Kelangkaan Chip Semikonduktor Menyebabkan Produksi Mobil Terganggu

press.bmwgroup.com

Produksi mobil dunia tidak hanya terkendala pandemi Covid-19 saja. Ada hambatan lain berupa langkanya suplai chip semikonduktor. Komponen kecil namun amat penting. Bisa berakibat gagalnya produksi ribuan unit mobil. Seperti dialami BMW. Sekitar 10 ribu unit dikabarkan gagal diproduksi.

Dilansir dari Reuters, BMW Group sebelumnya sempat memperingatkan bahwa kelangkaan chip semikonduktor dapat semakin memperparah kinerja industri otomotif. Belum ada pertanda mereda, membuat pabrikan harus menghadapi kehilangan potensi produksi. Bahkan suplai disebut masih ketat untuk paruh kedua tahun ini, seperti diungkapkan anggota dewan BMW yang bertanggung jawab atas produksi, Milan Nedeljkovic awal Juli ini.

“Pasokan semikonduktor sangat kritis,” jelas Nedeljkovic dalam acara peresmian produksi BMW iX. Ia menambahkan, ”prospek untuk paruh kedua tahun ini juga tetap kritis. Asumsi awal bahwa hal itu akan segera terkendali dan mencakup kurang lebih sebagaimana semester pertama sulit untuk diterima.” Hingga awal Juli sendiri disebutkan BMW telah kehilangan output sampai 30 ribu unit atas penghentian produksi di beberapa bagian baik itu secara harian atau shift.

Baca juga: Penjualan Mobil Mewah Meningkat, Bukti Pandemi Tak Berpengaruh bagi Orang Kaya

Mercedes plant

BMW Group sendiri baru-baru ini mengungkapkan sebagian besar fasilitas produksi di Jerman terpengaruh kelangkaan semikonduktor. Bukan sebatas kehilangan potensi produksi, bahkan penyelesaian 10 ribu mobilnya harus tertunda. Cukup mengkhawatirkan, tak hanya bagi BMW, mengingat saat ini banyak pabrikan tengah melakukan serangkaian gempuran teknologi berikut pula menghadapi pergeseran zaman setrum.

Pabrikan lain jelas menghadapi hal serupa. Seperti dilansir dari Paultan, Jaguar Land Rover baru-baru ini mengungkapkan kondisi ini. “Sangat dinamis dan sulit untuk diramalkan.” Mereka berekspektasi situasi sulit ini akan berlangsung sampai 2022 berikut menilai pengiriman kuartal kedua, “lebih buruk dari apa yang pertama dipikirkan.”

Tak ketinggalan Renault, Nissan, Hyundai, dan VW yang ikut mengkhawatirkan penurunan persediaan akibat krisis suplai. Semua itu bermulai dari Desember 2020 ketika permintaan komputer pribadi melonjak drastis seiring penerapan lockdown. Diperparah pula oleh kebakaran pabrik chip besar di Jepang, cuaca dingin tak seperti biasanya di AS, dan kekeringan di Taiwan. Analis mengungkapkan kelangkaan ini mengakibatkan jutaan kendaraan dipangkas dari lini produksi di berbagai belahan dunia. Konsultan AlixPartners mengestimasi kerugian mencapai 110 miliar USD terkait kehilangan penjualan.

Namun mungkin kondisi tidak sepenuhnya buruk di mata BMW Group. Terlepas dari kelangkaan semikonduktor, mereka malah sukses mencatatkan rekor penjualan sampai 1.339.080 unit secara global sampai pertengahan tahun ini. Tergolong membanggakan lantaran meningkat tajam sampai 39,1% ketimbang periode sama tahun lalu. Bahkan masih lebih tinggi 7,1% dari 2019 saat pandemi belum menghantui. (Krm/Odi)

Sumber: Reuter, Paultan

Baca Juga: Thailand Masih Teratas dalam Penjualan Mobil ASEAN 2021

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Mobil Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • Sempurnakan Aftersales, Hyundai Sediakan Pengantaran Same Day Untuk Spare Parts
    Sempurnakan Aftersales, Hyundai Sediakan Pengantaran Same Day Untuk Spare Parts
    Muhammad Hafid . Hari ini
  • TEST DRIVE: Ferrari 296 Speciale, Puncak Evolusi Performa V6 Hybrid
    TEST DRIVE: Ferrari 296 Speciale, Puncak Evolusi Performa V6 Hybrid
    Wahyu Hariantono . Hari ini
  • Red Bull dan Honda Resmi Berpisah, Akhiri Kerjasama Delapan Musim di Formula 1
    Red Bull dan Honda Resmi Berpisah, Akhiri Kerjasama Delapan Musim di Formula 1
    Wahyu Hariantono . Hari ini
  • KALEIDOSKOP 2025: Merek Otomotif Asal Cina Terpopuler di Indonesia
    KALEIDOSKOP 2025: Merek Otomotif Asal Cina Terpopuler di Indonesia
    Muhammad Hafid . Hari ini
  • Daimler Gelar Mercedes-Benz Bus Year-End Rescue 2025: Layanan Gratis Selama Libur Nataru
    Daimler Gelar Mercedes-Benz Bus Year-End Rescue 2025: Layanan Gratis Selama Libur Nataru
    Anjar Leksana . Hari ini

