Mobil Era Modern yang Mengubah Peta Persaingan

Lexus LS400

Mobil-mobil berikut ini punya peran signifikan. Entah mengubah persaingan atau malah membukakan pangsa pasar baru. Mereka membentuk segmentasi kendaraan roda empat seperti yang Anda lihat sekarang. Termasuk di Indonesia.

Biasanya diawali dari harga mobil petahana yang mahal, atau ada yang menemukan cara supaya mobil bisa lebih praktis dan menambah nilai jual. Apa saja? Di luar Toyota Land Cruiser karena kami akan buat artikel terpisah soal ‘badak’ yang satu itu. Beberapa yang lain silahkan simak di bawah ini.

 

Range Rover

Ranger Rover

Saat Land Rover punya ide supaya para konsumennya (kebanyakan petani Inggris) bisa lebih nyaman saat berkendara, mereka melahirkan Range Rover. Offroader dua pintu dengan jok tebal terbungkus vinil, dashboard plastik bukan besi dan punya ruang besar di belakang untuk mengangkut hasil panen. Penggerak 4x4 dan per daun dipertahankan demi mengakomodir berkendara di medan berat.

Tapi para pemilik lahan melihat Range Rover punya lebih banyak kegunaan. Mereka menggunakan mobil ini untuk berburu, memancing atau sekedar mengontrol ladang. Usai panen mereka mengunjungi kota besar macam London untuk bercengkrama di restoran mahal atau menghabiskan akhir pekan di hotel mewah.

Orang kota lantas mulai tertarik. Range Rover pun berubah dari mobil ladang jadi simbol status kesuksesan. Ini tentu tidak luput dari pantauan Land Rover. Jika generasi satu ‘Rangie” hanya muncul dalam versi dua pintu, mereka lantas menambahkan dimensi panjangnya, lengkap dengan ekstra dua pintu lagi. Dari situ, Range Rover terus bergulir jadi mobil mewah kalangan berduit dengan kemampuan offroad tulen, yang mungkin jarang juga digunakan. Segmen SUV mewah pun lahir dan berkembang cepat di seantero dunia.

 

Lexus LS

Lexus LS400

Melawan kedigdayaan merek mobil mewah yang sudah mapan puluhan tahun, bukan perkara mudah. Di segmen itu ada BMW, Mercedes-Benz, Audi. Namun itu juga jadi bumerang bagi pembuatnya karena citra dan harga yang terlalu tinggi, tidak semua mampu beli. Belum lagi perawatannya juga mahal.

Lalu datang Toyota melalui merek Lexus. Mereka punya proyek rahasia bernama LS400 yang waktu, dana riset dan pengembangannya tidak dibatasi. Targetnya satu: Kalahkan Mercedes-Benz S-Class. Di Amerika Serikat. Tahun 1990 setelah memakan waktu pembuatan enam tahun muncul Lexus LS400 bermesin V8. Seiring berjalannya waktu, Lexus LS400 membukakan mata pasar bahwa mobil mewah kini bukan cuma buatan Jerman. Jepang juga punya.

Harganya lebih murah dari S-Class, kualitas sama, bentuk oke dan perawatan lebih terjangkau. 17 tahun kemudian, LS400 dianugerahi mobil mewah dengan daya tahan terbaik di kelasnya. Meski, kadang ada saja yang bilang ini mobil Toyota yang mahal, bukan mobil mewah dengan harga lebih terjangkau.

Baca Juga: Mobil Legendaris yang Terlahir dari Pabrikan Mainstream

Hyundai Genesis

genesis G80

Sama seperti Lexus, Hyundai juga ingin masuk ke pasar mobil mewah Amerika Serikat. Tapi masalahnya lebih kompleks. Hyundai mencicipi sukses dengan Accent di negara adidaya itu. Pabrikan Korea Selatan masuk di segmentasi entry level terlebih dulu, level Ford, GM dan produsen lokal lainnya meninggalkan pangsa pasar itu.

Tapi kemudian Accent didera masalah daya tahan. Cukup parah. Hyundai harus menghabiskan waktu dan biaya besar untuk memperbaiki citranya. Tahun 2001 masalah bisa diatasi dengan memperkenalkan Hyundai Tiburon. Atau di Indonesia dikenal sebagai Hyundai Coupe. Harganya masih terjangkau, performa lumayan dan bisa diandalkan. Misi berhasil, citra diperbaiki.

Tiburon itulah yang membukakan jalan untuk Genesis. Seperti Lexus, mereka mau membuktikan kalau Korea Selatan juga bisa bikin mobil mewah. Tidak cuma itu, muncul juga Genesis Coupe, mobil dua pintu untuk kalangan berduit. Kini, permintaan produk Genesis cukup tinggi di Amerika Serikat. Gara-gara itu juga, Hyundai memutuskan Genesis sudah bisa berdiri sendiri dengan produk seperti G80 dan G90 yang enak dilihat dan dinaiki. Mercedes-Benz, BMW, Audi dan Lexus pun kini ketambahan kompetitor baru.

