TIPS: Mencegah Terjadinya Whiplash, The Silent Killer

Whiplash

JAKARTA – Kecelakaan bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Meski terkadang kita sudah berhati-hati dalam berkendara, namun konsep safety driving tak semua menjalankan. Ada banyak jenis cedera yang dapat terjadi ketika kecelakaan mobil. Salah satunya aadalah apa yang disebut dengan whiplash. Apa itu?

Whiplash adalah cidera yang paling sering terjadi ketika kecelakaan mobil. Ketika terjadi benturan keras, leher korban akan terdorong ke belakang lalu ke depan dengan sangat cepat, secara tiba-tiba.

Oke, guna mempermudah Anda memahaminya, ilustrasinya begini. Ketika sebuah mobil meluncur dengan cepat, lantas mobil tersebut menabrak mobil Anda dari belakang. Benturan itu menyebabkan kepala Anda terdorong ke belakang lalu ke depan. Perubahan arah dengan cepat inilah yang mengakibatkan efek whip (cemeti/sabetan) terjadi.

Dampaknya sangat berbahaya. Sebagai gambaran, ada tujuh vertebrae dan 32 join di leher yang dijaga oleh otot, tendon, dan ligamen. Kesemua itu sangat rentan terhadap cedera. Kebanyakan cedera yang terjadi pada otot adalah akibat kontraksi yang berlebihan ketika otot berusaha untuk menjaga kepala kita tetap pada tempatnya. Meski demikian, cidera tendon, ligament, dan vertebrae amat jarang terjadi.

Whiplash juga dapat menciderai tulang belakang bagian bawah, jadi berhati-hatilah ketika mengatur jok Anda. Caranya mudah, pergelangan tangan Anda haruslah berada dalam posisi paling nyaman di atas kemudi. Untuk mendapatkan posisi mengemudi yang ideal, maka lulut Anda haruslah menekuk dan pinggul berada lebih tinggi dari posisi lutut.

Whiplash

Bagaimana Mencegah whiplash?

Meski mematikan, kejadian ini dapat dicegah. Tentu saja jika Anda tahu caranya.

  1. Tinggikan sandaran kepala Anda sehingga sisi atasnya sejajar dengan mata Anda.
  2. Atur restraint sehingga berada sedekat mungkin dengan kepala Anda. Ini mungkin akan merubah posisi mengemudi Anda, namun upayakan untuk selalu mengemudi dalam posisi paling nyaman.
  3. Pastikan sandaran kepala selalu dalam posisi yang paling tepat, sebelum Anda berpergian.
  4. Pastikan pula anak-anak duduk dalam posisi yang aman dan menggunakan sandaran kepala.

Whiplash

Apa yang Harus Dilakukan Jika Terkena Whiplash?

Jika Anda mengalami kecelakaan mobil dan merasakan sakit yang luar biasa di bahu, leher, kehilangan memori atau bahkan tidak sadarkan diri, maka cidera yang dialami lebih dari sekadar whiplash ringan dan harus mendapatkan perawatan medis.

  1. Kompres area leher Anda dengan es.
  2. Pembunuh rasa sakit seperti paracetamol dapat membantu meringankan sakit yang terjadi akibat kecelakaan. Obat ini mampu menghilangkakn kekauan di leher Anda. Ikuti dosisi yang tertera di bungkus obat.
  3. Jangan sanggah leher karena dapat memperlambat proses penyembuhan.
  4. Gerakkan leher dan kepala dengan gerakan ringan.
  5. Jika semua langkah di atas tidak membantu memberikan Anda rasa nyaman maka segeralah temui dokter. (Reza/Raju)

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Mobil Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • KALEIDOSKOP 2025: Merek Otomotif Asal Cina Terpopuler di Indonesia
    KALEIDOSKOP 2025: Merek Otomotif Asal Cina Terpopuler di Indonesia
    Muhammad Hafid . Hari ini
  • Daimler Gelar Mercedes-Benz Bus Year-End Rescue 2025: Layanan Gratis Selama Libur Nataru
    Daimler Gelar Mercedes-Benz Bus Year-End Rescue 2025: Layanan Gratis Selama Libur Nataru
    Anjar Leksana . Hari ini
  • Jetour T2 Varian 1.5 Turbo 4x2 Terdaftar di Indonesia, Harga Berpotensi Lebih Murah
    Jetour T2 Varian 1.5 Turbo 4x2 Terdaftar di Indonesia, Harga Berpotensi Lebih Murah
    Anjar Leksana . 22 Des, 2025
  • Suzuki Peduli Banjir Sumatera, Beri Diskon Servis hingga 25 Persen untuk Konsumen
    Suzuki Peduli Banjir Sumatera, Beri Diskon Servis hingga 25 Persen untuk Konsumen
    Zenuar Yoga . 22 Des, 2025
  • Xpeng Catat Kinerja Positif di Indonesia Selama 2025, Fokus Jaringan dan Produksi Lokal
    Xpeng Catat Kinerja Positif di Indonesia Selama 2025, Fokus Jaringan dan Produksi Lokal
    Setyo Adi . 22 Des, 2025

