Kawasaki Ninja ‘h2 Mini’, Dijual Cuma Rp 181 juta

JAKARTA, Motovaganza.com – Keinginan punya sepeda motor keren dan mahal, jadi impian banyak orang. Tapi bagaimana jika dana tak mencukupi? Modifikasi menjadi salah satu jalan keluarnya. Seperti yang ditawarkan bike shop Pleasure asal Jepang ini. Mereka yang mimpi punya sport bike Kawasaki H2, bisa membeli model mininya dengan harga jauh lebih murah. Yup, jika kita bicara soal Kawasaki Ninja H2 adalah motor dengan segudang keunggulan. Sport bike berkapasitas 998 cc bertenaga supercharger ini, memiliki tenaga besar. Disebutkan mesinnya bisa menghembuskan daya hingga 210 hp. Di Indonesia, ia dibanderol Rp 700 jutaan. Lumayan menguras kantong. Tapi di Jepang sana, ada yang menawarkan H2 versi mini. Harganya? Dijual hanya Rp 181 juta saja. Jangan salah sangka dulu. Ini memang bukan Kawasaki H2 asli. Ini adalah Z125 Pro. Naked bike mini itu dikustom sehingga mirip dengan motor performa tinggi. Ia merupakan hasil dari garapan builder Jepang. Skala perbandingannya 1/8 dengan versi aslinya. Motor ini kemudian dinamakan h2, ya dengan ‘h’ kecil. Pembuatnya ialah bike shop bernama Pleasure. Showroom yang bermarkas di kota Nisshin, Prefektur Aichi itu cukup terkenal seantero negeri matahari terbit. Ide pembuatannya berawal dari sang pemilik H2 yang menginginkan sepeda motor berkapasitas kecil namun bertampang sport. Buah pikiran itu disambut dengan baik oleh builder Pleasure, dan tercetuslah Z125 Pro sebagai basisnya. Kemudian, dibuatlah sketsa untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Ya, proses desainnya tidak menggunakan komputer, melainkan dikerjakan secara manual dengan penuh perasaan dan presisi. Maka itu, pengerjaan motor ini memakan waktu satu setengah tahun. Baca Juga: Ini Tiga Motor Tualang Kelas Tengah Paling Pas di Kantong

Handmade

Tercatat ada 40 cetakan lebih yang digunakan untuk menciptakan aura khas H2. Karena kita tahu, motor berperforma tinggi dari Kawasaki punya lekukan-lekukan tegas nan tajam di sekujur tubuhnya. Hasil detailnya pun bisa dilihat, tidak banyak baut yang menempel di bagian fairing depan maupun belakang. Tak mudah membuatnya, karena untuk mengimplemetasikan desain ini butuh kemahiran yang tinggi. Menariknya, semua dibuat secara handmade. Ubahan paling fundamental tentu saja di bagian ekteriornya. Sektor mesin dan juga rangka tidak dirombak sedikit pun, sepenuhnya dibiarkan standar. Di bagian depan dibuat persis seperti versi H2. Sudut tajam berupa air duct di tiap sisi mengapit headlamp yang terdiri satu buah lampu halogen. Di atasnya dipasangkan pula logo khas H2. Spionnya juga dibentuk sesuai karakater sport, lengkap dengan lampu sein dan bisa dilipat. Sangat mendekati wujud asli Kawasaki H2. Baca juga: Seperti Apa Spesifikasi Kawasaki Ninja ZX-25R yang Dijual di Indonesia?

Knalpot

Bagian belakang sedikit dibuat ulang, khususnya seat cowl yang terbelah tiga. Lainnya disesuaikan dengan standar yang ada. Tapi paling menarik ada di knalpot. Alat gas buang yang terlihat itu sebenarnya hanya aksesori dan bisa berfungsi sebagai bagasi. Mampu menampung botol minum 500 ml. Sementara knalpot asli ada di bawah karena mengusung model underbelly. Peranti seperti spidometer masih pakai bawaan pabrik, tetapi sudah ditutup oleh fairing. Lampu belakang juga masih standar. Rivermark Kawasaki, logo Ninja H2, dan emblem Supercharged yang tertempel semuanya asli. Karena proses fitting panelnya susah-susah gampang, Pleasure menjualnya dengan satu set penuh dan tidak dalam bentuk terpisah. Harga yang ditawarkan tentu saja lebih mahal 4 kali lipat dari versi Z125 Pro reguler. Pasalnya motor naked bike mini itu cuma dijual Rp 39 jutaan di Jepang. Dan banderol Rp 181 juta itu belum termasuk biaya pre order dan pengecatan. Sumber: Young Machine, Ride Apart, Pleasure MC Baca Juga: Kawasaki Ninja H2 Versi Mini Dijual Rp 181 juta ZENUAR YOGA | RAJU FEBRIAN

