Daftar 12 SUV Baru Paling Ditunggu 2020–2021 (Part 2)
JAKARTA – Tak bisa dipungkiri sport utility vehicle (SUV) atau crossover menjadi segmen yang paling signifikan pertumbuhannya di beberapa tahun terakhir. Hal ini menunjukkan jika konsumen menyukai model-model dengan tampilan yang lebih macho namun tetap praktis dalam penggunaannya.
Pada bagian pertama kami sudah membahas 6 model SUV yang siap meluncur di 2020 - 201. Nah di bagian kedua ini akan ada 6 model lagi yang menurut kami layak ditunggu. Ada nama Volkswagen, Lexus, Genesis, hingga SUV bertenaga listrik seperti Porsche Macan EV dan Audi E-Tron Sportback.
Berikut ulasannya:
VW Tiguan 2021
Bakal dirilis pada kuartal kedua 2021. Penyempurnaan yang dilakukan bertepatan dengan perubahan siklus pertengahan pertama bagi Tiguan generasi kedua. Sentuhan improvement itu diberikan pada eksterior maupun interior sehingga model terbaru terlihat lebih segar dibandingkan sebelumnya.
Bagian nose dibuat lebih sporty, lampu depan dan belakang seluruhnya LED. Bagian bumper dan belakang juga di-rework. Sentuhan sporti juga diberikan pada kemudi, meminjam desain dari Atlas Cross Sport. Sistem infotainment dibuat lebih canggih dengan kapabilitas wi-fi dan broadband. Interior jditambahi lampu ambien multiwarna untuk mempertinggi level kenyamanan.
Untuk pasar Eropa, bakal dipasok dengan powertrain plug-in hybrid, namun mesin konvensional masih tetap dipertahankan. Kemungkinan besar, mesin PHEV Tiguan itu berbagi dengan Golf GTE yang bermesin sama 1.4 liter turbo dan satu motor listrik. Menghasilkan tenaga 242 hp dan torsi maksimal 400 Nm.
Tersedia pula Tiguan R sebagai varian tertinggi. Perbedaannya terletak pada bodi kit, tuning suspensi lebih sporty, rem lebih besar dan mesin lebih kencang. Mesinnya kemungkinan sama dengan Golf R, 4 silinder segaris turbo 2.0 liter. Bertenaga 300 hp, dikombinasikan dengan transmisi DSG, AWD.
Lexus LQ
SUV premium ini diproyeksikan bakal menggantikan LX series pada akhir 2021 nanti. LX sendiri merupakan SUV terbesar dalam lineup pabrikan Jepang ini. Dijual di pasar Amerika Utara dan Asia karena Amerika Utara merupakan pasar tradisional Lexus, sedangkan Asia merupakan pasar gemuk.
Meski LX sudah menjalani sejumlah peremajaan dan penyempurnaan agar lebih segar selama ‘kariernya’ 13 tahun, Lexus tak mengingkari bahwa LX sudah mulai menua. Makanya Aichi sudah mempersiapkan substitusinya.
Model teranyar ini bakal mendapatkan serangkaian paket teknologi Lexus terdepan. Mulai dari desain, material, fitur maupun teknologi keamanan dan keselamatan. Desainnya sendiri berbasiskan pada mobil konsep Lexus LF-1. Gayanya terlihat lebih dinamis dibandingkan LX, yang cenderung mengotak. Desain bodi tampaknya terinspirasi sedan coupe LC dan SUV RX.
Desain interior dibuat lebih kontemporer dan mewah dibandingkan LX. Pada dashboard terpasang layar monitor sentuh berukuran besar dan instrument cluster serba digital. Desain dahsboardnya sendiri banyak diinspirasi LC dan LS.
Di bawah kap mesin tersimpan mesin konvensional V6 twin-turbo bertenaga kisaran 400 hp dan engine versi F Sport dengan tenaga sampai 600 hp. Selain itu juga pabrikan menyediakan pilihan mesin versi hybrid.
Volkswagen ID 4
I.D Series itu adalah kode penyebutan line-up mobil listrik buatan Wolfsburg yang dibangun dengan platform Modularer Elektrobaukasten (MEB). ID 4 adalah anggota keluarga mobil listrik compact segmen C.
Dimensinya hampir sama dengan Tiguan, tapi interiornya dibuat lebih roomy. Arsitektur MEB yang diadopsi mengikuti platform yang mereka juluki ‘skateboard’, di mana baterei diletakkan di antara ban dan motor listrik dipasang di as roda.
ID4 varian standar dilengkapi satu motor dan penggerak roda belakang. Untuk varian GTX dilengkapi dua motor listrik, AWD dan tenaga lebih besar. Diklaim memiliki kemampuan jarak tempuh sampai 300 km.
Konsep desain interior tak akan jauh berbeda dari mobil konsep ID.Crozz yang terkesan flashy. Kabin dan ruang bagasi akan lebih besar karena mobil EV tak perlu perabotan transmisi yang ribet. Fitur infotainment dibuat kontemporer seperti Apple CarPlay/Android Auto, Wi-Fi hotspot dan wireless charging. Layar sentuh memakai dimensi lebih besar dibandingkan sebelumnya.
