Mobil Listrik Cina Jiangnan U2, Versi Contekan Honda e

Jiangnan U2

 

KEY TAKEAWAYS

  • Mencontek desain masih menjadi kebiasaan produsen otomotif Cina

    Bahkan mobil listrik Honda e juga kena. Ialah Jiangnan U2 yang juga sebuah mobil listrik, begitu terlihat kemiripannya dari tampak muka
  • Contek-menyontek seperti sudah menjadi hal lumrah bagi produsen otomotif Cina. Kali ini yang mereka tiru ialah desain mobil listrik Honda e. Namanya Jiangnan U2. Tampilan sang EV begitu mungil, sekilas mirip aslinya. Wajah dibuat dengan bentuk tampak dinamis. Lampu depan berdesain persegi panjang pakai teknologi LED. Rumah lampu ditutupi hiasan hitam. Bagian atap seluruh mobil mengadopsi desain cembung.

    Beda dengan Honda e, bagian tengah muka depan U2 ini relatif menonjol dan mengadopsi desain datar. Di bawah terlihat garis cekung ada hiasan oval di tengahnya. Sementara di kedua sisi depan terdapat tonjolan empat kotak. Entah aksesori semata atau memang berfungsi sebagai fog lamp. Front overhang (julur depan) pun tampak sangat pendek.

    Lanjut ke samping, tertempel body moulding warna hitam menghiasi. Tak ada tarikan garis pinggang atau pahatan tertentu. Jiangnan U2 tampil polosan saja. Lokasi pengisian baterai tepat berada di atas roda depan bagian kanan. Kemudian handle pintu gaya tenggelam, menyatu bersama tubuh. Mirip seperti Hyundai Ioniq 5. Memang tren EV di Cina seperti itu.

    Baca Juga: Bentuknya Mirip Isuzu Elf, Truk Listrik Ini Sanggup Tempuh Jarak 300 Km Lebih!

     

    Jiangnan U2

    Untuk penggunaan roda, ada dua tipe ring 16 inci dan 17 inci, tersedia dalam empat corak gaya. Tapi yang Anda lihat bentuknya mirip kepunyaan Wuling Almaz RS. Dari segi ukuran bodi, mobil baru ini memiliki panjang 3.840 mm, lebar 1.742 mm, tinggi 1.545 mm serta jarak sumbu roda 2.521 mm. Seukuran mobil LCGC di Indonesia.

    Di belakang, Jiangnan U2 punya desain sedikit berbeda dari Honda e. Bentuk lampu ekor dibuat persegi panjang dan warna mika agak gelap (smoked). Stop lamp berwujud empat kotak di kedua sisi. Bumper belakang juga tampil polos. Untuk tampilan interior belum ada info lebih detail. Begitu juga dengan spesifikasi teknis. Namun soal pemacu elektrik, ia menggunakan motor penggerak 80 kW. Lalu baterai tertanam berjenis lithium iron phosphate. Tidak diketahui kapasitasnya berapa.

    Sekadar perbandingan saja. Honda e sanggup menempuh jarak 220 km dalam satu kali pengisian daya baterai kompak berkapasitas 35,5 kWh. Penempatan lithium ion strategis di bagian tengah. Hasilnya, distribusi bobot imbang 50:50 demi kontrol pengendalian baik. Pendinginan air di bagian baterai memastikan suhu tetap optimal. Honda menawarkan dua pilihan output tenaga yang disalurkan ke roda belakang, unit 134 hp dan 152 hp. Motor listrik mampu menghasilkan torsi berlimpah sebesar 315 Nm. Akselerasi 0 hingga 100 km/jam butuhkan waktu 8 detik. (Alx/Odi)

     

    Baca Juga: Perusahaan Ini Bisa Konversi Bus Apapun Menjadi Kendaraan Listrik Murni

    Baca Semua

    Artikel Unggulan

    Artikel yang direkomendasikan untuk anda

    Baca Semua

    Mobil Unggulan

    • Yang Akan Datang

    Artikel Mobil dari Carvaganza

    • Auto2000 Siaga Nataru 2025–2026: Posko 24 Jam dan Ratusan Bengkel Dikerahkan
      Auto2000 Siaga Nataru 2025–2026: Posko 24 Jam dan Ratusan Bengkel Dikerahkan
      Setyo Adi . 28 Des, 2025
    • Test Drive Mercedes-Benz NGCC: Performa A 200 dan CLA 200 (Part 1)
      Test Drive Mercedes-Benz NGCC: Performa A 200 dan CLA 200 (Part 1)
      Muhammad Hafid . 28 Des, 2025
    • KALEIDOSKOP 2025: Mobil-Mobil Cina Paling Dicari di Indonesia
      KALEIDOSKOP 2025: Mobil-Mobil Cina Paling Dicari di Indonesia
      Muhammad Hafid . 26 Des, 2025
    • KALEIDOSKOP 2025: Deretan Mobil Listrik Baru Ramaikan Pasar Indonesia
      KALEIDOSKOP 2025: Deretan Mobil Listrik Baru Ramaikan Pasar Indonesia
      Setyo Adi . 26 Des, 2025
    • Hyundai Andalkan Stargazer Maksimalkan Segmen Fleet di Indonesia
      Hyundai Andalkan Stargazer Maksimalkan Segmen Fleet di Indonesia
      Muhammad Hafid . 26 Des, 2025