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Motor Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Motor dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • CustoMaxi Yamaha 2025: Gelar Perdana di Semarang Sekaligus Sambut Perayaan Satu Dekade
    CustoMaxi Yamaha 2025: Gelar Perdana di Semarang Sekaligus Sambut Perayaan Satu Dekade
    Zenuar Yoga . Hari ini
  • Federal Oil Kembali Raih Penghargaan di Segmen Pelumas Motor
    Federal Oil Kembali Raih Penghargaan di Segmen Pelumas Motor
    Zenuar Yoga . Hari ini
  • Givi Indonesia Hadir di IMOS 2025, Siap Luncurkan Produk Terbaru dan Program Spesial
    Givi Indonesia Hadir di IMOS 2025, Siap Luncurkan Produk Terbaru dan Program Spesial
    Zenuar Yoga . Hari ini
  • Zontes Mengaspal di Indonesia, Skutik Bongsor yang Dijual Ratusan Juta
    Zontes Mengaspal di Indonesia, Skutik Bongsor yang Dijual Ratusan Juta
    Anjar Leksana . Hari ini
  • MotoGP San Marino 2025: Marc Marquez Makin Dekat dengan Gelar Juara Dunia
    MotoGP San Marino 2025: Marc Marquez Makin Dekat dengan Gelar Juara Dunia
    Zenuar Yoga . Hari ini
  • Komparasi Skutik Harian: New Honda Scoopy vs Yamaha Gear Ultima Hybrid S, Mana Lebih Baik?
    Komparasi Skutik Harian: New Honda Scoopy vs Yamaha Gear Ultima Hybrid S, Mana Lebih Baik?
    Zenuar Yoga . 10 Sep, 2025
  • New Yamaha MT-25 vs Suzuki V-Strom 250SX: Mana yang Lebih Nyaman untuk Perjalanan Jauh?
    New Yamaha MT-25 vs Suzuki V-Strom 250SX: Mana yang Lebih Nyaman untuk Perjalanan Jauh?
    Zenuar Yoga . 21 Agu, 2025
  • Profil QJMotor SRK 800 RR, Sportbike 4-Silinder Seharga Rp249,9 Juta
    Profil QJMotor SRK 800 RR, Sportbike 4-Silinder Seharga Rp249,9 Juta
    Anjar Leksana . 21 Agu, 2025
  • Duel Cruiser Modern dengan Cita Rasa Klasik: Honda Rebel 500 vs Royal Enfield Super Meteor 650, Pilih Mana?
    Duel Cruiser Modern dengan Cita Rasa Klasik: Honda Rebel 500 vs Royal Enfield Super Meteor 650, Pilih Mana?
    Zenuar Yoga . 11 Agu, 2025
  • Kenali Seluruh Varian Oli Yamalube, Mana yang Cocok Buat Motor Anda?
    Kenali Seluruh Varian Oli Yamalube, Mana yang Cocok Buat Motor Anda?
    Zenuar Yoga . 16 Jul, 2025
  • Jangan Sembarangan! Ini Tips Merawat Helm Premium Agar Awet
    Jangan Sembarangan! Ini Tips Merawat Helm Premium Agar Awet
    Zenuar Yoga . 20 Agu, 2025
  • Yamaha Mio M3 125: Skutik Lincah yang Mudah Dimodifikasi
    Yamaha Mio M3 125: Skutik Lincah yang Mudah Dimodifikasi
    Zenuar Yoga . 03 Jul, 2025
  • Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Bangkit Jaya Putra . 21 Apr, 2025
  • Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Bangkit Jaya Putra . 04 Mar, 2025
  • First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    Zenuar Yoga . 03 Mar, 2025
  • Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Setyo Adi Nugroho . 27 Feb, 2025
  • First Ride Yamaha Aerox Alpha: Pembuktian Matic Sport Bukan Cuma Gimik
    First Ride Yamaha Aerox Alpha: Pembuktian Matic Sport Bukan Cuma Gimik
    Bangkit Jaya Putra . 16 Jan, 2025
  • First Ride Honda CUV e: Senyap dan Bertenaga
    First Ride Honda CUV e: Senyap dan Bertenaga
    Zenuar Yoga . 02 Jan, 2025