Meluncurnya Yamaha Xmax Connected membuat rivalitas skutik 250 cc makin menarik. Karena posisinya kian kuat, berkat beragam fitur canggih yang tak dimiliki lawannya. Apalagi posisi harga Rp66 juta masih menarik, jauh lebih murah dari pesaing terdekatnya Honda Forza berbanderol Rp90,3 juta (OTR DKI Jakarta). Sambil menunggu Forza terbaru, keduanya masih layak diadu.
Skutik premium Yamaha sejatinya masih mengusung bahasa desain dari Xmax lama. Hanya saja dengan embel-embel Connected dirinya menjadi lebih ikonik, modern dan juga sporty. Bagian headlamp atau area lampu utama berkarakter ‘X’. Sisi bawah jadi DRL dan sinyal belok berada di atas, tepatnya ke ornamen bodi yang bentuknya mirip telinga. Seluruh sistem pencahayaan juga sudah mengadopsi teknologi LED.
Fascia besar menyembunyikan suspensi depan ala motor sport yang jadi andalannya. Di atasnya terdapat windscreen tinggi yang bisa setel secara manual. Bagian samping masih kini lebih ramping dibanding model lama. Walau demikian, tetap bisa mengakomodir penumpang dengan jok lebar dan ruang bagasi besar. Selain itu, seperti skutik Maxi lainnya, area dek bisa membuat kaki santai, bahkan selonjoran!
Di bagian buritan, terlihat komponen stoplamp mengalami ubahan, namun tetap mempertahankan DNA khasnya yang sporty. Meski tergolong sedikit penyegaran, dirinya tetap menampilkan garis bodi tegas dan agresif.
Honda Forza membawa desain elegan dan mewah. Lekukan bodinya punya kesan prestisius. Seluruhnya menampilkan sudut lancip nan tegas. Bentuk fasad menonjolkan kesan agresif. Mengusung konsep headlamp modern dengan bentuk unik, layaknya tatapan mata tajam. Ini yang menjadi pembeda dengan skutik premium lain pada umumnya. Semua sistem pencahayaan juga sudah mengadopsi teknologi LED, baik di depan dan juga belakangnya.
Atas lampu utama terdapat windscreen yang bisa disetel secara otomatis. Penyetelan piranti penahan angin secara elektrik ini boleh dibilang pertama di kelasnya. Desain winker terbaru pada spion turut memperkuat kesan eksklusif.
Ia juga menawarkan pijakan lebar untuk memberikan keleluasaan gerak kaki ketika berkendara. Skutik premium Honda tetap menghadirkan posisi duduk nyaman. Jok model bertingkatnya mampu memanjakan pengguna dan pembonceng. Sektor belakang juga tak kalah menarik. Mengandalkan stop lamp modern khas skutik masa kini.
Dengan membawa bodi besar dan bongsor, ia ditopang tipe rangka backbone dengan dukungan suspensi kokoh dan sempurna. Depan disertakan Telescopic forks yang memiliki travel 110 mm dan dipadukan unit swing pada bagian belakang dengan travel 84 mm.
Yamaha Xmax Connected memiliki panjang 2.180 mm, lebar 795 mm, dan tinggi 1.460 mm Sementara untuk jarak sumbu roda bermain di 1.540 mm, jarak terendah ke tanah 135 mm, dan tinggi jok mencapai 795 mm. Keseluruhan bobot motor ini berada di 181 kg dengan volume tangki BBM 13 liter.
Pelek depan pakai ukuran 15 inci sedangkan belakang 14 inci. Kedua roda dibalut ban masing-masing 120/70-15 dan 140/70-14. Guna menunjang keselamatan ia mengandalkan sistem pengereman berupa Single Disc di bagian depan ber diameter 267 mm dan Single Disc 240 mm di belakang. Dan telah dipasangkan ABS dua channel.
Buat menopang bobotnya, ia mengandalkan rangka tipe underbone. Rangka kokohnya itu dipadukan dengan suspensi mumpuni. Berupa Telescopic Fork 33 mm (depan) dan Swing arm dengan suspensi ganda (belakang).
Honda Forza 250 memiliki dimensi panjang 2.145 mm, lebar 750 mm, dan tinggi 1.360 mm. Jarak sumbu roda 1.510 mm, ketinggian jok 780 mm, ground clearance 145 mm dan bobot kering 186 kg. Kapasitas tangki bensinnya 11,5 liter.
Model ini menggunakan ban tubeless ukuran 120/70-15 di depan dan 140/70-14 belakang. Sementara bagian pengereman dilengkapi Single Disc berukuran 256 mm di depan dan 240 mm belakang. Sudah dilengkapi pula dengan teknologi rem ABS 2 Channel.
Baca Juga: Yamaha R15 V4 vs Honda CBR150R, Pilih Mana?
Selain sistem pencahayaan berteknologi dioda, Xmax Connected tetap dibekali Smart Key System yang dilengkapi Answer Back System untuk kepraktisan dalam mencari lokasi parkir motor. Electric Power Socket untuk mengisi daya baterai smartphone, pengaturan windshield dan juga stang kemudi, posisi berkendara rileks dengan pijakan kaki luas, bagasi dengan daya tampung 44,9 liter yang dilengkapi lampu penerangan LED.
