5 Moge Menarik untuk Hobi Sekaligus Investasi

Triumph Rocket 3

 

Harga motor gede (moge) yang fantastis tak menyurutkan niat konsumen untuk membawanya ke garasi rumah. Nah, buat Anda yang punya rencana membelinya, kami akan sajikan 5 rekomendasi yang bisa dipertimbangkan. Selain hobi dan adrenalin tersalur, bisa jadi memiliki nilai investasi tinggi.

 

Honda CBR1000RR-R Fireblade SP Edisi Spesial 30 Tahun

Honda CBR1000RR

Bila punya rencana membelinya, ini jadi pilihan yang tepat. Edisi spesial tersebut rasanya bisa jadi investasi dalam beberapa tahun ke depan. Untuk menebusnya, per Desember 2022 ini dijual Rp1.076.694.000 OTR Jakarta.

Dari segi mesin, dia dibekali dengan enjin berkubikasi 999,9 cc, 4-silinder inline yang mampu menyemburkan tenaga maksimal sampai 215 Hp pada 14.500 rpm dan torsi puncak hingga 113 Nm di 12.500 rpm.

Urusan fitur terbilang lengkap. Honda CBR1000RR-R Fireblade SP Edisi Spesial 30 Tahun dibekali dengan Inertial Measurement Unit (imu), Honda Electronic Steering Damper (HESD), Riding Mode, Honda Selectable Torque Control (HSTC), Wheelie Control, Upside Down Ohlins Smart EC, Monoshock Pro-Link dengan Gas Chamber Ohlins Smart-EC, dan Rear Lift Control.

Selain itu ada juga Start Mode, Assist & Slipper Clutch, Quick Shifter, hingga Anti-Lock Braking System (ABS) 2-Channel.

 

Aprilia Tuareg 660

Aprilia Tuareg 660 review

Opsi moge selanjutnya adalah Aprilia Tuareg 660 yang punya gaya adventure dakar. Promo hingga akhir Desember 2022 ini adalah potongan harga Rp220 juta. Dari harga normal Rp656 juta cukup membayar Rp436 juta OTR saja.

Rangkanya menggendong mesin berkubikasi 659 cc DOHC, 4-tak, 2-silinder, pendingin cairan, pendingin oli, dan berpengabut injeksi. Racikan itu mampu memproduksi tenaga maksimal 79 Hp pada 9.250 rpm dan torsi puncak menyentuh 70 Nm di puntiran mesin 6.500 rpm.

Soal fitur, moge 2 alam ini sudah dibenamkan panel instrumen TFT, Ride-by-Wire, Aprilia Performance Ride Control) meliputi Traction Control, Cruise Control, Engine Brake, dan Engine Map.

Kemudian ada riding mode 4 pilihan yakni Urban, Explore, Offroad, dan Individual. Teknologi ABS-nya juga bisa diatur sesuai keinginan si pemilik.

 

Kawasaki ZX-10R

Kawasaki ZX-10R

Alternatif ke-3 bisa melirik Kawasaki Ninja ZX-10R terbaru. Per Desember ini, moge yang jadi tunggangan pembalap WSBK Jonathan Rea tersebut dijual Rp549.000.000 OTR Jakarta.

Di versi pembaruan ini segala sektor utamanya tampilan berubah signifikan. Performanya mengandalkan mesin 998 cc, DOHC, 4-silinder inline yang mampu mengantarkan tenaga maksimal 210 Hp pada 13.200 rpm dan torsi 114,9 Nm pada 11.400 rpm.

 

Baca Juga: 4 Motor Matik Termurah di Indonesia yang Layak Dimiliki

 

Husqvarna Norden 901

Husqvarna Norden 901

Pilihan ke- 4 yang menarik untuk dimiliki adalah Husqvarna Norden 901. Moge adventure asal Swedia ini tampil dengan desain radikal dan dijual Rp500 jutaan off the road.

Kemunculan awal dari Norden 901 memanfaatkan pameran EICMA Milan 2019. Saat diperkenalkan ke publik Italia, motor tersebut masih berupa konsep, namun versi massalnya saat ini tak jauh berbeda.

Jantung pacu dari Husqvarna 901 mengandalkan mesin mesin 889,5 cc, 2-silinder, 4-tak, DOHC, parallel twin yang memiliki bore x stroke: 90,7 mm x 68,8 mm dengan kompresi di 13,5:1. Rancang ini mampu memompa tenaga maksimal 105 Hp pada 8.000 rpm dan torsi puncak 100 Nm pada 6.500 rpm. Keseluruhan output kemudian disalurkan lewat transmisi 6-percepatan.

Bicara fiturnya, Norden 901 sudah dibekali dengan panel meter TFT, riding mode (Street, Rain, Offroad & Explore), ABS Cornering (Street/Offroad), Cornering Motorcycle Traction Control (MTC), Power Assist Slipper Clutch, Easy Shift, hingga teknologi Throttle ride-by-wire.

 

Triumph Rocket 3

Triumph Rocket 3

Yang terakhir adalah moge dengan kubikasi mesin paling besar di Indonesia saat ini, Triumph Rocket 3. PT Garda Andalan Selaras (GAS Motorcycle) selaku distributor membawanya pada Juli 2022 lalu.

Saat pengenalan harga yang dipasang oleh perusahaan menyentuh Rp750 juta off the road. Ada 2 varian yang ditawarkan yakni versi GT dan R, masing-masing dibedakan dari segi tampilan saja.

