Cuma Tersedia 126 Unit, Peminat Toyota GR Yaris Harus Diundi
Kedatangan Toyota GR Yaris di Indonesia langsung diserbu kaum petrol head berduit. Sayang tidak bisa semua mendapatkannya. Toyota Astra Motor melimitasi ketersediaan hanya 126 mobil. Padahal peminatnya membludak sejak pemesanan unit dibuka 25 Maret 2021. Hingga sekarang tercatat jumlah order sampai 600 SPK. Lantas bagaimana cara agar bisa mendapatkannya?
Melihat jumlah pemesanan melebihi batas, maka bakal diadakan pengundian dalam menentukan pembeli terpilih. “SPK yang masuk 600 orang untuk GR Yaris. Animo demand sangat tinggi. Nanti bakal diadakan pengundian siapa saja penerima unit. Itu dilakukan bersama diler dan konsumen besok, 20 Agustus 2021. Sedangkan untuk pengiriman mulai dari November sampai akhir tahun ini. Sebab saat ini kami masih proses dokumen dan Tanda Pendaftaran Tipe (TPT) impor butuh waktu,” ucap Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director Toyota Astra Motor, dalam konferensi pers daring (19/8).
Lantas, akankah ada tambahan unit lagi, mengingat respons begitu positif? Anton menegaskan kalau Toyota GR Yaris belum ada kabar bakal untuk diproduksi lagi. Dalam setahun hanya dibuat 25 ribu unit bagi pasar internasional. Rasanya tidak bakal tersedia kembali. Ia merupakan produk global yang diproduksi secara terbatas demi memenuhi syarat homologasi ajang motorsport dunia World Rally Championship (WRC).
Spekulan
Terjadi ketidakseimbangan antara demand dan suplai GR Yaris di Indonesia. Bagaimana dengan para spekulan yang bisa saja “menggoreng” harga kembali jauh melebihi standar pabrikan. Sebab mobil memang memiliki kemungkinan tidak diproduksi lagi. Jelas ia menjadi barang istimewa dambaan para kolektor otomotif. Melihat kondisi ini, Anton Jimmi Suwandy mengaku sudah memberi imbauan pada diler resmi Toyota.
“Jujur agak susah untuk memberikan komentar soal spekulan GR Yaris. Karena untuk mobil sifat penjualan terputus secara hukumnya. Dari TAM jual putus ke diler. Kemudian dari diler jual putus ke konsumen. Kami sebetulnya mengingatkan juga ke diler untuk berbicara dengan pelanggan yang diundi dan mendapatkan unit. Jadi lebih sebagai pengguna saja. Kami sangat menyayangkan kalau sampai terjadi praktik kurang baik. Dan imbauan itu sudah kami jalankan, kepada calon konsumen. Sejauh ini kami mendengar konsumen juga setuju, penerima unit setelah diundi hanya sebagai pengguna,” Anton menegaskan.
Baca Juga: Toyota Indonesia Tambah Lima Model Berlabel Gazoo Racing
Pengembangan Yaris
Saking spesialnya, GR Yaris dikembangkan dengan modal metode reverse engineering. Yakni keterampilan dan performa dari arena balap diaplikasikan ke produk massal. Ini antitesis dari model lain. Biasanya kendaraan jalan rayalah yang disesuaikan supaya dapat bersaing di lintasan balap. Dalam setiap tahap pembuatan, pengemudi profesional termasuk Akio Toyoda sebagai Toyota Master Driver. Secara konsisten memberikan umpan balik untuk dapat menghasilkan performa berkendara terbaik.
Enjin GR Yaris menggunakan mesin bensin berkapasitas 1.600 cc tiga silinder turbocharger berkode G16E-GTS. Mekanisme penyaluran energi kinetik melalui sistem penggerak 4 roda (full time 4WD) berkode “GR-FOUR”. Menurut Toyota, ini demi mendukung sensasi berkendara yang menyenangkan di segala situasi. Dan dapat menyesuaikan dengan berbagai macam gaya berkendara pengemudinya.
Nah, hingga tahap manufaktur, GR Yaris diproduksi menggunakan line khusus pabrik Toyota di Motomachi. Lokasi ini kondang, memiliki histori panjang dan kuat dalam memproduksi mobil sport. Proses perakitannya pun dilakukan oleh anggota tim Takumi. Yaitu para teknisi Toyota yang memiliki keterampilan tinggi. Pendekatan baru ini memastikan GR Yaris memiliki built quality mengagumkan. Serta sanggup menawarkan pengalaman berkendara menyenangkan.
Ia dikemas dengan fokus yang tercurahkan pada aerodinamika. Bobot ringan dan center of gravity rendah. Salah satu aspek menonjol adalah pengaplikasian bahan carbon fiber reinforced polymer pada atap GR Yaris. Sehingga diyakini mampu menghasilkan berat kian enteng serta mengurangi pusat gravitasi.
Untuk konsumen di Indonesia. Kedatangan GR Yaris di Indonesia juga dilengkapi dengan layanan after sales. Pelanggan tidak perlu lagi memikirkan biaya perawatan berkala saat memilikinya. Karena otomatis langsung mendapatkan benefit program Gratis Biaya Servis Berkala (Biaya Jasa dan Suku Cadang) hingga servis ke-6. Maksimal 4 tahun atau 50.000 km, mana yang tercapai lebih dahulu. Benefit program ini dapat dinikmati di seluruh jaringan bengkel resmi Toyota di Indonesia. (Alx/Odi)
Baca Juga: GR Yaris Melengkapi Lini Toyota Indonesia Berlogo Gazoo Racing
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Mobil Toyota Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel Mobil Toyota dari Carvaganza
Artikel Mobil Toyota dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test