    Artikel Mobil dari Oto

    • Berita
    • Artikel Feature
    • Advisory Stories
    • Road Test
    • Suzuki Bakal Memukau Tokyo Auto Salon 2026 dengan Kolaborasi Monster Hunter
      Suzuki Bakal Memukau Tokyo Auto Salon 2026 dengan Kolaborasi Monster Hunter
      Setyo Adi Nugroho . Hari ini
    • Kaleidoskop 2025: Lima Merek Cina Paling Diminati di Indonesia
      Kaleidoskop 2025: Lima Merek Cina Paling Diminati di Indonesia
      Muhammad Hafid . 26 Des, 2025
    • Kaleidoskop 2025: Model EV Terus Datang, Dominasi Pasar Lewat Produk Beragam
      Kaleidoskop 2025: Model EV Terus Datang, Dominasi Pasar Lewat Produk Beragam
      Setyo Adi Nugroho . 26 Des, 2025
    • Mitsubishi Sediakan Program Diler Siaga Natal & Tahun Baru 2026
      Mitsubishi Sediakan Program Diler Siaga Natal & Tahun Baru 2026
      Anjar Leksana . 26 Des, 2025
    • Toyota Operasikan 3 Posko Siaga 24 Jam Selama Masa Mudik Nataru 2025/2026
      Toyota Operasikan 3 Posko Siaga 24 Jam Selama Masa Mudik Nataru 2025/2026
      Anjar Leksana . 26 Des, 2025
    • Ford Everest XLT Next-Gen: Varian Tengah yang Serbaguna
      Ford Everest XLT Next-Gen: Varian Tengah yang Serbaguna
      Muhammad Hafid . 26 Des, 2025
    • Review Kabin Volkswagen ID.Buzz Bozz Edition: Definisi Kemewahan 'Silent Luxury' untuk Para Bos
      Review Kabin Volkswagen ID.Buzz Bozz Edition: Definisi Kemewahan 'Silent Luxury' untuk Para Bos
      Anindiyo Pradhono . 23 Des, 2025
    • Kijang Lovers, Pilih Toyota Innova Reborn 2.4 Diesel atau Zenix 2.0 G CVT?
      Kijang Lovers, Pilih Toyota Innova Reborn 2.4 Diesel atau Zenix 2.0 G CVT?
      Anjar Leksana . 23 Des, 2025
    • 5 Merek Mobil Baru yang Ramaikan Pasar Indonesia Sepanjang 2025
      5 Merek Mobil Baru yang Ramaikan Pasar Indonesia Sepanjang 2025
      Anjar Leksana . 22 Des, 2025
    • 5 Hal yang Bikin Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel Masih Laku di Indonesia
      5 Hal yang Bikin Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel Masih Laku di Indonesia
      Anjar Leksana . 19 Des, 2025
    • Cara Mengoptimalkan EV untuk Perjalanan Keluarga
      Cara Mengoptimalkan EV untuk Perjalanan Keluarga
      Setyo Adi Nugroho . 24 Des, 2025
    • Kondisi Ban Mobil Jadi Hal Penting saat Perjalanan Mudik Nataru Musim Hujan
      Kondisi Ban Mobil Jadi Hal Penting saat Perjalanan Mudik Nataru Musim Hujan
      Anjar Leksana . 24 Des, 2025
    • Jelang Libur Akhir Tahun, Simak Tips Maksimalkan Bepergian dengan Mobil Hibrida
      Jelang Libur Akhir Tahun, Simak Tips Maksimalkan Bepergian dengan Mobil Hibrida
      Setyo Adi Nugroho . 19 Des, 2025
    • Beberapa Langkah Perawatan Aki di Kendaraan Elektrifikasi
      Beberapa Langkah Perawatan Aki di Kendaraan Elektrifikasi
      Setyo Adi Nugroho . 25 Okt, 2025
    • Memasuki Musim Hujan, Waspada Risiko Aquaplaning Saat Berkendara
      Memasuki Musim Hujan, Waspada Risiko Aquaplaning Saat Berkendara
      Setyo Adi Nugroho . 16 Okt, 2025
    • Test Drive Bentley Continental GT PHEV: Grand Tourer Atletis Memasuki Era Elektrifikasi
      Test Drive Bentley Continental GT PHEV: Grand Tourer Atletis Memasuki Era Elektrifikasi
      Wahyu Hariantono . 04 Des, 2025
    • Test Drive Wuling Darion PHEV: MPV Keluarga Irit, Bisa Tempuh 1.200 Km Tanpa Isi Ulang!
      Test Drive Wuling Darion PHEV: MPV Keluarga Irit, Bisa Tempuh 1.200 Km Tanpa Isi Ulang!
      Ardiantomi . 20 Nov, 2025
    • Test Drive Offroad Chery J6T: Traksi Brutal iWD Tembus Batu, Lumpur, dan Genangan Dalam
      Test Drive Offroad Chery J6T: Traksi Brutal iWD Tembus Batu, Lumpur, dan Genangan Dalam
      Muhammad Hafid . 17 Nov, 2025
    • First Drive All New Honda Prelude: Senyaman Civic Hybrid, Sestabil Type R!
      First Drive All New Honda Prelude: Senyaman Civic Hybrid, Sestabil Type R!
      Bangkit Jaya Putra . 10 Nov, 2025
    • First Drive Changan Lumin L DC: Proporsional untuk Mobilitas Harian di Kota
      First Drive Changan Lumin L DC: Proporsional untuk Mobilitas Harian di Kota
      Anjar Leksana . 07 Nov, 2025