Triumph Rocket 3 GT menyajikan kinerja mesin, teknologi, dan fitur modern serta kenyamanan mumpuni dari cara mengendarai sepeda motor yang mudah dan santai. Sementara Rocket 3 mengusung gaya roadster lewat tampilan dan desainnya yang kekar. Diklaim cocok untuk pengendara dengan gaya riding yang aktif dan mengutamakan kenyamanan.

Performanya dibekali mesin 2.458 cc, DOHC, 3-silinder, pendingin cairan, dan pengabut injeksi. Rancang ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 167 Hp pada 6.000 rpm dan torsi 221 Nm pada 4.000 rpm yang disalurkan lewat transmisi 6-percepatan.

Soal fiturnya, Triumph Rocket 3 ini memiliki 4 riding mode, meliputi Rain, Road, Sport, dan Rider-configurable. Selain itu, ada juga panel meter TFT Connectivity System yang menggunakan Bluetooth module. Layar tersebut memungkinkan rider bisa melihat rute perjalanan ketika berkendara. (Kit/Odi)

 

Baca Juga: Skutik Murah di Bawah Rp20 juta yang Bisa Jadi Pilihan Menarik

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Motor Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Motor dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • Suzuki Bawa Kembali Burgman Hydrogen ke JMS 2025, Siap Tunjukkan Teknologi Hidrogen Terbaru
    Suzuki Bawa Kembali Burgman Hydrogen ke JMS 2025, Siap Tunjukkan Teknologi Hidrogen Terbaru
    Zenuar Yoga . 17 Okt, 2025
  • Federal Oil Kembali Raih Penghargaan Bergengsi, Wujud Konsistensi dan Kepercayaan Konsumen Nasional
    Federal Oil Kembali Raih Penghargaan Bergengsi, Wujud Konsistensi dan Kepercayaan Konsumen Nasional
    Zenuar Yoga . 16 Okt, 2025
  • Ducati Scrambler Nightshift Hadir dengan Warna Emerald Green
    Ducati Scrambler Nightshift Hadir dengan Warna Emerald Green
    Zenuar Yoga . 15 Okt, 2025
  • Puluhan Skutik Yamaha Tampil Unik di CustoMAXI Jabodetabek 2025, Dari Batik hingga Gaya MotoGP
    Puluhan Skutik Yamaha Tampil Unik di CustoMAXI Jabodetabek 2025, Dari Batik hingga Gaya MotoGP
    Zenuar Yoga . 15 Okt, 2025
  • Tak Bisa Pakai Nomor 54, Ini Petunjuk Nomor Baru Toprak Razgatlioglu di MotoGP
    Tak Bisa Pakai Nomor 54, Ini Petunjuk Nomor Baru Toprak Razgatlioglu di MotoGP
    Zenuar Yoga . 14 Okt, 2025
  • Head to Head Skutik 125 cc Retro Modern: Yamaha Grand Filano vs Suzuki Access 125, Pilih Mana?
    Head to Head Skutik 125 cc Retro Modern: Yamaha Grand Filano vs Suzuki Access 125, Pilih Mana?
    Zenuar Yoga . 16 Okt, 2025
  • 5 Alasan Memilih GTS 150 Dibanding Model Vespa Lainnya
    5 Alasan Memilih GTS 150 Dibanding Model Vespa Lainnya
    Ardiantomi . 15 Okt, 2025
  • Adu Skutik Bergaya Klasik: Pilih Yamaha Fazzio atau Suzuki Access 125?
    Adu Skutik Bergaya Klasik: Pilih Yamaha Fazzio atau Suzuki Access 125?
    Zenuar Yoga . 01 Okt, 2025
  • Ducati Panigale V4 R 2026: Teknologi MotoGP dalam Balutan Motor Jalan Raya
    Ducati Panigale V4 R 2026: Teknologi MotoGP dalam Balutan Motor Jalan Raya
    Zenuar Yoga . 01 Okt, 2025
  • Yamaha XMax, Sembilan Tahun Menjadi Ikon Skutik Premium di Indonesia
    Yamaha XMax, Sembilan Tahun Menjadi Ikon Skutik Premium di Indonesia
    Zenuar Yoga . 19 Sep, 2025
  • Jangan Sembarangan! Ini Tips Merawat Helm Premium Agar Awet
    Jangan Sembarangan! Ini Tips Merawat Helm Premium Agar Awet
    Zenuar Yoga . 20 Agu, 2025
  • Yamaha Mio M3 125: Skutik Lincah yang Mudah Dimodifikasi
    Yamaha Mio M3 125: Skutik Lincah yang Mudah Dimodifikasi
    Zenuar Yoga . 03 Jul, 2025
  • Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Bangkit Jaya Putra . 21 Apr, 2025
  • Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Test Ride Piaggio Medley S: Skutik Alternatif Buat yang Bosan Merek Jepang
    Test Ride Piaggio Medley S: Skutik Alternatif Buat yang Bosan Merek Jepang
    Ardiantomi . 17 Sep, 2025
  • First Ride Honda ADV160 RoadSync 2025: Tambahan Fitur yang Lebih Nyaman
    First Ride Honda ADV160 RoadSync 2025: Tambahan Fitur yang Lebih Nyaman
    Setyo Adi Nugroho . 16 Sep, 2025
  • Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Bangkit Jaya Putra . 04 Mar, 2025
  • First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    Zenuar Yoga . 03 Mar, 2025
  • Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Setyo Adi Nugroho . 27 Feb, 2025