Jelang GP Italia, Mengenal Lebih Dekat Sirkuit Mugelo

MUGELLO, 19 Mei 2016 - Sirkuit Mugello, Italia, bukan hanya jadi salah satu sirkuit favorit pembalap MotoGP atau dulu disebut GP500. Mugello juga punya sejarah panjang bagi pembalap top MotoGP. Tahun 2016 kali ini merupakan penyelenggaraan ke-31 gelaran MotoGP selama 26 kali diselenggarakan berturut-turut sejak tahun 1991. Sirkuit ini pertama kali menyelenggarakan balap pada tahun 1976. Tercatat Barry Sheen adalah pembalap 500cc pertama yang memenangi balapan di sirkuit ini. Kemenangan ini merupakan awal Suzuki untuk mendominasi kelas para raja balap motor. Uniknya, desain sirkuit sejak pertama kali digunakan tidak ada yang berubah hingga kini. Mugello memiliki panjang lintasan berjarak 5.245 km. Namun seiring waktu berlalu, masa keemasan Suzuki berakhir seiring perkembangan mesin balap 4 langkah alias 4 tak. Di tahun 2004, Mugello mencatat nama besar Valentino Rossi sebagai pembalap yang berhasil menyabet 5 kemenangan hingga 2008 bersama tunggangannya berlogo garputala, Yamaha. Pesaing beratnya, Jorge Lorenzo yang menjadi rekan setimnya bersama Yamaha. Lorenzo tercatat menyumbang kemenangan 4 kali di Mugello pada tahun 2011, 2012, 2013 dan 2015. Total Yamaha berhasil meraih podium 9 kali di sirkuit Mugello ini. Selain duo Yamaha, pembalap Ducati juga berhasil menorehkan podium di Mugello pada tahun 2009. Ini merupakan pencapaian terbaik Andrea Iannone setelah Casey Stoner. Mugello juga pernah mencatat balapan terpendek sepanjang sejarah MotoGP yang terjadi pada tahun 2004. Saat itu, balapan terpaksa di berhentikan pada pada lap ke-6 karena hujan. Kemudian dilakukan restart dan balapan dilanjutkan menyelesaikan sisa lap di bawah hujan deras. Mugello adalah sebuah sirkuit favorit dari banyak pembalap MotoGP. Lalu siapakah yang berhasil menaklukan sirkuit yang terletak di kota Tuscany, Italia dalam gelaran MotoGP seri ke-6, Minggu, 22 Mei besok? ANDHIKA KRESNA