Tabrak Lorenzo, Iannone Dihukum Start Terakhir di MotoGP Assen

BARCELONA, 6 Juni 2016 -- Insiden tabrakan antara Jorge Lorenzo (Movistar Yamaha) dan Andrea Iannone berbuntut panjang. Iannone (Ducati Team) dianggap bersalah dalam insiden di GP Catalan di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol, Minggu (5/6) malam. Ia harus menjalani hukuman balapan dari posisi terakhir pada MotoGP Assen, 26 Juni 2016 mendatang. Seperti dilansir Autosport, insiden tersebut terjadi di lap ke-16. Iannone yang berada di belakang menabrak ban belakang motor Lorenzo. Meski terlihat mengerem dan menghindar, namun ban belakang Iannone tetap menghamtam bagian belakang motor Lorenzo. Akibatnya, keduanya terjatuh dan meluncur ke pinggir sirkuit. Tabrakan ini juga menyebabkan keduanya tak bisa melanjutkan lomba. Sesaat setelah insiden, Lorenzo terlihat sangat marah kepada Iannone. Sementara Iannone coba meminta maaf kepada Lorenzo saat berjalan hendak meninggalkan lintasan. Akibat insiden ini, Lorenzo memang tak bisa melanjutkan lomba. Akibatnya, ia kehilangan banyak angka dan tergeser dari puncak klasemen sementara MotoGP. Juara dunia MotoGP 2015 merosot ke posisi kedua dengan poin 115, 10 angka di belakang pembalap Repsol Honda Marc Marquez yang finis kedua di Catalunya. Adupun valentino Rossi yang finish pertama di Catalunya menempati peringkat ketiga klasemen dengan nilai 103. Ini merupakan kali kedua Iannonve terlibat dengan pembalap lain sepanjang MotoGP 2016. Sebelumnya, pembalapn asal Italia itu menabrak rekannya sendiri, Andrea Dovizioso pada ajang MotoGP Argentina di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo, 3 April lalu. Pada lap terakhir, di tikungan ke-13, Iannone coba menyalip Dovizioso dengan cara yang terbilang sembrono. Alhasil keduanya justru bertabrakan dan gagal menguasai podium di bawah Marquez yang keluar sebagai juara. Akibat tindakannya itu, Iannone dihukum penalti tiga posisi lebih rendah di balapan selanjutnya. RAJU FEBRIAN