Hozon New Energy Restrukturisasi untuk Selamatkan Neta, Komitmen Tetap untuk Pasar Global Termasuk Indonesia
Hozon New Energy Automobile Co., Ltd, perusahaan di balik brand kendaraan listrik Neta Auto, resmi mengumumkan langkah reorganisasi besar-besaran sebagai respons atas krisis keuangan yang membuatnya berada di ambang kebangkrutan.
Langkah ini diumumkan pada 12 Juni 2025 dan disebut sebagai upaya hukum untuk menyelamatkan perusahaan. Reorganisasi akan dipimpin langsung oleh pemerintah Tiongkok dan diawasi Pengadilan Menengah Rakyat Jiaxing di Provinsi Zhejiang.
Fokus Reorganisasi: Dari Utang ke Strategi Baru
Hozon mengakui bahwa mereka menghadapi banyak tantangan berat seperti penurunan penjualan, ketatnya persaingan di sektor EV, serta gangguan rantai pasokan. Restrukturisasi menjadi langkah krusial untuk menjaga kelangsungan operasional perusahaan.
Lewat proses ini, Hozon berharap dapat menyelesaikan persoalan utang, memperbaiki sistem manajemen internal, dan mengundang investor strategis guna memperkuat permodalan. Beberapa langkah utama meliputi:
- Menunjuk likuidator dan lembaga profesional untuk mengawal proses secara adil dan legal
- Menjamin hak kreditor, pemilik kendaraan, serta karyawan
- Memprioritaskan pembayaran utang rantai pasok dan keberlangsungan layanan purnajual
- Mereformasi jajaran manajemen dan menunjuk CEO baru berpengalaman dari perusahaan otomotif global
Dana dari investor baru akan digunakan untuk memulihkan produksi, meningkatkan R&D, dan memperluas pasar internasional.
Komitmen Tetap untuk Konsumen Global
Walau berada dalam fase restrukturisasi, Hozon menegaskan bahwa operasional bisnis luar negeri tetap berjalan normal, termasuk pasokan suku cadang, layanan purna jual, serta sistem perangkat lunak dan OTA untuk seluruh lini Neta.
Pabrik di Tongxiang, Tiongkok akan kembali beroperasi secara bertahap dalam enam bulan ke depan, memfokuskan produksi pada pemenuhan pesanan yang telah ada.
Hozon juga mengumumkan rencana masa depan dengan meluncurkan tiga model global terbaru sebelum 2027, menyasar segmen pasar menengah ke atas. Fokus teknologi akan diarahkan pada sasis skateboard dan sistem penggerak pintar, serta kerja sama strategis yang ditingkatkan bersama CATL dan Huawei.
Neta Indonesia Tetap Beroperasi, Layanan Dijamin
Bagi konsumen di Indonesia, kabar ini tidak membawa gangguan berarti. PT Neta Auto Indonesia, sebagai distributor resmi di Tanah Air, menegaskan komitmennya terhadap layanan purna jual.
Bersama Otoklix, Neta memperluas jaringan servis untuk memastikan ketersediaan suku cadang dan akses layanan berkala. Layanan meliputi penggantian oli transmisi, filter udara, coolant, kampas rem, spooring-balancing, serta pemeriksaan sesuai standar servis resmi Neta.
Menurut Zhu Wenbin, Managing Director PT Neta Auto Indonesia, langkah ini memastikan bahwa pengguna di Indonesia tetap mendapat dukungan berkendara yang prima dan terjangkau meski perusahaan induk sedang melalui restrukturisasi.
“Neta berkomitmen untuk terus mendukung pertumbuhan ini dengan menghadirkan layanan purna jual yang prima, terjangkau, dan mudah diakses, demi memastikan setiap kendaraan listrik NETA tetap berada dalam kondisi terbaiknya sepanjang waktu.” ucapnya dalam keterangan pers.
Harapan Baru untuk Masa Depan
Meski masa depan Hozon dan Neta saat ini tengah diuji, perusahaan menegaskan komitmennya untuk kembali bangkit dan berkontribusi bagi pengembangan industri energi baru yang berkualitas tinggi.
Dalam pernyataan resminya, Hozon menyatakan: "Meskipun jalan menuju kelahiran kembali itu sulit, kami sungguh yakin bahwa dengan kerja sama semua pihak, Hozon New Energy akan kembali ke pasar dengan cara yang lebih stabil." (Sta)
Baca Juga: Toyota Pertimbangkan Akuisisi Neta Auto untuk Memperkuat Pasar EV di China
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Mobil Neta Unggulan
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Neta dari Carvaganza
Artikel Mobil Neta dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test