Gara-Gara Siapkan SUV, Ferrari Suntik Mati GTC4Lusso

Ferrari GTC4 Lusso

MARANELLO – Pabrikan mobil sport Ferrari rupanya tak mau ketinggalan untuk ikut bertarung di segmen SUV. Jenama asal Italia itu tengah menyiapkan SUV pertamanya mengikuti pabrikan sportscar yang sudah lebih dulu. Hanya saja ada konsekuensinya, Ferrari memutuskan untuk menyudahi produksi dari dua modelnya saat ini, GTC4 Lusso dan GTC4 Lusso T.

Model Ferrari paling praktis itu konon akan digantikan posisinya oleh sang calon SUV. Langkah yang masuk akal mengingat nilai kepraktisan yang ditonjolkan keduanya. Ferrari Purosangue nama yang dipilih untuk calon model SUV tersebut, yang diprediksi paling cepat meluncur pada tahun 2022 mendatang.

Terkait GTC4 Lusso yang disuntik mati, Ferrari bahkan sempat membuat pernyataan resmi. “Sesuai dengan strategi model lima tahun yang diumumkan pada tahun 2017 dan siklus hidup model standar perusahaan, Ferrari telah menghentikan produksi dari GTC4 Lusso dan GTC4 Lusso T,” jelas pernyataan Ferrari yang dilansir Autocar.

Ferrari GTC4 Lusso T

GTC4 Lusso

GTC4 Lusso sendiri sudah beredar sejak Ferrari perkenalkan tahun 2016 lalu. Model ini menjadi pengganti dari FF, model Ferrari era modern yang bisa mengakomodasi dua penumpang dewasa di belakang, layaknya sedan. Wujudnya sendiri seperti sebuah perpaduan antara hatchback dengan grand tourer. Tentunya FF dan GTC4 Lusso memiliki ruang kargo jauh di atas rata-rata model Ferrari yang lain.

Ferrari mempertahankan penggunaan mesin V12 6,2 liter NA dari FF ke GTC4 Lusso, yang juga dipakai oleh F12berlinetta. Pada tahun 2017, Ferrari kemudian memperkenalkan GTC4 Lusso T sebagai varian yang lebih ekonomis. Model ini tidak memiliki penggerak all-wheel drive seperti FF, serta mesinnya mengecil menjadi V8 3,8 liter turbo.

Sepanjang eksistensinya, kedua model ini sebenarnya cukup sukses diminati para konsumen Kuda Jingkrak. Tercatat telah sebanyak 1.496 unit terjual di Eropa, dengan rata-rata 374 unit per tahunnya. Namun seperti dinyatakan, era GTC4 Lusso harus berakhir demi memberi ruang untuk Purosangue.

Ferrari Purosangue SUV render

Ferrari memastikan dan mengumumkan nama Purosangue akan benar-benar diproduksi pada 2018 lalu. Nama Purosangue sendiri diakui memiliki makna ‘berdarah murni’. Beberapa hal yang telah dikonfirmasi adalah konfigurasi kabin untuk empat penumpang dan dimensi panjang 5 meter. Mesin akan terletak di depan dengan posisi mid-front, namun belum diungkap akan berjenis apa.

Perkiraan sejauh ini adalah Ferrari akan memberikan mesin V12 untuk Purosangue. Alternatif lainnya adalah varian mesin V6 plug-in hybrid sebagai cara untuk memenuhi standar emisi CO2 yang lebih rendah di Eropa. Ini akan menjadi pertama kalinya Ferrari hadir dalam pilihan mesin V6.

Purosangue juga bukan model plug-in hybrid yang akan diproduksi Ferrari. Tahun lalu Ferrari telah merilis SF90 Stradale yang kawinkan mesin V8 dengan sistem elektrifikasi. Sementara model berteknologi hybrid pertama Ferrari adalah hypercar LaFerrari yang diproduksi terbatas. (Wahyu)

Sumber: Autocar UK

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Mobil Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • GIIAS 2025: 20 Pelanggan Terima Unit Pertama Honda Step WGN e:HEV di Indonesia
    GIIAS 2025: 20 Pelanggan Terima Unit Pertama Honda Step WGN e:HEV di Indonesia
    Wahyu Hariantono . Hari ini
  • GIIAS 2025: Sailun Debut, Bawa Pilihan Ban Lengkap dan Siap Produksi Lokal
    GIIAS 2025: Sailun Debut, Bawa Pilihan Ban Lengkap dan Siap Produksi Lokal
    Muhammad Hafid . Hari ini
  • GIIAS 2025: V-Kool Gelar Promo Diskon Kaca Film Mobil dan Rumah, Ada Bonus Eksklusif
    GIIAS 2025: V-Kool Gelar Promo Diskon Kaca Film Mobil dan Rumah, Ada Bonus Eksklusif
    Anjar Leksana . Hari ini
  • GIIAS 2025: Citroen Rilis C3 Aircross Alto Tampil Ala Adventurer, Kolaborasi dengan Eiger
    GIIAS 2025: Citroen Rilis C3 Aircross Alto Tampil Ala Adventurer, Kolaborasi dengan Eiger
    Muhammad Hafid . Hari ini
  • GIIAS 2025: Semakin Banyak Pilihan Mobil Hybrid, Dari Compact Car Sampai Merek Premium
    GIIAS 2025: Semakin Banyak Pilihan Mobil Hybrid, Dari Compact Car Sampai Merek Premium
    Setyo Adi . Hari ini