 

VW Touareg

VW Touareg

Mungkin bukan yang pertama menyandang titel SUV modern dan premium. Tapi dari mobil ini, hadir berbagai offroader turunan yang patut diacungi jempol. Dan itu yang membuat peta persaingan SUV premium berubah jadi makin membara.

Sejak diperkenalkan pada 2002, platform Touareg yang dibekali pilihan mesin kencang V8, V10 turbo diesel dan W12, terbukti mumpuni untuk offroad dan jalanan aspal. VW Group memanfaatkannya untuk dipakai oleh Porsche Cayenne dengan performa khas Porsche. Dipanjangkan sedikit, lalu lahirlah Audi Q7.

Generasi kedua Touareg juga begitu. Dari satu platform kemudian muncul Q7 generasi baru, Lamborghini Urus dan Bentley Bentayga. Tidak lupa dipanjangkan sedikit untuk jadi platform Audi Q8. Nama-nama itu, jadi pesaing utama BMW X-Series, Range Rover dan Mercedes-Benz SUV.

 

Honda Insight

Honda Insight

Toyota Prius boleh jadi pionir mobil hybrid dunia saat debut tahun 1997. Tapi Honda Insight, yang muncul dua tahun setelahnya tidak terkalahkan soal konsumsi BBM. Dan bikin persaingan pasar mobil hybrid heboh. Di Indonesia memang tidak ada Insight, tapi negeri Joe Biden punya kesan tersendiri terhadap mobil ini.

Berdasarkan pengujian yang dilakukan EPA, badan lingkungan setempat menetapkan konsumsi BBM Honda Insight keluaran 1999 adalah 22,5 km/liter. Bandingkan dengan Prius yang 23,3 km/liter. Untuk mencapai angka itu, Honda membekali Insight dengan mesin 3-silinder 1,0 liter dan desain yang aerodinamis. Sadar bobot adalah musuh utama konsumsi BBM, monokok aluminium digunakan. Bobotnya diklaim lebih ringan dari Honda Civic dua pintu seangkatannya.

Lebih lanjut, masih soal bobot, aluminium juga jadi bahan untuk membentuk pelek, kaliper rem depan dan teromol rem buritan. Tangki BBM menggunakan plastik, bukan besi. Pada akhirnya, Honda Insight hanya memiliki berat badan 852 kg! Lebih ringan dari mobil produksi masal manapun hingga sekarang. Penerimaan pasar pun sangat baik dan sempat jadi mobil terlaris di Jepang tahun 2009. Itu adalah pertama kalinya ada mobil hybrid meraih titel paling laku di Jepang. (Ddn/Odi)

 

Baca Juga: Dari Film Sampai Mobil Perang, Inilah 4 Land Rover Paling Unik

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Mobil Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • Jetour T2 Varian 1.5 Turbo 4x2 Terdaftar di Indonesia, Harga Berpotensi Lebih Murah
    Jetour T2 Varian 1.5 Turbo 4x2 Terdaftar di Indonesia, Harga Berpotensi Lebih Murah
    Anjar Leksana . Hari ini
  • Suzuki Peduli Banjir Sumatera, Beri Diskon Servis hingga 25 Persen untuk Konsumen
    Suzuki Peduli Banjir Sumatera, Beri Diskon Servis hingga 25 Persen untuk Konsumen
    Zenuar Yoga . Hari ini
  • Xpeng Catat Kinerja Positif di Indonesia Selama 2025, Fokus Jaringan dan Produksi Lokal
    Xpeng Catat Kinerja Positif di Indonesia Selama 2025, Fokus Jaringan dan Produksi Lokal
    Setyo Adi . Hari ini
  • Lamborghini Temerario Meluncur di Indonesia Tahun Depan, Siap Lawan 296 GTB
    Lamborghini Temerario Meluncur di Indonesia Tahun Depan, Siap Lawan 296 GTB
    Wahyu Hariantono . Hari ini
  • NGK Musnahkan 11 Ribu Busi Palsu, Perangi Peredaran Produk Ilegal di Indonesia
    NGK Musnahkan 11 Ribu Busi Palsu, Perangi Peredaran Produk Ilegal di Indonesia
    Bangkit Jaya . Hari ini

