Mudik dan Balik Pakai Motor? Pastikan Gunakan Helm Full Face

JAKARTA, 7 Juni 2019 – Mudik dan balik menggunakan sepeda motor menjadi pilihan sebagian orang untuk menuju kampung halaman di saat lebaran. Selain simpel juga dianggap lebih murah. Padahal resiko menggunakan sepeda motor jarak jauh cukup tinggi. Selain kondisi sepeda motor harus laik jalan, fisik juga dituntut dalam kondisi prima baik pengendara maupun penumpang. Yang tak kalah penting lagi adalah perangkat keselamatan, terutama helm. Banyak pemudik yang memilih menggunakan helm model half face, dengan alasan ringan, simpel, dan tidak panas. Padahal seharusnya berkendara jarak jauh sebaiknya menggunakan helm model full face. Penggunaan helm full face akan menghindari pengendara dan penumpang dari debu dan asap knalpot. Dan yang lebih utama lebih memberikan keselamatan kepada penggunanya. “Jika berkendara jarak jauh sudah pasti harus menggunakan helm full face. Helm half face lebih diperuntukan untuk dalam kota dengan kecepatan di bawah 60 km/jam. Tapi untuk mudik luar kota dengan traffic yang berbeda dari dalam kota disarankan untuk pengendara maupun penumpang menggunakan helm full face,” kata Richard Ryan, Executive Director RSV Helmet. Baca juga: Mudik Pakai Helm Baru? RSV Beri Diskon Sampai 50% Baca juga: Beli Helm RSV, Bebas Perawatan Seumur Hidup Menurut Richard, perlindungan yang diberikan helm full face lebih menyeluruh dibandingkan half face. Hal ini terlihat dari area kepala dan wajah yang lebih banyak terlindung dengan menggunakan full face. “Agar lebih safety, disarankan saat ke luar kota untuk menggunakan full face meskipun sebagian menyebut tidak nyaman. Tetapi kan untuk keselamatan, lebih penting. Karena juga banyak bus serta kendaraan besar lainnya,” tambah Richard. Karenanya jika akan mudik sebaiknya dibiasakan penggunaan helm full face. “Persiapannya harusnya sebelum mudik, sudah dibiasakan untuk menggunakan helm full face, karena demi keselamatan. Ini untuk beberapa orang yang merasa tidak nyaman dengan helm full face, padahal keselamatan kan nomor satu,” tutup Richard. RAJU FEBRIAN