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • Lamborghini Temerario Dipastikan Masuk Indonesia Tahun Depan, Penantang Serius Ferrari 296 GTB
    Lamborghini Temerario Dipastikan Masuk Indonesia Tahun Depan, Penantang Serius Ferrari 296 GTB
    Wahyu Hariantono . 22 Des, 2025
  • Xpeng Petik Hasil Manis di 2025, Siap Sambut Tantangan Tahun Depan
    Xpeng Petik Hasil Manis di 2025, Siap Sambut Tantangan Tahun Depan
    Setyo Adi Nugroho . 22 Des, 2025
  • Nissan Perkenalkan Gravite, Rival Suzuki Ertiga untuk Pasar India
    Nissan Perkenalkan Gravite, Rival Suzuki Ertiga untuk Pasar India
    Setyo Adi Nugroho . 22 Des, 2025
  • Suzuki Peduli Banjir Sumatra, Kasih Diskon Servis Hingga 25 Persen
    Suzuki Peduli Banjir Sumatra, Kasih Diskon Servis Hingga 25 Persen
    Zenuar Yoga . 19 Des, 2025
  • Perodua Luncurkan Traz, Kembaran Toyota Yaris Cross yang Dijual Rp300 Jutaan
    Perodua Luncurkan Traz, Kembaran Toyota Yaris Cross yang Dijual Rp300 Jutaan
    Anjar Leksana . 19 Des, 2025
  • Review Kabin Volkswagen ID.Buzz Bozz Edition: Definisi Kemewahan 'Silent Luxury' untuk Para Bos
    Review Kabin Volkswagen ID.Buzz Bozz Edition: Definisi Kemewahan 'Silent Luxury' untuk Para Bos
    Anindiyo Pradhono . Hari ini
  • Kijang Lovers, Pilih Toyota Kijang Innova 2.4 Diesel atau Zenix 2.0 G CVT?
    Kijang Lovers, Pilih Toyota Kijang Innova 2.4 Diesel atau Zenix 2.0 G CVT?
    Anjar Leksana . Hari ini
  • 5 Merek Mobil Baru yang Ramaikan Pasar Indonesia Sepanjang 2025
    5 Merek Mobil Baru yang Ramaikan Pasar Indonesia Sepanjang 2025
    Anjar Leksana . 22 Des, 2025
  • 5 Hal yang Bikin Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel Masih Laku di Indonesia
    5 Hal yang Bikin Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel Masih Laku di Indonesia
    Anjar Leksana . 19 Des, 2025
  • Mengenal Ford Everest Sport, Varian Paling Terjangkau dengan Karakter Premium
    Mengenal Ford Everest Sport, Varian Paling Terjangkau dengan Karakter Premium
    Muhammad Hafid . 18 Des, 2025
  • Jelang Libur Akhir Tahun, Simak Tips Maksimalkan Bepergian dengan Mobil Hibrida
    Jelang Libur Akhir Tahun, Simak Tips Maksimalkan Bepergian dengan Mobil Hibrida
    Setyo Adi Nugroho . 19 Des, 2025
  • Beberapa Langkah Perawatan Aki di Kendaraan Elektrifikasi
    Beberapa Langkah Perawatan Aki di Kendaraan Elektrifikasi
    Setyo Adi Nugroho . 25 Okt, 2025
  • Memasuki Musim Hujan, Waspada Risiko Aquaplaning Saat Berkendara
    Memasuki Musim Hujan, Waspada Risiko Aquaplaning Saat Berkendara
    Setyo Adi Nugroho . 16 Okt, 2025
  • Benarkah Melihat Penyakit Mobil Bisa Dilihat dari Warna Asap Knalpot Saja?
    Benarkah Melihat Penyakit Mobil Bisa Dilihat dari Warna Asap Knalpot Saja?
    Anjar Leksana . 14 Okt, 2025
  • Bingung Servis Mobil Berdasarkan Waktu atau Jarak Tempuh? Ini Penjelasannya
    Bingung Servis Mobil Berdasarkan Waktu atau Jarak Tempuh? Ini Penjelasannya
    Anjar Leksana . 08 Okt, 2025
  • Test Drive Bentley Continental GT PHEV: Grand Tourer Atletis Memasuki Era Elektrifikasi
    Test Drive Bentley Continental GT PHEV: Grand Tourer Atletis Memasuki Era Elektrifikasi
    Wahyu Hariantono . 04 Des, 2025
  • Test Drive Wuling Darion PHEV: MPV Keluarga Irit, Bisa Tempuh 1.200 Km Tanpa Isi Ulang!
    Test Drive Wuling Darion PHEV: MPV Keluarga Irit, Bisa Tempuh 1.200 Km Tanpa Isi Ulang!
    Ardiantomi . 20 Nov, 2025
  • Test Drive Offroad Chery J6T: Traksi Brutal iWD Tembus Batu, Lumpur, dan Genangan Dalam
    Test Drive Offroad Chery J6T: Traksi Brutal iWD Tembus Batu, Lumpur, dan Genangan Dalam
    Muhammad Hafid . 17 Nov, 2025
  • First Drive All New Honda Prelude: Senyaman Civic Hybrid, Sestabil Type R!
    First Drive All New Honda Prelude: Senyaman Civic Hybrid, Sestabil Type R!
    Bangkit Jaya Putra . 10 Nov, 2025
  • First Drive Changan Lumin L DC: Proporsional untuk Mobilitas Harian di Kota
    First Drive Changan Lumin L DC: Proporsional untuk Mobilitas Harian di Kota
    Anjar Leksana . 07 Nov, 2025