ride Honda Stylo 160: Desain Retro Tapi Ada Rasa yang Sama
    Setyo Adi Nugroho . 04 Feb, 2024
  • First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Desain Nyentrik, Handling Pas
    First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Desain Nyentrik, Handling Pas
    Anindiyo Pradhono . 01 Feb, 2024
  • Test Ride Harley-Davidson Pan America 1250 Special: Sang Penantang Baru di Segmen Tualang
    Test Ride Harley-Davidson Pan America 1250 Special: Sang Penantang Baru di Segmen Tualang
    Zenuar Yoga . 27 Okt, 2023