MotoGP: TT Assen Circuit 'The Katedral'
JAKARTA, 27 Juni 2015 – Ajang balap motor, MotoGP, pekan ini sudah memasuki seri ke-8 di GP Belanda. TT Circuit Assen, Belanda, bakal menjadi saksi persaingan tim-tim seperti Honda, Yamaha, Suzuki, Ducati, dan tim besar lainnya. Ini sedikit cerita soal Assen.
Assen, adalah sebuah gemeente atau setara dengan kotamadya di Belanda yang terletak di provinsi Drenthe dan sekaligus ibu kota provinsi ini. Assen memiliki sirkuit bertaraf international, TT Assen Circuit Sirkuit. Sirkuit ini dibangun pada 1955 dan digunakan untuk kejuaraan Superbike dan MotoGP. Sirkuit ini dibangun untuk tujuan TT Belanda pada 1954.
Trek sempit, dengan perubahan yang cepat dalam arah, dan sepenuhnya dikelilingi oleh bank rumput dan podium, memberikan tampilan yang sangat baik bagi ratusan ribu penonton fanatik yang tertarik ke acara paling bergengsi di Belanda setiap tahun. Panjang sirkuit ini adalah 4,545 km.
Pada 2000 rangkaian itu dimodifikasi dengan pacuan baru, menara kontrol, pusat pers dan kotak yang sudah direnovasi.
Beberapa pembalap motoGP pernah berpendapat bahwa sirkuit TT Assen itu unik. Salah satu pendapat itu datang dari pembalap Andrea Dovizioso, 29 tahun, pembalap MotoGP asal Italia. Saat ini ia bergabung dengan tim Ducati dan ia merupakan juara dunia kelas 125cc pada 2004.
(Foto: motogp.com)
“Selain lagu Belanda yang unik karena tata letak tertentu, keunikan TT Assen lainnya juga karena kondisi cuaca bisa berubah saat kita temui selama balapan. Kita harus melihat hal-hal positif disana, dan kami memiliki motor yang sangat cepat dan pasti kami akan kompetitif di Assen,” katanya seperti dilansir situs motogp.com.
GP Belanda merupakan satu-satunya sirkuit yang selalu menggelar ajang balap Grand Prix sejak 1949. Bahkan, balap motor di Belanda sudah digelar sejak 1929. Namun, ketika itu masih digelar di Rolde.
Hal menarik lainnya adalah, GP Belanda merupakan satu-satunya seri balap Grand Prix yang digelar Sabtu. Hingga musim ini, GP Belanda selalu digelar pada Sabtu keempat bulan Juni.
Apa alasannya? Situs Moto Matters, menulis halk ini lantaran wilayah Assen didominasi kelompok sekte Kristen Protestan, yang melarang aktivitas di luar gereja pada hari Minggu.
Bahkan di dekat garis finis-start Sirkuit Assen terdapat sebuah gereja. Dewan kota Assen tidak ingin aktivitas ke gereja terganggu karena adanya balapan motor. Itulah sebabnya GP Belanda dijuluki 'Katedral'.
ANDHIKA KRESNA

Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Motor Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test