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • 20 Konsumen Pertama Terima Honda Step WGN e:HEV
    20 Konsumen Pertama Terima Honda Step WGN e:HEV
    Wahyu Hariantono . Hari ini
  • Toyota Catat 4.250 SPK Selama 8 Hari GIIAS 2025, Elektrifikasi Makin Dominan
    Toyota Catat 4.250 SPK Selama 8 Hari GIIAS 2025, Elektrifikasi Makin Dominan
    Bangkit Jaya Putra . Hari ini
  • Chery Pasang Target 2.000 Unit Mobil Terjual di GIIAS 2025
    Chery Pasang Target 2.000 Unit Mobil Terjual di GIIAS 2025
    Bangkit Jaya Putra . Hari ini
  • Daihatsu Hadirkan Tiga Mobil Modifikasi Eksklusif Kolaborasi Bareng Modifikator Lokal
    Daihatsu Hadirkan Tiga Mobil Modifikasi Eksklusif Kolaborasi Bareng Modifikator Lokal
    Zenuar Yoga . Hari ini
  • Hyundai Hadapi Penurunan Pasar dengan Strategi Layanan dan Produk Relevan
    Hyundai Hadapi Penurunan Pasar dengan Strategi Layanan dan Produk Relevan
    Setyo Adi Nugroho . Hari ini
  • Bedah Lebih dalam Sofistikasi Teknologi DiSus C Buatan BYD di Seal 2025
    Bedah Lebih dalam Sofistikasi Teknologi DiSus C Buatan BYD di Seal 2025
    Anjar Leksana . 29 Jul, 2025
  • Mencari Rival Mitsubishi Destinator, Segmen SUV yang Banjir Produk
    Mencari Rival Mitsubishi Destinator, Segmen SUV yang Banjir Produk
    Setyo Adi Nugroho . 18 Jul, 2025
  • Hal yang Perlu Diketahui dari Fitur Keselamatan Toyota Yaris Cross HEV
    Hal yang Perlu Diketahui dari Fitur Keselamatan Toyota Yaris Cross HEV
    Zenuar Yoga . 17 Jul, 2025
  • Membandingkan Xpeng X9 Lawan Denza D9, MPV Listrik Premium Modern
    Membandingkan Xpeng X9 Lawan Denza D9, MPV Listrik Premium Modern
    Setyo Adi Nugroho . 14 Jul, 2025
  • Bisa Dapat Toyota Innova Baru Tak Sampai Rp400 Juta, Ini Caranya
    Bisa Dapat Toyota Innova Baru Tak Sampai Rp400 Juta, Ini Caranya
    Setyo Adi Nugroho . 10 Jul, 2025
  • Cuaca Kembali Ekstrem, Waspada Beberapa Masalah untuk Kendaraan
    Cuaca Kembali Ekstrem, Waspada Beberapa Masalah untuk Kendaraan
    Setyo Adi Nugroho . 08 Jul, 2025
  • 6 Kesalahan Parkir Kendaraan yang Bisa Berujung Banyak Kerugian
    6 Kesalahan Parkir Kendaraan yang Bisa Berujung Banyak Kerugian
    Anjar Leksana . 04 Jul, 2025
  • Garasi Oase Ungkap Cara Mudah Deteksi Kondisi Kaki-Kaki Mobil dan Perawatannya
    Garasi Oase Ungkap Cara Mudah Deteksi Kondisi Kaki-Kaki Mobil dan Perawatannya
    Zenuar Yoga . 30 Jun, 2025
  • Tips Memilih Aksesori Tambahan untuk Kenyamanan Mengemudi Harian
    Tips Memilih Aksesori Tambahan untuk Kenyamanan Mengemudi Harian
    Setyo Adi Nugroho . 04 Jun, 2025
  • Waspada Keracunan Karbon Monoksida di Dalam Mobil, Ini Cara Mencegahnya
    Waspada Keracunan Karbon Monoksida di Dalam Mobil, Ini Cara Mencegahnya
    Setyo Adi Nugroho . 06 Mei, 2025
  • First Drive Mitsubishi Destinator: Pengendalian hingga Efisiensi, Paket Lengkap untuk SUV Keluarga
    First Drive Mitsubishi Destinator: Pengendalian hingga Efisiensi, Paket Lengkap untuk SUV Keluarga
    Setyo Adi Nugroho . 21 Jul, 2025
  • Test Drive Jaecoo J7 AWD: Tangguh di Off-road Ringan, Nyaman di Jalan Raya
    Test Drive Jaecoo J7 AWD: Tangguh di Off-road Ringan, Nyaman di Jalan Raya
    Muhammad Hafid . 04 Jul, 2025
  • Test Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Plug-in Hybrid dan Kenyamanan Modern di Jalan Tol
    Test Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Plug-in Hybrid dan Kenyamanan Modern di Jalan Tol
    Muhammad Hafid . 02 Jul, 2025
  • Test Drive Chery Tiggo 8 CSH: Uji Efisiensi dan Plus Minus PHEV Termurah Saat Ini
    Test Drive Chery Tiggo 8 CSH: Uji Efisiensi dan Plus Minus PHEV Termurah Saat Ini
    Setyo Adi Nugroho . 24 Jun, 2025
  • Test Drive Jaecoo J8 AWD: Gabungan Gaya Eropa dan Tangguhnya Off-road, Bukan Sekadar Gimik!
    Test Drive Jaecoo J8 AWD: Gabungan Gaya Eropa dan Tangguhnya Off-road, Bukan Sekadar Gimik!
    Wahyu Hariantono . 18 Jun, 2025