Viral Lelang Motor Listrik Jokowi, Seperti Apa Spesifikasi Gesits?

gesits
JAKARTA, Motovaganza.com – Beberapa hari terakhir viral berita tentang motor listik Gesits dengan tanda tangan Presiden Joko Widodo. Motor buatan lokal yang resminya dibanderol Rp 24,95 juta itu laku seharga Rp 2,55 miliar dalam sebuah lelang. Hanya saja kemudian ada masalah. Belakangan baru ketahuan jika pemenang lelang, M Nuh, hanyalah buruh bangunan asal Sungai Asam, Kecamatan Pasar Jambi, Kota Jambi. Okelah. Terlepas dari berita heboh ini, apa sebenarnya keunggulan Gesits? Nama Gesits menyita perhatian publik otomotif Tanah Air. Diperkenalkan pada 2017 lalu, motor listrik rakitan Indonesia ini sebenarnya  alternatif yang menarik. Sosoknya siap menggantikan kelas 110 cc bermesin bakar. Dari segi dimensi dan komposisinya pun bahkan serupa. Namun punya kemampuan plus lantaran performa ekstra dan tidak menghembuskan emisi. Sumber tenaga datang dari baterai berkapasitas 5 kWh. Baterai mengisi daya generator serta menerjemahkannya ke roda belakang, lewat tarikan belt. Yang agak berbeda dengan roda dua EV lain, Gesits meletakkan motor listrik di tengah, bukan menyatu dengan roda. Dari situ torsi puncak sebesar 30 Nm bisa muncul sejak awal momentum. Sementara dalam hitungan daya kuda, tercatat tenaga maksimal 6,7 Hp. Torsi memang jadi titik unggul, tapi kecepatan puncak tak seimpresif mesin bensin. Klaimnya, ia bakal mentok di 70 km/jam. Tapi toh segitu juga sudah cukup untuk mobilitas dalam kota. Soal jarak tempuh, satu baterai sanggup memberi energi sejauh 50 km. Sebenarnya cukup. Kalaupun kuran, masih ada dua slot baterai di balik jok, sehingga proses pertukaran saat habis begitu mudah. Masing-masing memiliki kemampuan sama. Butuh waktu empat jam sampai daya penuh. Baca juga: Gesits Terima 1.200 SPK di Telkomsel IIMS 2019

Fitur RBW

Menariknya lagi, Gesits sudah pakai ride-by-wire. Yang tentu memungkinkan motor diset dalam beberapa mode berkendara. Mulai dari Eco, Urban, serta Sport. Tak perlu repot lagi mengatur putaran throttle, demi mengirit konsumsi daya. Komputasi elektronik bakal menerjemahkan tenaga sesuai mode yang dipilih. Rancang bangunnya sendiri tak berbeda jauh dengan skutik umum. Ditopang struktur tulang belakang, serta didukung fork teleskopik pada bagian depan. Namun peredam belakang memang agak unik. Titik suspensi tunggal justru dipasang di tengah, seperti motor sport. Berikut bisa diatur tingkatan preload-nya. Beda sekali dengan spesies sejenis, yang kerap memasang shock tunggal di salah satu sisi belakang saja, tanpa pengaturan. Dimensinya tak beda jauh dengan skutik bermesin 150 cc. Panjangnya 1.947 mm, lebar 674 mm dan tinggi 1.135 mm. Sementara sumbu roda berjarak 1,290 mm. Tak ada yang perlu dikhawatirkan. Besarannya tidak terlampau besar maupun kecil. Relevan untuk keseharian. Bobotnya juga cukup ringan, hanya 94,8 kg. Baca juga: Kelebihan GESITS dan Spesifikasi Lengkapnya

Desain

Secara desain, sosoknya mirip satu skutik laris dari Jepang. Tapi ada identitas khas. Semisal desain fasad, benar-benar modern, dengan tekukan tajam dan detail alur yang mereka buat sendiri. Lampu split LED-nya juga menerjemahkan cahaya dari proyektor, bukan reflektor biasa. Dipermanis DRL dan sein yang jadi satu kesatuan di atas headlight tadi. Di bagian samping, terdapat kisi-kisi angin di singgungan cover dek hitam dan panel warna bodi. Yang ternyata berguna untuk mendinginkan controller di balik jok. Sedangkan bagian belakang, terlihat stoplamp yang tak lumrah. Dua mika terpisah mengalir hingga ke panel samping. Berani tapi sekaligus harmonis dengan bentuk bodi. Tampak atraktif sekaligus futuristis. Senada dengan jargon niremisi yang mereka jual. Kelengkapan fitur pun tak kalah modern. Semua informasi dan indikator dirangkum dalam layar digital berwarna. Kecepatan, odometer, suhu ruang kontrol elektrik, petunjuk baterai dan waktu, terpampang di situ. Ditambah lagi data soal jarak tempuh dari sisa daya, serta konektivitas gawai. Sinkronisasi ini memerlukan aplikasi lagi, yang nantinya bisa menampilkan navigasi. Baca juga: 2 Sepeda Motor Listrik Singapura Siap Masuk Indonesia

