Royal Enfield Himalayan Babat Jalur Daendels

TASIKMALAYA, 22 Maret 2018 -- Tour of Indonesia adalah sebuah perjalanan mengendarai Royal Enfield yang digagas oleh Royal Enfield Indonesia. Perjalananan ini dimulai 18 Maret hingga finish 23 Maret di Bali. Jika ditotal, perjalanan ini menempuh jarak 1.400-an km dari Jakarta menuju Bali. Pada hari pertama (18 Maret), Motovaganza yang menunggangi Royal Enfield Himalayan, dihadapkan dengan tantangan jalur pegunungan hingga kemacetan parah. Ujian itu diselesaikan dengan baik oleh Himalayan. Getaran yang terasa ketika mengendarai Enfield tipe Classic atau Bullet, tidak ada di Himalayan. Panas mesin pun dapat dikatakan normal-normal saja. Angkat jempol untuk keberhasilan para ahli mesin dan teknik RE. Pada hari kedua (19 Maret 2019), kami melahap jalur Selatan Jawa dari Tasikmalaya menuju Yogyakarta. Etape kedua dimulai dari Hotel Horison mengarah ke Majenang, untuk selanjutnya melintasi Gombong lantas mengarah ke (Karang Bolong). Pada etape ini, Motovaganza dihadapkan dengan jalur lurus beraspal mulus, yang membuat kami ingin mencoba seberapa cepat Himalayan mampu berlari. Putaran gas kami putar maksimal. Mesin meraung seiring kecepatan bertambah. 140 kpj begitulah angka yang tertera pada speedometer. Sayang, hanya itulah kecepatan maksimal yang mampu diberikan motor berkapasitas 411 cc itu. Menurut catatan kami, terdengar suara getaran pada 5.000 rpm yang sepertinya berasal dari visor atau batok lampu. Nilai positifnya, stabilitas Himalayan patut diapresiasi dalam kecepatan tinggi di jalur A.D. Daendels yang bersejarah. Selepas menjajal kecepatan puncak Himalayan, kami diajak bermain di Pantai Bocor. Pasir pantai yang gembur, tentu saja bukan habitat Himalayan. Tetapi rasa ingin tahu bagaimana kemampuan Himalayan, mengalahkan nalar. Akhirnya, Himalayan kami turunkan bermain pasir hingga ke bibir pantai. Benar saja, meskipun beberapa kali tersangkut di pasir gembur, tidak menghalangi kami untuk bersenang-senang bersama Himalayan. Setelah itu, perjalanan kami lanjutkan menuju Pesonna Hotel Tugu, Yogyakarta, dan perjalanan etape kedua Tour of Indonesia usai. Pada etape ketiga kami akan menjajal rute Yogyakarta menuju Batu, Malang. REZA ERLANGGA

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Motor Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Motor dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • Euro Motor Samurai 155, Versi KW Super Honda Vario 160
    Euro Motor Samurai 155, Versi KW Super Honda Vario 160
    Anjar Leksana . 04 Jul, 2025
  • United E-Motor Berikan Diskon Menarik di JFK 2025
    United E-Motor Berikan Diskon Menarik di JFK 2025
    Setyo Adi Nugroho . 03 Jul, 2025
  • Cari Skuter Classic, WMoto Velora 150 Dijual Lebih Murah dari Vespa
    Cari Skuter Classic, WMoto Velora 150 Dijual Lebih Murah dari Vespa
    Anjar Leksana . 02 Jul, 2025
  • Fazzio Modifest Bali 2025: Gen Z Tunjukkan Kreativitas Modifikasi Skuter di Bawah Rp1 Juta
    Fazzio Modifest Bali 2025: Gen Z Tunjukkan Kreativitas Modifikasi Skuter di Bawah Rp1 Juta
    Zenuar Yoga . 01 Jul, 2025
  • MotoGP Belanda 2025: Marc Marquez Mendominasi di Assen, Alex Marquez Alami Nasib Buruk
    MotoGP Belanda 2025: Marc Marquez Mendominasi di Assen, Alex Marquez Alami Nasib Buruk
    Zenuar Yoga . 30 Jun, 2025
  • Ini Kelengkapan Gear Ultima yang Bikin Perjalanan Touring Jakarta-Yogyakarta Jadi Menyenangkan
    Ini Kelengkapan Gear Ultima yang Bikin Perjalanan Touring Jakarta-Yogyakarta Jadi Menyenangkan
    Zenuar Yoga . 03 Jul, 2025
  • Yamaha Mio: Sang Legenda yang Tak Pernah Padam dan Kembali Berjaya di Tengah Gempuran Skutik modern
    Yamaha Mio: Sang Legenda yang Tak Pernah Padam dan Kembali Berjaya di Tengah Gempuran Skutik modern
    Zenuar Yoga . 02 Jul, 2025
  • 6 Kelebihan Maka Cavalry: Motor Listrik Enak Buat Harian dan Touring Tipis
    6 Kelebihan Maka Cavalry: Motor Listrik Enak Buat Harian dan Touring Tipis
    Ardiantomi . 01 Jul, 2025
  • Adu Gengsi Skutik Canggih! Yamaha Nmax Turbo vs Honda PCX160 Roadsync, Mana Layak Dipilih?
    Adu Gengsi Skutik Canggih! Yamaha Nmax Turbo vs Honda PCX160 Roadsync, Mana Layak Dipilih?
    Zenuar Yoga . 10 Jun, 2025
  • Cari Skutik Nyaman Buat Perjalanan Jauh? Ini Rekomendasinya
    Cari Skutik Nyaman Buat Perjalanan Jauh? Ini Rekomendasinya
    Zenuar Yoga . 09 Jun, 2025
  • Yamaha Mio M3 125: Skutik Lincah yang Mudah Dimodifikasi
    Yamaha Mio M3 125: Skutik Lincah yang Mudah Dimodifikasi
    Zenuar Yoga . 03 Jul, 2025
  • Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Bangkit Jaya Putra . 21 Apr, 2025
  • Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Terpaksa Mudik Pakai Motor, Perhatikan Hal Ini Sebelum Berangkat
    Terpaksa Mudik Pakai Motor, Perhatikan Hal Ini Sebelum Berangkat
    Zenuar Yoga . 18 Mar, 2025
  • Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Bangkit Jaya Putra . 04 Mar, 2025
  • First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    Zenuar Yoga . 03 Mar, 2025
  • Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Setyo Adi Nugroho . 27 Feb, 2025
  • First Ride Yamaha Aerox Alpha: Pembuktian Matic Sport Bukan Cuma Gimik
    First Ride Yamaha Aerox Alpha: Pembuktian Matic Sport Bukan Cuma Gimik
    Bangkit Jaya Putra . 16 Jan, 2025
  • First Ride Honda CUV e: Senyap dan Bertenaga
    First Ride Honda CUV e: Senyap dan Bertenaga
    Zenuar Yoga . 02 Jan, 2025