Kolaborasi Antik, Pabrikan Uni Soviet Pernah Ajak Porsche Kembangkan Mobil

Lada Porsche

Pada masa perang dingin, blok barat membantu timur adalah hal yang hampir mustahil. Kami katakan hampir karena ada saja kejutannya. Astronot NASA berjabat tangan dengan Kosmonot Soviet di luar angkasa, berbagi dalam hal kemanusiaan dan yang tidak kalah unik, Porsche membantu Lada di era 1970-an.

Pasti paham, Porsche adalah pabrikan Jerman yang serbabisa. Termasuk menyediakan jasa konsultasi bikin mobil. Lada adalah pabrikan otomotif Uni Soviet yang kondang dengan mobil tahan banting bagai batu. Dinaiki juga ya, rasanya sama. Macam batu. Salah satu yang terkenal adalah sedan Lada 2103.

Mobil ini aslinya Fiat 124 Special 1968 bikinan Italia. Mesinnya 1,4 liter. Diboyong ke Soviet untuk dipasarkan di sana. Mohon diingat, ini berbeda dengan Fiat Polski yang beredar di Polandia. Beberapa penyesuaian kemudian dilakukan mengingat Uni Soviet punya wilayah yang ekstrim.

Lada

Plat body Fiat 124 dipertebal, baja chassis diperkuat. Lalu ketambahan engkol untuk starter mesin. Mana tahu aki membeku di kondisi cuaca yang galak. Terakhir rem cakram 124 downgrade jadi tromol alumunium, entah kenapa. Perubahan itu, membuat bobot sang Fiat bengkak hingga 105 kg. Tenaga cuma 76 ps.

Nah, Uni Soviet yang ingin menikmati pasar otomotif global, sadar kalau mobil mereka kurang asyik. Ernst Fuhrmann, Chairman Porsche dipanggil oleh Menteri Transportasi Soviet, Viktor Polyakov tahun 1975. Minta tolong supaya Lada 2103 dioprek lebih mumpuni. Konon Porsche mengantongi kontrak sebesar DM500.000 waktu itu, untuk bantuan selama tiga tahun.

Tim Porsche bagai dapat kanvas kosong. 2103 yang kaku dibuat modern dengan grille baru sewarna body, elemen krom dihilangkan. Di balik kulit, kaki-kaki dirombak supaya bisa lebih mengakomodir kondisi jalanan blok timur yang keras.

Baca Juga: Deretan Nama Mobil yang Paling Pas Sesuai Karakternya

Lada Porsche interior

Menarik adalah bagian interior. Sentuhan kapitalisme sangat kental. Jok kulit, dashboard yang lebih berlekuk. Terakhir ada setir yang diambil langsung dari Porsche 928. Hasilnya adalah, menurut kami, terlalu kontras dengan bentuk eksterior yang kaku.

Porsche juga menawarkan untuk memasang mesin empat silinder 1,5 liter bikinan mereka. Tapi AvtoVAZ, induk perusahaan Lada merasa keberatan. Pasalnya, berubah aksesoris saja sudah mahal, apalagi ganti mesin. Kalau ditotal, ongkos produksi Lada Porsche ini jadi terlalu melangit. Proyek pun bubar dan hanya sempat bikin satu prototype yang sekarang entah ada di mana.

Kontrak tiga tahun tadi akhirnya dibatalkan setelah 2301 kandas. Tapi konsultasi masih lanjut. Mobilnya Lada Samara, atau VAZ 2108 di pasar lokal. Samara mobil keluarga berbentuk hatchback dua/empat pintu atau sedan, yang dibuat antara 1984 sampai 2013.

