Peluncuran Hyundai Staria tinggal menghitung hari. Pihak Hyundai Motors Indonesia sudah mulai pamer video teaser di akun resmi Instagram dan Youtube. Dalam TVC itu tampak kisi-kisi jaring, sorot depan dan lampu ekor LED mengacu pada Staria. Ia dijadwalkan menyapa khalayak pada pekan depan. Berdasar informasi yang dihimpun, mobil memiliki dua konfigurasi tempat duduk. Tujuh penumpang dan sembilan kursi.
“Untuk gaya hidup yang kian dinamis dan berbagai kemungkinan tanpa batas. Dalam hitungan hari, Hyundai bakal menyempurnakan kualitas demi aspirasi Anda. Dengan redefinisi sebuah ruang serta inovasi terkemuka. Bagi Anda yang selalu membuka ruang demi kesuksesan, bersiaplah untuk revolusi kenyamanan yang maksimal. #LargerThanLife Jumat, 20 Agustus 2021 16:00 WIB,” tulis Hyundai Motors Indonesia dalam Instagram.
Lantas menyoal harga, kalau menurut NJKB Samsat, nilai jual di atas H-1. Dan banyak pula informasi di jejaring sosial menyebut banderol on the road Jakarta sekitar Rp800 jutaan hingga di atas Rp1 miliar. Tapi mesin yang digunakan hanya satu. Di balik bonet bercokol R2.2 CRDi diesel empat silinder 2.200 cc DOHC 16 katup. Ukuran diameter langkahnya 85,4 mm x 96 mm.
Baca Juga: Hyundai Custo Mulai Menggoda, MPV Tiga Baris Berwajah Tucson
Tarian empat piston dibantu oleh teknologi Variable Geometry Turbocharger lengkap bersama intercooler. Resultan daya tersembur mencapai 177 PS di 3.800 rpm dan torsi maksimal 431 Nm sejak 1.500-2.500 rpm. Distribusi energi kinetik ke roda depan. Pakai transmisi otomatis delapan percepatan berikut paddle shifter. Enjin dipakai untuk mendorong Staria yang beratnya dua ton lebih (2.298 kg). Jadi perlu torsi tinggi.
Soal dimensi, ia memiliki panjang 5.253 mm, lebar 1.997 mm, tinggi 1.990 mm dan jarak sumbu roda 3.275 mm. Melihat hal ini, jantung diesel menjadi amat masuk akal supaya menambah tingkat efisiensi bahan bakar. Belum lagi misal kendaraan diisi banyak penumpang. Kemudian fitur terkandung tak bisa dipandang remeh.
Hyundai membekali Staria berupa Forward Collision-Avoidance Assist Junction Turning (FCA-JT), Forward Collision-Avoidance Assist (FCA), Rear Cross-Traffic Collision-Avoidance Assist (RCCA) serta Blind-Spot Collision-Avoidance Assist (BCA). Ada pula bantuan berkendara seperti Lane Keeping Assist (LKA), Lane Following Assist (LFA) maupun Smart Cruise Control (SCC).
Guna memantau kondisi di luar Staria, terpasang kamera 360 derajat. Ya, ini fitur paling standar dan bukan istimewa. Tapi, mobil terpasang Blind-Spot View Monitor (BVM), Driver Attention Warning (DAW), Safe Exit Assist (SEA), serta Rear Occupant Alert (ROA-Door Logic). Kemungkinan spesifikasi buat Indonesia tak beda jauh dari Thailand.
Ia mengantongi dual front airbag, side airbag, serta curtain airbag. Demi menjaga stabilitas berkendara, tertanam Electronic Stability Control. Sudah pasti ABS + EBD masuk dalam sistem. Lebih canggih lagi, MPV ultralega ini terpasang Multi Collision Brake guna menghentikan kendaraan setelah kecelakaan. Bantuan lain termasuk Hill-start Assist Control (HAC) juga Tire Pressure Monitoring System. Lebih detail spesifikasi dan varian Staria, tunggu saat perilisan. (Alx/Odi)
Baca Juga: Menerka Harga Hyundai Staria yang Dipastikan Meluncur di Indonesia
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2025. Semua Hak Cipta Dilindungi.