Spesifikasi Lengkap Gesits

Drivetrain Throttle Control:  Ride-by-wire Electric Drive Mode: EcoMode/UrbanMode/Sport Mode Motor: Permanent Magnet Synchchronous Motor 2KW rated 5KW Tenaga: 6,7 hp @3.600 rpm Torsi: 30 Nm @0-2.125 rpm Akselerasi (0-50 km/jam): 5 detik Kecepatan maksimum: 70 km/jam Jarak tempuh: 50 km untuk satu baterai, 100 km untuk dua baterai Dimensi (PxLxT): 1.947 mm x 674 mm x 1.135 mm Jarak Sumbu Roda: 1.290 mm Berat: 94,5 kg Sasis: rangka baja Suspensi depan: Teleskopik Suspensi belakang: Alumunium Multi-Link Rem: cakram depan-belakang Roda: 80/80 Ring 14/100/80-R14 Lampu utama: HID Lampu belakang: LED Hazard: LED Baca juga OTO: Membedah Spesifikasi Gesits, Motor Listrik Jokowi yang Viral Saat Lelang HELMI ALFRIANDI | RAJU FEBRIAN

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Motor Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Motor dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • MForce Indonesia Luncurkan Letbe Island 160, Harga Lebih Murah dari Honda Vario
    MForce Indonesia Luncurkan Letbe Island 160, Harga Lebih Murah dari Honda Vario
    Anjar Leksana . 10 Jul, 2025
  • Pembalap Astra Honda, Kiandra Ramadhipa Cetak Sejarah di Kancah Balap Eropa
    Pembalap Astra Honda, Kiandra Ramadhipa Cetak Sejarah di Kancah Balap Eropa
    Zenuar Yoga . 09 Jul, 2025
  • QJMotor Indonesia Rilis Mini Sport CiTo 150 Bertransmisi Matik!
    QJMotor Indonesia Rilis Mini Sport CiTo 150 Bertransmisi Matik!
    Anjar Leksana . 08 Jul, 2025
  • Honda CUV e: Dapat Potongan Besar, Harga Jadi Setara Honda Beat!
    Honda CUV e: Dapat Potongan Besar, Harga Jadi Setara Honda Beat!
    Anjar Leksana . 08 Jul, 2025
  • Yamaha Segarkan X-Ride 2025 dengan Grafis dan Warna Anyar
    Yamaha Segarkan X-Ride 2025 dengan Grafis dan Warna Anyar
    Anjar Leksana . 08 Jul, 2025
  • Ini Kelengkapan Gear Ultima yang Bikin Perjalanan Touring Jakarta-Yogyakarta Jadi Menyenangkan
    Ini Kelengkapan Gear Ultima yang Bikin Perjalanan Touring Jakarta-Yogyakarta Jadi Menyenangkan
    Zenuar Yoga . 03 Jul, 2025
  • Yamaha Mio: Sang Legenda yang Tak Pernah Padam dan Kembali Berjaya di Tengah Gempuran Skutik modern
    Yamaha Mio: Sang Legenda yang Tak Pernah Padam dan Kembali Berjaya di Tengah Gempuran Skutik modern
    Zenuar Yoga . 02 Jul, 2025
  • 6 Kelebihan Maka Cavalry: Motor Listrik Enak Buat Harian dan Touring Tipis
    6 Kelebihan Maka Cavalry: Motor Listrik Enak Buat Harian dan Touring Tipis
    Ardiantomi . 01 Jul, 2025
  • Adu Gengsi Skutik Canggih! Yamaha Nmax Turbo vs Honda PCX160 Roadsync, Mana Layak Dipilih?
    Adu Gengsi Skutik Canggih! Yamaha Nmax Turbo vs Honda PCX160 Roadsync, Mana Layak Dipilih?
    Zenuar Yoga . 10 Jun, 2025
  • Cari Skutik Nyaman Buat Perjalanan Jauh? Ini Rekomendasinya
    Cari Skutik Nyaman Buat Perjalanan Jauh? Ini Rekomendasinya
    Zenuar Yoga . 09 Jun, 2025
  • Yamaha Mio M3 125: Skutik Lincah yang Mudah Dimodifikasi
    Yamaha Mio M3 125: Skutik Lincah yang Mudah Dimodifikasi
    Zenuar Yoga . 03 Jul, 2025
  • Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Bangkit Jaya Putra . 21 Apr, 2025
  • Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Terpaksa Mudik Pakai Motor, Perhatikan Hal Ini Sebelum Berangkat
    Terpaksa Mudik Pakai Motor, Perhatikan Hal Ini Sebelum Berangkat
    Zenuar Yoga . 18 Mar, 2025
  • Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Bangkit Jaya Putra . 04 Mar, 2025
  • First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    Zenuar Yoga . 03 Mar, 2025
  • Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Setyo Adi Nugroho . 27 Feb, 2025
  • First Ride Yamaha Aerox Alpha: Pembuktian Matic Sport Bukan Cuma Gimik
    First Ride Yamaha Aerox Alpha: Pembuktian Matic Sport Bukan Cuma Gimik
    Bangkit Jaya Putra . 16 Jan, 2025
  • First Ride Honda CUV e: Senyap dan Bertenaga
    First Ride Honda CUV e: Senyap dan Bertenaga
    Zenuar Yoga . 02 Jan, 2025