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • Xpeng Petik Hasil Manis di 2025, Siap Sambut Tantangan Tahun Depan
    Xpeng Petik Hasil Manis di 2025, Siap Sambut Tantangan Tahun Depan
    Setyo Adi Nugroho . Hari ini
  • Nissan Perkenalkan Gravite, Rival Suzuki Ertiga untuk Pasar India
    Nissan Perkenalkan Gravite, Rival Suzuki Ertiga untuk Pasar India
    Setyo Adi Nugroho . Hari ini
  • Suzuki Peduli Banjir Sumatra, Kasih Diskon Servis Hingga 25 Persen
    Suzuki Peduli Banjir Sumatra, Kasih Diskon Servis Hingga 25 Persen
    Zenuar Yoga . 19 Des, 2025
  • Perodua Luncurkan Traz, Kembaran Toyota Yaris Cross yang Dijual Rp300 Jutaan
    Perodua Luncurkan Traz, Kembaran Toyota Yaris Cross yang Dijual Rp300 Jutaan
    Anjar Leksana . 19 Des, 2025
  • GAC Mau Masuk Pasar Otomotif Jepang, Sodorkan AION V dan UT
    GAC Mau Masuk Pasar Otomotif Jepang, Sodorkan AION V dan UT
    Anjar Leksana . 19 Des, 2025
  • 5 Merek Mobil Baru yang Ramaikan Pasar Indonesia Sepanjang 2025
    5 Merek Mobil Baru yang Ramaikan Pasar Indonesia Sepanjang 2025
    Anjar Leksana . Hari ini
  • 5 Hal yang Bikin Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel Masih Laku di Indonesia
    5 Hal yang Bikin Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel Masih Laku di Indonesia
    Anjar Leksana . 19 Des, 2025
  • Mengenal Ford Everest Sport, Varian Paling Terjangkau dengan Karakter Premium
    Mengenal Ford Everest Sport, Varian Paling Terjangkau dengan Karakter Premium
    Muhammad Hafid . 18 Des, 2025
  • Pertimbangan Pakai Mitsubishi New Pajero Sport Buat Trip Liburan Akhir Tahun
    Pertimbangan Pakai Mitsubishi New Pajero Sport Buat Trip Liburan Akhir Tahun
    Ardiantomi . 17 Des, 2025
  • Ingin Pinang Mitsubishi All-New Destinator? Pahami Keunggulan Mesin Turbo dan Cara Perawatannya
    Ingin Pinang Mitsubishi All-New Destinator? Pahami Keunggulan Mesin Turbo dan Cara Perawatannya
    Ardiantomi . 17 Des, 2025
  • Jelang Libur Akhir Tahun, Simak Tips Maksimalkan Bepergian dengan Mobil Hibrida
    Jelang Libur Akhir Tahun, Simak Tips Maksimalkan Bepergian dengan Mobil Hibrida
    Setyo Adi Nugroho . 19 Des, 2025
  • Beberapa Langkah Perawatan Aki di Kendaraan Elektrifikasi
    Beberapa Langkah Perawatan Aki di Kendaraan Elektrifikasi
    Setyo Adi Nugroho . 25 Okt, 2025
  • Memasuki Musim Hujan, Waspada Risiko Aquaplaning Saat Berkendara
    Memasuki Musim Hujan, Waspada Risiko Aquaplaning Saat Berkendara
    Setyo Adi Nugroho . 16 Okt, 2025
  • Benarkah Melihat Penyakit Mobil Bisa Dilihat dari Warna Asap Knalpot Saja?
    Benarkah Melihat Penyakit Mobil Bisa Dilihat dari Warna Asap Knalpot Saja?
    Anjar Leksana . 14 Okt, 2025
  • Bingung Servis Mobil Berdasarkan Waktu atau Jarak Tempuh? Ini Penjelasannya
    Bingung Servis Mobil Berdasarkan Waktu atau Jarak Tempuh? Ini Penjelasannya
    Anjar Leksana . 08 Okt, 2025
  • Test Drive Bentley Continental GT PHEV: Grand Tourer Atletis Memasuki Era Elektrifikasi
    Test Drive Bentley Continental GT PHEV: Grand Tourer Atletis Memasuki Era Elektrifikasi
    Wahyu Hariantono . 04 Des, 2025
  • Test Drive Wuling Darion PHEV: MPV Keluarga Irit, Bisa Tempuh 1.200 Km Tanpa Isi Ulang!
    Test Drive Wuling Darion PHEV: MPV Keluarga Irit, Bisa Tempuh 1.200 Km Tanpa Isi Ulang!
    Ardiantomi . 20 Nov, 2025
  • Test Drive Offroad Chery J6T: Traksi Brutal iWD Tembus Batu, Lumpur, dan Genangan Dalam
    Test Drive Offroad Chery J6T: Traksi Brutal iWD Tembus Batu, Lumpur, dan Genangan Dalam
    Muhammad Hafid . 17 Nov, 2025
  • First Drive All New Honda Prelude: Senyaman Civic Hybrid, Sestabil Type R!
    First Drive All New Honda Prelude: Senyaman Civic Hybrid, Sestabil Type R!
    Bangkit Jaya Putra . 10 Nov, 2025
  • First Drive Changan Lumin L DC: Proporsional untuk Mobilitas Harian di Kota
    First Drive Changan Lumin L DC: Proporsional untuk Mobilitas Harian di Kota
    Anjar Leksana . 07 Nov, 2025