Maverick Vinales: Saya Puas dengan Motor Saya

LE MANS, 9 Mei 2016 – Maverick Viñales meninggalkan Le Mans dengan perasaan senang luar biasa. Pembalap Team Suzuki Ecstar itu menyelesaian Monster Energy Grand Prix de France di posisi ketiga dan mengamankan podium pertamanya di MotoGP sekaligus yang pertama bagi Suzuki sejak Brno pada 2008. "Tentunya ini adalah perasaan khusus karena berada di podium, kami melakukan pekerjaan yang luar biasa,” katanya seperti dilansir motogp.com. Maverick mengakui jika sesi free practice yang dijalaninya tidak berlangsung mulus. “Kemarin (di free practice) tidak terlalu baik, tapi pagi ini kami menemukan setup baru. Saya mulai percaya diri, mencoba konsentrasi dan menyalip pembalap di depan saya,” katanya. Viñales sebenarnya memulai balapan bukan dari posisi menguntungkan, ia start dapi posisi P8. Ia bahkan sempat melorot ke posisi P9 setelah lap pertama. Namun pembalap Spanyol berusia 21 tahun mulai mendapatkan ritme dan mengejar pembalap lain di depannya. Ia melewati Bradley Smith (Monster Yamaha Tech 3) di lap ke-3 dan rekan satu tim Smith, Pol Espargaro untuk naik ke posisi P7. Insiden yang dialami Andrea Iannone (Ducati Team) mempromosikan Viñales ke urutan P6 pada lap 7. Pada lap berikutnya ia melewati rekan timnya Aleix Espargaro yang mengantarnya ke posisi P5. Saat jarak mulai terbentuk antar pembalap, keuntungan didapatkan Maverick menyusul terjatuhnya Andrea Dovizioso (Ducati Team) dan Marc Marquez (Repsol Honda). Tersingkir kedua pembalap ini meninggalkan Viñales di posisi P3. Meski dibuntuti Dani Pedrosa dari Repsol Honda, Vinales akhirnya finish di urutan ketiga di belakang Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi (Movistar Yamaha MotoGP). “Akhirnya Marc dan Dovi memiliki nasib buruk, saya memiliki kecepatan yang sama dengan Valentino. Meski ditempel Pedrosa saya akhirnya bisa lolos dan mengendalikannya," kata pembalap yang tengah diisukan akan bergabung dengan Yamaha tersebut. Hasil ini mengantar Viñales mengemas 49 poin diurutan kelima klasemen, atau 41 poin di belakang pemimpin klasemen Lorenzo dan tujuh poin dari rekan setimnya Aleix Espargaro. Ia mengatakan optimis menghadapi seri keenam di Mugello, Gran Premio d'Italia TIM, yang berlangsung pada tanggal 22 Mei 2016 mendatang. RAJU FEBRIAN Berita Terkait: Lorenzo-Rossi Antar Yamaha Dominasi MotoGP Prancis Lorenzo Geser Marquez dari Puncak Klasemen MotoGP