Mengenal Jenis Helm Motor dan Peruntukannya

Helm

Helm bukanlah benda untuk memenuhi peraturan belaka. Yang dipakai hanya saat berkendara di jalan raya, kalau cuma ada polisi dan takut ditilang. Helm itu berperan sebagai penyelamat nyawa, karena risiko kecelakaan saat berkendara motor bisa terjadi dalam kondisi apapun. Jadi tetap wajib digunakan walau sekadar pergi jarak dekat.

Melihat fungsi vital penggunaan, maka penting bagi siapa pun untuk memilih helm terbaik dan ternyaman sesuai kebutuhan. Seiring perkembangan zaman, produsen pelindung kepala berbondong-bondong memproduksi berbagai macam jenis helm sesuai fungsinya. Jadi, harus paham fungsi dan sesuaikan peruntukannya. 

 

Helm Full-Face

Helm Pembalap AHRT

Helm jenis ini mampu memberikan perlindungan penuh untuk seluruh area kepala. Mulai dari bagian belakang, wajah hingga dagu. Memiliki daya tahan dan proteksi yang sangat baik dalam meredam benturan. Membuat kepala pemakai juga lebih terlindungi dari hujan, angin, serangga, panas menyengat bahkan hingga kerikil dan debu yang beterbangan di jalan.

Cocok digunakan buat semua jenis motor dan ketika berkendara jarak dekat maupun jauh. Bahkan model ini juga bisa dipakai saat melaju dengan kecepatan tinggi atau dalam ajang balap. Kekurangan helm full face adalah sudut pandang pengendara menjadi tak terlalu bebas, meskipun sebenarnya tetap nyaman-nyaman saja untuk dipakai berkendara.

 

Helm Open Face

helm open-face

Model ini biasanya digunakan dan digemari oleh para pengguna motor klasik, lantaran bentuknya bulat dan sederhana. Ia sebetulnya tidak terlalu sesuai jika digunakan untuk berkendara jarak jauh, karena bagian wajah terbuka tanpa perlindungan. Kelebihan helm ini tentu saja lebih ringan, terasa bebas dan lega ketika dipakai. Penglihatan tak terhalang dan napas pun lancar tanpa tertutup apapun.

 

Helm Half-Face

half-face helmet

Boleh dibilang model ini merupakan hasil modifikasi dari helm open face. Ditambahkan berupa visor atau kaca pelindung di bagian depan untuk melindungi wajah. Lebih aman dari model terbuka dan mampu memberikan perlindungan lebih baik.

Keunggulan helm half face yakni penggunaan lebih mudah ketimbang full face, jarak pandang lebih terbuka dan pengendara tidak merasa pengap atau panas. Sebab bagian bawah yang terbuka mampu memberikan sirkulasi udara. Tapi ia tidak direkomendasikan ketika perjalanan jarak jauh, karena perlindungannya kurang maksimal.

 

Helm Modular/Flip Up

modula helmet

Memilki fungsi yang sama dengan helm full face. Model ini juga bisa disebut perpaduan antara helm full face dan half face. Bagian rahang dan visornya bisa diangkat, sehingga wajah dari pemakainya bisa terlihat seperti menggunakan helm half face.

Helm ini cocok digunakan untuk perjalanan jauh karena mampu memberikan proteksi maksimal seperti model full face. Tapi ia lebih mudah dan ringkas karena bila pengendara merasa haus atau gatal pada bagian wajah, tak perlu repot-repot membuka seluruh bagian helm. Sangat cocok dipakai untuk semua jenis naked bike atau touring.

 

Helm Cross/Offroad

cross helmet

Selalu digunakan untuk para pembalap motor cross atau trail. Akibat risiko tinggi saat melahap medan terjal, helm ini mampu memberi proteksi lebih dari hanya sekadar melindungi kelapa dari angin dan debu. Bagian dagu yang menonjol dan kacamata khusus yang digunakan, dimaksudkan untuk melindungi pengendara dari kemungkinan cedera akibat kecelakaan.

Helm ini menutup seluruh bagian kepala dan hanya menyisakan bagian hidung hingga mata yang dibiarkan terbuka, agar alur udara untuk bernapas tetap lancar saat berkendara.