Lada Samara

Di mobil ini enjinir Stuttgart melakukan perombakan untuk cylinder head (kepala silinder. Isinya klep, per klep, saluran intake, exhaust). Tepatnya pada mesin 4-silinder 1,5 liter. Lebih lanjut, saat VAZ/Lada mau turun reli Paris-Dakar 1990 Porsche turun tangan. Mereka menyumbangkan mesin flat-6 3,6 liter untuk Samara Hatchback. Sebagai persiapan, ground clearance ditinggikan, kaki dan rangka diperkokoh, mesin pindah ke tengah (mid engine) dan dilengkapi gerak empat roda. Tidak tanggung, sumber penggerak itu diambil dari supercar Porsche 959. Namanya Lada Samara T3. Tenaganya 355 PS.

Bukan cuma soal teknis, Porsche juga meminjamkan pereli andalannya, Jacky Ickx untuk mengendalikan ‘Monster Samara’ tersebut. Tangguhnya mobil Soviet, engineered by Porsche, dikendalikan oleh juara Paris-Dakar 1983 sekaligus kampiun F1. Resep jitu untuk menang bukan? Tidak. Samara cuma bisa finish di urutan tujuh. Tahun berikutnya lebih baik. Finish kelima. (Ind/Odi)

Baca Juga: Mesin Jalan Raya Unik yang Sukses di Dunia Balap

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Mobil Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • GAC Group Siap Produksi Baterai Solid-State di 2027, Bikin EV Bisa Tempuh 1.000 Km Lebih
    GAC Group Siap Produksi Baterai Solid-State di 2027, Bikin EV Bisa Tempuh 1.000 Km Lebih
    Anjar Leksana . 24 Des, 2025
  • Mendekati Target 2025, Chery Resmikan Dealer ke-69 di Bintaro
    Mendekati Target 2025, Chery Resmikan Dealer ke-69 di Bintaro
    Bangkit Jaya . 24 Des, 2025
  • Tips Road Trip Akhir Tahun dengan EV, Volkswagen Bagikan Cara Optimalkan Perjalanan Keluarga
    Tips Road Trip Akhir Tahun dengan EV, Volkswagen Bagikan Cara Optimalkan Perjalanan Keluarga
    Setyo Adi . 24 Des, 2025
  • Pentingnya Perhatikan Kondisi Ban Mobil Jelang Perjalanan Libur Nataru
    Pentingnya Perhatikan Kondisi Ban Mobil Jelang Perjalanan Libur Nataru
    Anjar Leksana . 24 Des, 2025
  • Ada Model Baru Hyundai Meluncur Tahun Depan, Bakal Punya Mesin ICE dan Hybrid
    Ada Model Baru Hyundai Meluncur Tahun Depan, Bakal Punya Mesin ICE dan Hybrid
    Muhammad Hafid . 24 Des, 2025