Kini dirinya punya fitur konektivitas melalui aplikasi Y-Connect. Berkat teknologi ini, pengguna dapat memperoleh informasi terkait rekomendasi perawatan motor, konsumsi BBM, lokasi parkir terakhir, notifikasi malfungsi, notifikasi pesan dan telpon masuk, ranking berkendara terkait jarak tempuh (mileage) dan konsumsi bensin (eco point), riding log atau history perjalanan serta Revs Dashboard dengan tampilan yang menarik.
Kecanggihan lainnya sekarang gunakan sistem TFT Infotainment Display 2 tingkat. Mampu berikan beragam informasi dan hiburan seperti perkiraan cuaca, kondisi sepeda motor, notifikasi telepon dan pesan dengan tampilan lengkap serta kontrol untuk memainkan musik.
Tidak hanya itu, ia juga dilengkapi Navigation System. Memudahkan pengendaranya dalam menjelajahi tempat-tempat baru. Dapat bekerja dengan bantuan aplikasi Garmin Street Cross yang ditampilkan melalui TFT Infotainment Display. Lainnya ada Traction Control System (TCS), lampu hazard, dan Side Stand Switch.
Selain punya bagasi besar di bawah jok, terdapat pula 2 buah konsol di bawah setang dan yang kiri ada power outlet jenis lighter. Sisi kiri bisa menyimpan smartphone, kanannya buat menaruh barang bervolume kecil.
Beragam fitur canggih juga ada di Forza. Di antaranya ada pencahayaan full LED, Honda Smart Key System yang terintegrasi dengan alarm anti maling dan Answer Back System. Panel meter kombinasi digital dengan informasi lengkap, seperti indikator Honda Selectable Torque Control (HSTC), indikator perawatan, trip meter, indikator konsumsi bahan bakar, kecepatan dan RPM.
Disematkan electrical adjustable windscreen sebagai pengatur ketinggian windscreen. Memiliki jarak penyesuaian sekitar 40 mm. Fitur ini tentu bermanfaat ketika dipakai di dalam kota serta touring jarak jauh. USB console box di sisi kiri kokpit serta memiliki ukuran U-box yang ekstra besar. Bagasi di bawah jok itu dapat menyimpan 2 helm dan barang bawaan lainnya.
Honda Forza telah dilengkapi fitur ESS (Emergency Stop Signal) yang secara otomatis mengaktifkan lampu hazard saat melakukan pengereman mendadak. Di lain sisi, dapat memberi peringatan ke pengendara di sekitarnya, terutama yang berada di belakang.
Dari lembar spesifikasi, skutik bongsor Yamaha masih mengemas mesin berkubikasi 249,8 cc, 4-tak, SOHC, 4-katup, pendingin cairan, dan pengabut injeksi Blue Core. Output yang dihasilkan bertahan 22,5 Hp di putaran 7.000 rpm dan torsi puncak 24,3 Nm di 6.500 rpm.
Sedang lawannya menggendong mesin 249,01 cc, SOHC, satu silinder, berpendingin cairan. Jantung mekanis ini sudah dilengkapi teknologi penyemprotan bahan bakar injeksi (PGM-FI) dan teknologi eSP+ (enhanced Smart Power+). Performa di atas kertas sanggup menyemburkan torsi puncak 24 Nm di 6.250 rpm dan tenaga maksimal 23,5 Hp di 7.750 rpm. Padanannya sistem transmisi CVT.
Yamaha Xmax Connected tampil lebih fresh dari generasi sebelumnya. Fitur TFT Infotainment Display 2 tingkat, Y-connect dan navigasi menjadi unggulannya. Forza menawarkan tampilan mewah dan fitur modern. Spesifikasi dimensi ringkas serta jok rendah juga lebih mudah ditunggangi pemula.
Bicara ragam warna, Xmax Connected punya Dark Petrol, Luxury Red, Premium Black dan juga Prestige Grey. Skutik premium ini dipasarkan Rp66 juta OTR Jakarta. Sedang Honda Forza tersedia Pearl Horizon White, Indy Gray Metallic, Mat Gunpowder Black Metallic dan Candy Rosy Red. Masing-masing kelir yang dimiliki keduanya mencerminkan skutik modern. Harganya saat ini Rp90,3 juta OTR DKI Jakarta.
Dari semua bahasan, tentu Anda sudah bisa menilai. Ingin skutik sporty dengan fitur canggih, bisa pilih Xmax Connected. Atau mau Forza yang bertampang elegan dengan segala kepraktisannya. Apalagi dirinya punya image skutik 250 cc termahal dan berstatus CBU, tentu menambah gengsi penggunanya. Namun semua kembali ke selera dan budget Anda. (Bgx/Odi)
Baca Juga: Honda Vario 160 vs Yamaha Aerox 155 Connected/ABS, Unggul Mana?
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.