 

Helm Dual-Sport

dual-sport helmet

Secara tampilan, helm dual-sport mirip helm off-road. Hanya saja desainnya sedikit lebih aerodinamis. Lalu ada visor juga untuk melindungi mata, bukan pakai goggle seperti helm off-road. Ia juga mampu memberikan proteksi penuh bagi kepala. Pelindung kepala model ini lebih cocok digunakan untuk motor bergaya ALTO, alias All Terrain Off-Road. (Bgx/Odi)

 

Baca Juga: RSV Helmet Kenalkan Half Face SV300, Ini 5 Fitur Unggulannya

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Motor Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Motor dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • Suzuki Bawa Kembali Burgman Hydrogen ke JMS 2025, Siap Tunjukkan Teknologi Hidrogen Terbaru
    Suzuki Bawa Kembali Burgman Hydrogen ke JMS 2025, Siap Tunjukkan Teknologi Hidrogen Terbaru
    Zenuar Yoga . Hari ini
  • Federal Oil Kembali Raih Penghargaan Bergengsi, Wujud Konsistensi dan Kepercayaan Konsumen Nasional
    Federal Oil Kembali Raih Penghargaan Bergengsi, Wujud Konsistensi dan Kepercayaan Konsumen Nasional
    Zenuar Yoga . 16 Okt, 2025
  • Ducati Scrambler Nightshift Hadir dengan Warna Emerald Green
    Ducati Scrambler Nightshift Hadir dengan Warna Emerald Green
    Zenuar Yoga . 15 Okt, 2025
  • Puluhan Skutik Yamaha Tampil Unik di CustoMAXI Jabodetabek 2025, Dari Batik hingga Gaya MotoGP
    Puluhan Skutik Yamaha Tampil Unik di CustoMAXI Jabodetabek 2025, Dari Batik hingga Gaya MotoGP
    Zenuar Yoga . 15 Okt, 2025
  • Tak Bisa Pakai Nomor 54, Ini Petunjuk Nomor Baru Toprak Razgatlioglu di MotoGP
    Tak Bisa Pakai Nomor 54, Ini Petunjuk Nomor Baru Toprak Razgatlioglu di MotoGP
    Zenuar Yoga . 14 Okt, 2025
  • Head to Head Skutik 125 cc Retro Modern: Yamaha Grand Filano vs Suzuki Access 125, Pilih Mana?
    Head to Head Skutik 125 cc Retro Modern: Yamaha Grand Filano vs Suzuki Access 125, Pilih Mana?
    Zenuar Yoga . 16 Okt, 2025
  • 5 Alasan Memilih GTS 150 Dibanding Model Vespa Lainnya
    5 Alasan Memilih GTS 150 Dibanding Model Vespa Lainnya
    Ardiantomi . 15 Okt, 2025
  • Adu Skutik Bergaya Klasik: Pilih Yamaha Fazzio atau Suzuki Access 125?
    Adu Skutik Bergaya Klasik: Pilih Yamaha Fazzio atau Suzuki Access 125?
    Zenuar Yoga . 01 Okt, 2025
  • Ducati Panigale V4 R 2026: Teknologi MotoGP dalam Balutan Motor Jalan Raya
    Ducati Panigale V4 R 2026: Teknologi MotoGP dalam Balutan Motor Jalan Raya
    Zenuar Yoga . 01 Okt, 2025
  • Yamaha XMax, Sembilan Tahun Menjadi Ikon Skutik Premium di Indonesia
    Yamaha XMax, Sembilan Tahun Menjadi Ikon Skutik Premium di Indonesia
    Zenuar Yoga . 19 Sep, 2025
  • Jangan Sembarangan! Ini Tips Merawat Helm Premium Agar Awet
    Jangan Sembarangan! Ini Tips Merawat Helm Premium Agar Awet
    Zenuar Yoga . 20 Agu, 2025
  • Yamaha Mio M3 125: Skutik Lincah yang Mudah Dimodifikasi
    Yamaha Mio M3 125: Skutik Lincah yang Mudah Dimodifikasi
    Zenuar Yoga . 03 Jul, 2025
  • Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Bangkit Jaya Putra . 21 Apr, 2025
  • Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Test Ride Piaggio Medley S: Skutik Alternatif Buat yang Bosan Merek Jepang
    Test Ride Piaggio Medley S: Skutik Alternatif Buat yang Bosan Merek Jepang
    Ardiantomi . 17 Sep, 2025
  • First Ride Honda ADV160 RoadSync 2025: Tambahan Fitur yang Lebih Nyaman
    First Ride Honda ADV160 RoadSync 2025: Tambahan Fitur yang Lebih Nyaman
    Setyo Adi Nugroho . 16 Sep, 2025
  • Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Bangkit Jaya Putra . 04 Mar, 2025
  • First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    Zenuar Yoga . 03 Mar, 2025
  • Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Setyo Adi Nugroho . 27 Feb, 2025