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • Kawal Libur Nataru, Auto2000 Siagakan Posko 24 Jam dan Ratusan Bengkel
    Kawal Libur Nataru, Auto2000 Siagakan Posko 24 Jam dan Ratusan Bengkel
    Setyo Adi Nugroho . Hari ini
  • Bersama Toyota, Bridgestone Sediakan Tire Check Service di Rest Area Tol Cikampek Km 57
    Bersama Toyota, Bridgestone Sediakan Tire Check Service di Rest Area Tol Cikampek Km 57
    Anjar Leksana . 24 Des, 2025
  • Hyundai Indonesia Pastikan Dua Model Baru Awal 2026
    Hyundai Indonesia Pastikan Dua Model Baru Awal 2026
    Muhammad Hafid . 24 Des, 2025
  • Veloz Hybrid EV Lintas Nusa Etape Dua: Merangkai Keseimbangan dari Budaya Osing hingga Tanah Tengger
    Veloz Hybrid EV Lintas Nusa Etape Dua: Merangkai Keseimbangan dari Budaya Osing hingga Tanah Tengger
    Zenuar Yoga . 24 Des, 2025
  • Mengenal Wuling Starlight 560, PHEV SUV yang Terindikasi Mau Masuk Indonesia
    Mengenal Wuling Starlight 560, PHEV SUV yang Terindikasi Mau Masuk Indonesia
    Anjar Leksana . 24 Des, 2025
  • Ford Everest XLT Next-Gen: Varian Tengah yang Serbaguna
    Ford Everest XLT Next-Gen: Varian Tengah yang Serbaguna
    Muhammad Hafid . Hari ini
  • Review Kabin Volkswagen ID.Buzz Bozz Edition: Definisi Kemewahan 'Silent Luxury' untuk Para Bos
    Review Kabin Volkswagen ID.Buzz Bozz Edition: Definisi Kemewahan 'Silent Luxury' untuk Para Bos
    Anindiyo Pradhono . 23 Des, 2025
  • Kijang Lovers, Pilih Toyota Innova Reborn 2.4 Diesel atau Zenix 2.0 G CVT?
    Kijang Lovers, Pilih Toyota Innova Reborn 2.4 Diesel atau Zenix 2.0 G CVT?
    Anjar Leksana . 23 Des, 2025
  • 5 Merek Mobil Baru yang Ramaikan Pasar Indonesia Sepanjang 2025
    5 Merek Mobil Baru yang Ramaikan Pasar Indonesia Sepanjang 2025
    Anjar Leksana . 22 Des, 2025
  • 5 Hal yang Bikin Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel Masih Laku di Indonesia
    5 Hal yang Bikin Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel Masih Laku di Indonesia
    Anjar Leksana . 19 Des, 2025
  • Cara Mengoptimalkan EV untuk Perjalanan Keluarga
    Cara Mengoptimalkan EV untuk Perjalanan Keluarga
    Setyo Adi Nugroho . 24 Des, 2025
  • Kondisi Ban Mobil Jadi Hal Penting saat Perjalanan Mudik Nataru Musim Hujan
    Kondisi Ban Mobil Jadi Hal Penting saat Perjalanan Mudik Nataru Musim Hujan
    Anjar Leksana . 24 Des, 2025
  • Jelang Libur Akhir Tahun, Simak Tips Maksimalkan Bepergian dengan Mobil Hibrida
    Jelang Libur Akhir Tahun, Simak Tips Maksimalkan Bepergian dengan Mobil Hibrida
    Setyo Adi Nugroho . 19 Des, 2025
  • Beberapa Langkah Perawatan Aki di Kendaraan Elektrifikasi
    Beberapa Langkah Perawatan Aki di Kendaraan Elektrifikasi
    Setyo Adi Nugroho . 25 Okt, 2025
  • Memasuki Musim Hujan, Waspada Risiko Aquaplaning Saat Berkendara
    Memasuki Musim Hujan, Waspada Risiko Aquaplaning Saat Berkendara
    Setyo Adi Nugroho . 16 Okt, 2025
  • Test Drive Bentley Continental GT PHEV: Grand Tourer Atletis Memasuki Era Elektrifikasi
    Test Drive Bentley Continental GT PHEV: Grand Tourer Atletis Memasuki Era Elektrifikasi
    Wahyu Hariantono . 04 Des, 2025
  • Test Drive Wuling Darion PHEV: MPV Keluarga Irit, Bisa Tempuh 1.200 Km Tanpa Isi Ulang!
    Test Drive Wuling Darion PHEV: MPV Keluarga Irit, Bisa Tempuh 1.200 Km Tanpa Isi Ulang!
    Ardiantomi . 20 Nov, 2025
  • Test Drive Offroad Chery J6T: Traksi Brutal iWD Tembus Batu, Lumpur, dan Genangan Dalam
    Test Drive Offroad Chery J6T: Traksi Brutal iWD Tembus Batu, Lumpur, dan Genangan Dalam
    Muhammad Hafid . 17 Nov, 2025
  • First Drive All New Honda Prelude: Senyaman Civic Hybrid, Sestabil Type R!
    First Drive All New Honda Prelude: Senyaman Civic Hybrid, Sestabil Type R!
    Bangkit Jaya Putra . 10 Nov, 2025
  • First Drive Changan Lumin L DC: Proporsional untuk Mobilitas Harian di Kota
    First Drive Changan Lumin L DC: Proporsional untuk Mobilitas Harian di Kota
    Anjar Leksana . 07 Nov, 2025