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • Bukan Cuma Irit BBM, 5 Alasan Ini Bikin Toyota Veloz Hybrid Jadi Opsi Menarik buat Road Trip
    Bukan Cuma Irit BBM, 5 Alasan Ini Bikin Toyota Veloz Hybrid Jadi Opsi Menarik buat Road Trip
    Bangkit Jaya Putra . Hari ini
  • Jadwal Contraflow di Tol Cikampek dan Jagorawi Jelang Libur Nataru
    Jadwal Contraflow di Tol Cikampek dan Jagorawi Jelang Libur Nataru
    Setyo Adi Nugroho . Hari ini
  • Lamborghini Temerario Dipastikan Masuk Indonesia Tahun Depan, Penantang Serius Ferrari 296 GTB
    Lamborghini Temerario Dipastikan Masuk Indonesia Tahun Depan, Penantang Serius Ferrari 296 GTB
    Wahyu Hariantono . 22 Des, 2025
  • Xpeng Petik Hasil Manis di 2025, Siap Sambut Tantangan Tahun Depan
    Xpeng Petik Hasil Manis di 2025, Siap Sambut Tantangan Tahun Depan
    Setyo Adi Nugroho . 22 Des, 2025
  • Nissan Perkenalkan Gravite, Rival Suzuki Ertiga untuk Pasar India
    Nissan Perkenalkan Gravite, Rival Suzuki Ertiga untuk Pasar India
    Setyo Adi Nugroho . 22 Des, 2025
  • Review Kabin Volkswagen ID.Buzz Bozz Edition: Definisi Kemewahan 'Silent Luxury' untuk Para Bos
    Review Kabin Volkswagen ID.Buzz Bozz Edition: Definisi Kemewahan 'Silent Luxury' untuk Para Bos
    Anindiyo Pradhono . Hari ini
  • Kijang Lovers, Pilih Toyota Kijang Innova 2.4 Diesel atau Zenix 2.0 G CVT?
    Kijang Lovers, Pilih Toyota Kijang Innova 2.4 Diesel atau Zenix 2.0 G CVT?
    Anjar Leksana . Hari ini
  • 5 Merek Mobil Baru yang Ramaikan Pasar Indonesia Sepanjang 2025
    5 Merek Mobil Baru yang Ramaikan Pasar Indonesia Sepanjang 2025
    Anjar Leksana . 22 Des, 2025
  • 5 Hal yang Bikin Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel Masih Laku di Indonesia
    5 Hal yang Bikin Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel Masih Laku di Indonesia
    Anjar Leksana . 19 Des, 2025
  • Mengenal Ford Everest Sport, Varian Paling Terjangkau dengan Karakter Premium
    Mengenal Ford Everest Sport, Varian Paling Terjangkau dengan Karakter Premium
    Muhammad Hafid . 18 Des, 2025
  • Jelang Libur Akhir Tahun, Simak Tips Maksimalkan Bepergian dengan Mobil Hibrida
    Jelang Libur Akhir Tahun, Simak Tips Maksimalkan Bepergian dengan Mobil Hibrida
    Setyo Adi Nugroho . 19 Des, 2025
  • Beberapa Langkah Perawatan Aki di Kendaraan Elektrifikasi
    Beberapa Langkah Perawatan Aki di Kendaraan Elektrifikasi
    Setyo Adi Nugroho . 25 Okt, 2025
  • Memasuki Musim Hujan, Waspada Risiko Aquaplaning Saat Berkendara
    Memasuki Musim Hujan, Waspada Risiko Aquaplaning Saat Berkendara
    Setyo Adi Nugroho . 16 Okt, 2025
  • Benarkah Melihat Penyakit Mobil Bisa Dilihat dari Warna Asap Knalpot Saja?
    Benarkah Melihat Penyakit Mobil Bisa Dilihat dari Warna Asap Knalpot Saja?
    Anjar Leksana . 14 Okt, 2025
  • Bingung Servis Mobil Berdasarkan Waktu atau Jarak Tempuh? Ini Penjelasannya
    Bingung Servis Mobil Berdasarkan Waktu atau Jarak Tempuh? Ini Penjelasannya
    Anjar Leksana . 08 Okt, 2025
  • Test Drive Bentley Continental GT PHEV: Grand Tourer Atletis Memasuki Era Elektrifikasi
    Test Drive Bentley Continental GT PHEV: Grand Tourer Atletis Memasuki Era Elektrifikasi
    Wahyu Hariantono . 04 Des, 2025
  • Test Drive Wuling Darion PHEV: MPV Keluarga Irit, Bisa Tempuh 1.200 Km Tanpa Isi Ulang!
    Test Drive Wuling Darion PHEV: MPV Keluarga Irit, Bisa Tempuh 1.200 Km Tanpa Isi Ulang!
    Ardiantomi . 20 Nov, 2025
  • Test Drive Offroad Chery J6T: Traksi Brutal iWD Tembus Batu, Lumpur, dan Genangan Dalam
    Test Drive Offroad Chery J6T: Traksi Brutal iWD Tembus Batu, Lumpur, dan Genangan Dalam
    Muhammad Hafid . 17 Nov, 2025
  • First Drive All New Honda Prelude: Senyaman Civic Hybrid, Sestabil Type R!
    First Drive All New Honda Prelude: Senyaman Civic Hybrid, Sestabil Type R!
    Bangkit Jaya Putra . 10 Nov, 2025
  • First Drive Changan Lumin L DC: Proporsional untuk Mobilitas Harian di Kota
    First Drive Changan Lumin L DC: Proporsional untuk Mobilitas Harian di Kota
    Anjar Leksana . 07 Nov, 2025