Genesis GV80
Namanya kurang dikenal publik Tanah Air, padahal sebetulnya ini brand premiumnya Hyundai. Sama dengan Toyota lewat Lexus dan Nissan dengan Infinitinya. Umurnya masih muda baru 4,5 tahun karena dibentuk pada November 2015. Model pertama yang diproduksi adalah Genesis G90 pada tahun 2017.
Genesis GV80 yang bakal keluar di Amerika akhir musim panas 2020 atau kisaran bulan September adalah generasi pertama sekaligus SUV pertama yang diproduksi Genesis. Yang nanti keluar diklaim sebagai model tahun 2021. Merupakan SUV medium penggerak roda belakang dengan kapasitas 5 penumpang. Tapi brand premium Hyundai ini tidak edar di pasar nasional, namun entah jika APM Hyundai nanti dipegang oleh Korea langsung.
Kabinnya beraroma kemewahan kualitas tinggi. Menampilkan fitur-fitur berkelas seperti jahitan jok berwarna emas, sentuhan trim kayu, dan sistem navigasi augmented reality (yang nyaris sama dengan dunia ril). Terpasang layar sentuh 14,5 inci, kursi depan berpemanas dan adjustable dan power liftgate. Material kabin dibungkus oleh kulit Nappa. Manufaktur mengklaim meski dikemas penuh kemewahan harganya kompetitif.
Pilihan mesin untuk pasar Amerika adalah 4 silinder segaris turbo 2.5 liter yang menghasilkan tenaga 300 hp. Pilihan kedua V6 3.5 liter twin-turbo bertenaga 375 hp. Kedua mesin dikawinkan dengan transmisi otomatis 8 percepatan. Apakah pabrikan bakal menyediakan varian hybrid? Masih rumor karena belum ada kepastian dari manufaktur.
Porsche Macan EV 2021
Macan full elektrik ini mungkin bakal dirilis tahun depan. Soal nama bisa saja nanti berbeda, tapi posisinya di lineup pabrikan tetap sama dan tak memakai mesin bakar. Mesin konvensional akan tetap dipakai, tapi bukan pada model yang baru karena yang baru hanya menyediakan tenaga listrik dengan perubahan pada desain.
Kalau dilihat sepintas, gaya desainnya dipengaruhi oleh Taycan. Terutama dalam hal sentuhan futuristik, namun kesan Macan masih tetap kental. Sebagai kendaraan listrik, Macan dikembangkan dari nol dengan menggunakan arsitektur Premium Platform Electric (PPE) milik Volkswagen Group. Dikembangkan bersama-sama oleh Porsche dan Audi di atas paket teknologi MEB yang sama.
Platform PPE adalah basis teknologi mobil premium masa depan yang dikembangkan VW dan Porsche dengan tipe teknologi yang disebut “skateboard”. Di mana posisi baterei ada di floor mobil dan di antara as roda. Baik layout penggerak roda belakang atau AWD menggunakan satu atau dua motor. Macan mungkin memakai kedua sistem penggerak itu, plus suspensi udara dan rear-wheel steering.
Selain Macan listrik, Porsche juga sudah menyiapkan teknologi mesin gas yang mana kemungkinan platform dua Macan ini berbeda. Pasalnya, paket kemasan keduanya kalau tetap satu platform tidak akan kompatibel. Kapan Porsche Macan EV dirilis? Diprediksi akhir tahun 2021.
Audi E-Tron Sportback 2021
Adalah kendaraan listrik murni kedua Audi setelah pada 2018 lalu pabrikan memperkenalkan mobil listrik pertamanya yang disebut E-Tron; SUV lima pintu yang ternyata cukup diminati di pasar. Versi kedua ini merupakan bentuk komitmen Audi terhadap filosofi, “The Future is Electric.”
Yang membedakan dengan versi pertama adalah desain roof yang baru, tailgate baru dan desain bodi samping belakang. Banyak yang bilang, penampilan E-Tron Sportback lebih mirip hatchback jangkung dibandingkan SUV. Dimensinya berubah lebih panjang, tinggi dan lebar dibandingkan versi sebelumnya namun koefisien dragnya justru lebih kecil hanya 0,25.
Pada bagian luar, fitur yang paling menarik adalah pemakaian lampu utama digital matrix LED. Merupakan teknologi canggih lampu depan pertama yang pabrikan terapkan untuk mobil massal.
Dalam hal teknologi EV, ia berbagi dengan Porsche Taycan namun kemasannya berbeda. Audi juga menyematkan sejumlah penyempurnaan teknologi agar jarak tempuhnya semakin jauh.
Versi base dilengkapi baterei 71 kWh dengan jarak tempuh 347 km untuk satu kali pengisian. Motor listriknya menghasilkan tenaga 308 hp dan torsi 540 Nm. Mampu berakselerasi 0 – 100 km/jam dalam waktu 6,8 detik dan top speed 190 km/jam. Sementara varian terkencang adalah Sportback 55 Quattro memakai baterei lebih besar, 95 kWh dengan jarak tempuh sekitar 446 km. Motor listriknya menghasilkan tenaga 355 hp dan torsi 560 Nm. Tapi dengan mode boost, output yang dihasilkan naik menjadi 402 hp dan torsi 664 Nm. (Eka/Raju)
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Mobil Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test